Selain Jadi Bumbu Masak, Ini 4 Manfaat Jahe bagi Tubuh

Ditinjau oleh  dr. Verury Verona Handayani   03 Oktober 2019
Selain Jadi Bumbu Masak, Ini 4 Manfaat Jahe bagi TubuhSelain Jadi Bumbu Masak, Ini 4 Manfaat Jahe bagi Tubuh

Halodoc, Jakarta – Kuliner Nusantara identik dengan paduan aneka bumbu dan rempah. Salah satu rempah yang selama ini kerap digunakan dalam mengolah berbagai hidangan lezat itu adalah jahe. Namun, selain jadi bumbu masakan, jahe ternyata memiliki banyak sekali manfaat bagi tubuh, lho.

Khasiat jahe bagi tubuh ini membuatnya juga dijuluki sebagai tanaman herba, yang telah lama dimanfaatkan untuk mengatasi berbagai penyakit. Secara umum, setidaknya ada 4 manfaat jahe bagi tubuh, yaitu:

1. Mengatasi Pusing

Ketika mengalami pusing, tubuh dapat kehilangan keseimbangan, penglihatan berkunang-kunang, hingga mual. Nah, bagi kamu yang sering mengalami pusing, cobalah minum air rebusan jahe. Sebab, gejala pusing, yang juga disertai rasa mual, bisa diredakan dengan mengonsumsi jahe, lho.

Baca juga: 5 Manfaat Jahe Merah Untuk Diet

2. Meredakan Mual dan Morning Sickness pada Ibu Hamil

Sebelumnya telah disinggung bahwa jahe mampu meredakan pusing yang disertai mual. Ya, tanaman rempah ini memang cukup ampuh mengatasi mual. Namun bukan hanya mual akibat pusing, jahe juga mampu meredakan mual dan muntah akibat morning sickness, yang sering dialami ibu hamil pada awal masa kehamilannya.

Namun, perlu diketahui bahwa ibu hamil tidak boleh sembarangan mengonsumsi obat, termasuk herba dan obat-obatan tradisional. Jadi sebaiknya, diskusikan terlebih dahulu dengan dokter kandungan di aplikasi Halodoc, sebelum memutuskan untuk rutin mengonsumsi air jahe. Pastikan sudah download aplikasinya di ponselmu, dan dapatkan kemudahan untuk ngobrol dengan dokter kandungan kapan dan di mana saja, lewat fitur Chat atau Voice/Video Call.

Masih terkait mual, jahe juga bermanfaat untuk mengatasi mual setelah operasi, lho. Mengonsumsi air jahe satu jam sebelum operasi diduga bisa mengurangi rasa mual dan muntah selama 24 jam pasca operasi. Selain dikonsumsi melalui mulut, mengoleskan minyak jahe juga bisa bantu cegah mual.

Baca juga: Mual Setelah Makan, Kenapa?

3. Mengurangi Nyeri Menstruasi

Sering mengalami nyeri menstruasi yang mengganggu? Coba minum air rebusan jahe, deh. Sebab, jahe memiliki sifat anti nyeri yang memiliki khasiat setara dengan obat ibuprofen dan asam mefenamat. Jadi, bagi wanita yang sering merasa nyeri saat menstruasi, cobalah konsumsi ekstrak jahe sebanyak kurang lebih 500-2.000 miligram, selama tiga hari awal menstruasi.

4. Meredakan Kaku dan Nyeri Sendi Akibat Osteoarthritis

Mengonsumsi ekstrak jahe dapat membantu redakan kaku dan nyeri sendi akibat osteoarthritis, yaitu kondisi nyeri dan kekakuan sendi yang disebabkan oleh cedera, obesitas, dan penuaan. Khasiat jahe untuk meredakan osteoarthritis ini tidak hanya bisa didapat dari konsumsi oral, tetapi juga dengan menggunakan jahe sebagai minyak pijat.

Baca juga: Makanan untuk Mengatasi Morning Sickness

Meski manfaat jahe bagi tubuh cukup banyak, perlu diketahui bahwa ada beberapa kalangan yang perlu berhati-hati atau sebaiknya tidak mengonsumsi jahe, seperti ibu hamil dan menyusui, pengidap diabetes, penyakit jantung, dan gangguan pembekuan darah. Perlu diketahui juga bahwa jahe relatif aman untuk dikonsumsi kebanyakan orang, tetap ada efek samping ringan yang dapat ditimbulkan, seperti diare, rasa tidak nyaman di perut, dan nyeri ulu hati.

Selain itu, manfaat jahe juga belum ada yang benar-benar terbukti efektif, mengingat dosisnya yang juga tidak bisa dipastikan jika ingin dijadikan sebagai obat untuk menyembuhkan penyakit tertentu. Jadi sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu pada dokter sebelum mengonsumsi zat apapun yang ditujukan untuk pengobatan, ataupun sebagai pendamping pengobatan.

Referensi:
WebMD. Diakses pada 2019. Ginger.
Verywell Fit. Diakses pada 2019. Health Benefits of Ginger.
Healthline. Diakses pada 2019. What Are the Benefits and Side Effects of Ginger Water?

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan