DAFTAR ISI

1. Fungsi Glomerulus dalam Ginjal
2. Struktur Glomerulus
3. Masalah Kesehatan yang Memengaruhi Glomerulus
4. Gejala Kerusakan Glomerulus
5. Diagnosis dan Pengobatan
6. Pencegahan Kerusakan Glomerulus
7. Kapan Harus ke Dokter?
8. Kesimpulan

---

Glomerulus adalah jaringan kapiler darah kecil yang terletak di dalam ginjal, tepatnya di bagian awal nefron.

Setiap ginjal memiliki sekitar satu juta nefron, dan setiap nefron memiliki glomerulus.

Glomerulus berfungsi sebagai filter utama dalam ginjal, menyaring darah untuk menghasilkan urin.

Menurut National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases (NIDDK), glomerulus berperan penting dalam menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh.

Fungsi Glomerulus dalam Ginjal

Fungsi utama glomerulus adalah menyaring darah.

Proses filtrasi ini memungkinkan air, elektrolit, dan molekul kecil seperti glukosa dan asam amino untuk melewati membran glomerulus dan masuk ke tubulus ginjal.

Molekul yang lebih besar seperti protein dan sel darah umumnya tidak dapat melewati filter ini dan tetap berada dalam darah.

Filtrat yang dihasilkan oleh glomerulus kemudian diproses lebih lanjut di tubulus ginjal, di mana zat-zat yang masih dibutuhkan tubuh diserap kembali ke dalam darah.

Sementara itu, sisa-sisa metabolisme dan kelebihan cairan dikeluarkan melalui urine.

Struktur Glomerulus

Glomerulus memiliki struktur yang kompleks dan terdiri dari jaringan kapiler yang sangat kecil.

Kapiler-kapiler ini dilapisi oleh sel-sel khusus yang disebut podosit. Podosit memiliki celah-celah kecil yang memungkinkan filtrasi terjadi. Struktur ini mendukung fungsi filtrasi yang efisien.

Glomerulus dikelilingi oleh kapsul Bowman, yang mengumpulkan filtrat yang dihasilkan. Kapsul Bowman kemudian mengalirkan filtrat ke tubulus ginjal.

Masalah Kesehatan yang Memengaruhi Glomerulus

Berbagai kondisi medis dapat memengaruhi fungsi dan struktur glomerulus.

Beberapa masalah kesehatan yang umum meliputi:

• Glomerulonefritis: Peradangan pada glomerulus yang dapat disebabkan oleh infeksi, penyakit autoimun, atau penyebab lainnya.
• Glomerulosklerosis: Jaringan parut pada glomerulus yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk diabetes dan tekanan darah tinggi.
• Nefropati Diabetik: Kerusakan pada glomerulus akibat diabetes.
• Nefropati IgA: Penyakit ginjal yang disebabkan oleh penumpukan IgA (imunoglobulin A) di glomerulus.

Menurut WHO, penyakit ginjal kronis, termasuk yang disebabkan oleh kerusakan glomerulus, merupakan masalah kesehatan global yang signifikan.

Gejala Kerusakan Glomerulus

Kerusakan pada glomerulus dapat menyebabkan berbagai gejala, tergantung pada tingkat keparahan dan penyebabnya.

Beberapa gejala yang umum meliputi:

• Proteinuria (protein dalam urin)
• Hematuria (darah dalam urin)
• Edema (pembengkakan) pada kaki, pergelangan kaki, atau wajah
• Tekanan darah tinggi
• Kelelahan

Gejala-gejala ini tidak selalu menunjukkan masalah pada glomerulus, tetapi penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter jika mengalami gejala-gejala tersebut.

Ketahui juga Penyebab Kreatinin Tinggi yang Jadi Tanda Gangguan Ginjal.

Diagnosis dan Pengobatan

Diagnosis masalah pada glomerulus biasanya melibatkan pemeriksaan urine, tes darah, dan kadang-kadang biopsi ginjal.

Pemeriksaan urine dapat mendeteksi adanya protein atau darah dalam urine, sementara tes darah dapat mengukur fungsi ginjal.

Pengobatan akan tergantung pada penyebab dan tingkat keparahan kerusakan glomerulus.

Beberapa pilihan pengobatan meliputi obat-obatan untuk mengontrol tekanan darah, mengurangi peradangan, atau menekan sistem kekebalan tubuh.

Dalam kasus yang parah, dialisis atau transplantasi ginjal mungkin diperlukan.

Pencegahan Kerusakan Glomerulus

Beberapa langkah dapat diambil untuk membantu mencegah kerusakan pada glomerulus, terutama bagi mereka yang berisiko tinggi:

• Mengontrol tekanan darah dan kadar gula darah.
• Menjaga berat badan yang sehat.
• Mengonsumsi makanan rendah garam dan rendah protein.
• Berhenti merokok.
• Menghindari penggunaan obat-obatan yang dapat merusak ginjal.

Kenali juga Bagian Ginjal: Fungsi dan Strukturnya!

Kapan Harus ke Dokter?

Sangat penting untuk mencari pertolongan medis jika kamu mengalami gejala yang mengkhawatirkan, seperti adanya darah dalam urine, pembengkakan, atau perubahan signifikan dalam frekuensi buang air kecil.

Deteksi dini dan penanganan yang tepat dapat membantu mencegah kerusakan ginjal yang lebih serius.

Hubungi Dokter di Halodoc untuk Mendapatkan Saran Pengobatan yang Tepat

Apabila kamu atau orang terdekat mengalami gejala gangguan fungsi ginjal, segera hubungi dokter spesialis penyakit dalam Halodoc.

Mereka telah berpengalaman lebih dari 14 tahun, sehingga mereka bisa memberikan saran pengobatan yang tepat

Dokter-dokter ini juga mendapat ulasan positif dari pasien-pasien yang telah ditangani.

Berikut ini daftar rekomendasinya:

• dr. Siska Damayanti Sp.PD
• dr. Yosa Tamia Marisa Sp.PD 

Jika dokter sedang tidak tersedia atau offline, kamu tak perlu khawatir.

Sebab kamu tetap bisa membuat janji konsultasi di lain waktu melalui aplikasi Halodoc atau berkonsultasi dengan dokter lainnya.

Tunggu apa lagi? Yuk pakai Halodoc sekarang!

Tes Pemantauan Fungsi Ginjal Bisa di Rumah Pakai Halodoc

Fungsi dari ginjal yang sangat penting untuk tubuh membuat kamu perlu memperhatikan kesehatan dari organ tersebut. Nah, untuk memantau kondisi ginjal, kamu dapat melakukan tes pemantauan fungsi ginjal.

Tes ini bertujuan untuk memeriksa kesehatan dan fungsi ginjal sehingga apabila ditemukan gangguan atau permasalahan pada ginjal bisa segera ditangani dengan cepat.

Kini, untuk melakukan tes tersebut, kamu tak perlu repot pergi ke klinik atau rumah sakit. 

Sebab, kamu bisa melakukan Tes Pemantauan Fungsi Ginjal dengan mudah di rumah melalui layanan Homecare by Halodoc.

Nah, ada beberapa keunggulan dari layanan tes lab ini, antara lain:

• Tak perlu repot keluar rumah.
• Hemat waktu dan biaya
• Tenaga kesehatan responnya cepat.
• Protokol kesehatan ketat. Ini Daftar Phlebotomist yang Tangani Layanan Tes Lab Halodoc.
• Sampel diambil secara aman dan steril.
• Sampel darah/urine akan dibawa langsung ke laboratorium setelah diambil (tidak ada transit).
• Peralatan yang digunakan berkualitas, aman, tersegel, dan sesuai standarisasi.
• Harga tes lab ini mulai dari Rp 439.000,- dan semua layanan tes lab terdiri dari pemeriksaan laboratorium dan konsultasi dokter.
• Hasil tes akan keluar dalam waktu 1 hari.
• Untuk konsultasi hasil tes, kamu akan mendapat gratis voucher untuk chat dokter senilai 25rb di Halodoc.

Booking Tes Pemantauan Fungsi Ginjal Lebih Mudah di Rumah Lewat Halodoc.

Kamu bisa order melalui aplikasi atau hubungi langsung nomor WhatsApp 0888-0999-9226. Mudah sekali bukan? Pesan layanan Homecare by Halodoc sekarang juga!

Kesimpulan

Glomerulus adalah bagian penting dari ginjal yang berperan dalam menyaring darah.

Kerusakan pada glomerulus dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan ginjal.

Menjaga kesehatan ginjal melalui gaya hidup sehat dan pemeriksaan rutin dapat membantu mencegah kerusakan glomerulus dan menjaga fungsi ginjal yang optimal.

Jika kamu memiliki faktor risiko atau mengalami gejala yang mencurigakan, segera konsultasikan dengan dokter spesialis penyakit dalam di Halodoc untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.

Referensi:
Cleveland Clinic. Diakses pada 2025. Bowman’s Capsule: Anatomy, Function & Conditions.
U.S. National Kidney Foundation. Diakses pada 2025. Understanding Glomerular Diseases.
Mayo Clinic. Diakses pada 2025. Glomerulonephritis.