Mr. P Berwarna Keunguan, Ternyata Inilah Penyebabnya

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   10 September 2018
Mr. P Berwarna Keunguan, Ternyata Inilah PenyebabnyaMr. P Berwarna Keunguan, Ternyata Inilah Penyebabnya

Halodoc, Jakarta – Kamu tentu cemas saat melihat tiba-tiba Mr. P berwarna keunguan. Perlu diketahui perubahan warna pada Mr. P bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Salah satunya karena munculnya peningkatan gairah seksual. Saat gairah seks meningkat, Mr. P akan berwarna ungu karena adanya aliran darah ekstra ke Mr. P yang membuatnya mengalami perubahan warna.

Di sisi lain, Mr. P yang berubah warna juga mungkin sebagai tanda penyakit tertentu. Mr. P berwarna keunguan termasuk salah satu kondisi yang perlu menjadi perhatian. Penting untuk mengetahui penyebab pastinya agar kamu bisa melakukan perawatan yang tepat untuk mengobatinya jika hal tersebut merupakan suatu tanda yang serius.

Perubahan warna pada Mr. P bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Salah satunya karena adanya peningkatan gairah seksual. Saat gairah seks meningkat, Mr. P berwarna keunguan karena adanya aliran darah ekstra ke Mr. P yang membuat Mr. P mengalami perubahan warna. Namun, Mr. P yang berubah warna juga bisa menjadi tanda penyakit tertentu.

Mr. P berwarna keunguan termasuk salah satu kondisi yang perlu menjadi perhatian. Penting untuk mengetahui penyebab pastinya agar kamu bisa memilih perawatan yang tepat untuk mengobatinya jika hal itu merupakan suatu tanda kesehatan yang serius. Berikut berbagai penyebab Mr. P berwarna keunguan yang perlu diketahui.

Penyebab Mr. P Berubah Warna

Jika perubahan warna muncul hasil dari gairah, kamu tidak perlu khawatir. Dalam hal ini, perubahan warna dipicu karena darah ekstra mengalir ke Mr. P. Biasanya, seorang pria harus peduli tentang bagian atau semua Mr. P yang berubah warna keunguan. Karena bisa saja disebabkan oleh penyakit atau cedera. Penyebab umumnya di antaranya sebagai berikut:

1. Penyakit Menular Seksual (PMS)

Mr. P berwarna ungu biasanya menandakan penyakit yang khas, seperti herpes genital dan sifilis. Baik herpes dan sifilis disertai dengan gejala lainnya, termasuk rasa gatal, sakit, demam, lelah, dan terbakar. Cara terbaik untuk mencegah PMS adalah melakukan hubungan intim yang aman. Mengetahui kesehatan seksual pasangan juga dapat mencegah penularan PMS.

2. Terjadi Memar

Memar bisa terjadi ketika pembuluh darah kecil pecah dan membocorkan darah di bawah permukaan kulit, sehingga darah terkumpul dan menyebabkan kulit menjadi ungu. Ini bisa terjadi di mana saja, termasuk di Mr. P. Seringkali, ketika memar terjadi, penyebab diketahui oleh individu.

Memar kecil tidak perlu membutuhkan perhatian khusus. Beberapa penyebab umum memar minor pada Mr. P dapat meliputi masturbasi, hubungan intim yang terlalu kuat, terjebak dalam ritsleting, dan terjepit.

3. Purpura

Purpura atau yang juga disebut bintik-bintik darah, muncul sebagai noda ungu atau kemerahan pada kulit. Bintik-bintik ini bukan akibat langsung dari cedera pada Mr. P. Sebaiknya, purpura biasanya dari gejala kondisi yang mendasarinya. Beberapa kemungkinan penyebab purpura adalah masalah perdarahan atau pembekuan, kekurangan nutrisi, efek samping obat, atau radang pembuluh darah.

4. Hematoma

Ini merupakan memar yang terjadi jauh di dalam jaringan orang. Memar terasa keras atau kental saat disentuh. Ketika hematoma terjadi, darah dari pembuluh yang rusak di bawah kulit. Hematoma dapat menyebabkan hilangnya aliran darah. Kemungkinan juga menunjukkan masalah pendarahan yang berbahaya. Ketika hematoma terjadi pada Mr. P, seorang pria harus mencari penanganan medis segara.

5. Lichen sclerosus

Merupakan kelainan peradangan kulit yang bertahan lama. Hal ini ditandai dengan bercak putih yang dapat mengembangkan bintik-bintik ungu. Kondisi ini cenderung berkembang pada Mr. P. Selain itu, pria yang tidak disunat lebih mungkin mengembangkan Lichen sclerosus daripada pria yang disunat.

Pria yang mengalami kelainan ini harus ditangani segera, jika tidak Lichen sclerosus dapat menyebabkan disfungsi seksual dan jaringan parut yang parah. Seperti kebanyakan gangguan, perawatan dini dapat membantu mencegah kerusakan permanen dan jaringan parut.

Apabila kamu mengalami memar dengan indikasi di atas, sebaiknya jangan disepelekan. Segera diskusikan dengan dokter ahli di Halodoc. Dokter di Halodoc kemungkinan akan mengajukan pertanyaan tentang riwayat medis kamu untuk membantu menentukan penyebab pati perubahan warna pada Mr. P. Oleh karena itu, kamu perlu segera download aplikasi Halodoc agar mendapatkan saran secepatnya dari dokter. Melalui aplikasi kamu bisa bertanya via Chat atau Voice/ Video Call kapan pun dan di mana pun.

Baca juga :