Advertisement

6 Cara Mengobati Mata Belekan Berdasarkan Penyebabnya

8 menit
Ditinjau oleh  dr. Budiyanto, MARS   26 November 2025

Mengobati mata belekan akan disesuaikan dengan penyebabnya.

6 Cara Mengobati Mata Belekan Berdasarkan Penyebabnya6 Cara Mengobati Mata Belekan Berdasarkan Penyebabnya

DAFTAR ISI

  1. Ketahui Dulu Penyebabnya
  2. Bagaimana Cara Mengatasi Mata Belekan?
  3. Hubungi Dokter Ini untuk Mengatasi Mata Belekan
  4. Cara Mencegah Mata Belekan

Belek adalah kumpulan minyak, cairan, dan kotoran pada mata yang mirip lendir. Mata belekan merupakan kondisi yang normal pada setiap orang setiap bangun tidur.

Namun, mata belekan dapat menjadi indikasi akan adanya penyakit mata seperti infeksi atau peradangan. 

Khususnya jika belek muncul secara terus-menerus, lendirnya berwarna hijau atau kekuningan, dan disertai gejala lain.

Misalnya seperti mata terasa gatal, mata merah dan terasa perih, penglihatan kabur, serta munculnya sensitivitas terhadap cahaya atau fotofobia. 

Hal ini tidak dapat disepelekan dan perlu segera diberi perawatan. Sebab, mata belekan terus atau yang membandel dapat menghambat aktivitasmu.

Karena itu, ketahuilah beberapa cara mengobati mata belekan berdasarkan penyebabnya. 

Ketahui dulu Penyebabnya 

Kondisi ini dapat disertai oleh beberapa gangguan kesehatan, seperti infeksi virus hingga penyebab lainnya.

Nah, berikut adalah penjelasan mengenai penyebab mata belekan terus: 

1. Infeksi virus 

Salah satu penyebab mata belekan adalah infeksi virus yang biasanya menular dari satu mata ke mata yang lain. Nah, kotoran atau belek akibat infeksi virus biasanya lebih encer dan tidak lengket.

Selain belekan, infeksi virus yang menyerang mata juga biasanya akan disertai dengan gejala infeksi lain. Misalnya seperti infeksi pernapasan atau flu. 

2. Infeksi bakteri

Infeksi bakteri juga dapat menjadi penyebab mata belekan. Kondisi ini biasanya ditandai dengan gejala seperti keluarnya belek bertekstur kental dan lengket.

Terkadang, belek berlebih akibat infeksi bakteri juga dapat dibarengi dengan infeksi lain pada bagian telinga. 

3. Alergi 

Mata belekan terus tapi tidak merah bisa disebabkan oleh alergi, iritasi ringan, atau sumbatan pada saluran air mata.

Mata belekan terus karena alergi biasanya menimbulkan gejala rasa sangat gatal, sakit, dan mata membengkak.

Baik antara satu mata, maupun pada kedua mata. Terkadang, gejala alergi juga disertai bersin-bersin, sakit tenggorokan, hidung gatal, atau asma.

Jika kamu mengalami mata belekan terus tapi tidak merah dalam waktu lama, sebaiknya periksa ke dokter mata untuk mengetahui penyebab pastinya dan mendapatkan pengobatan yang sesuai.

4. Paparan iritan

Beberapa zat yang tanpa sengaja masuk ke mata memang dapat menyebabkan iritasi. Misalnya seperti serpihan atau residu produk perawatan kulit, debu, polusi, hingga asap rokok.

Pada umumnya, iritasi mata akibat zat iritan tersebut dapat menyebabkan mata merah dan belekan. Namun, tekstur belek akibat paparan iritan cenderung berair dan tidak lengket. 

5. Infeksi menular seksual (IMS)

Selain beberapa faktor penyebab sebelumnya, belek berlebih pada mata dapat menjadi indikasi adanya infeksi menular seksual (IMS).

Klamidia dan gonore adalah IMS yang paling umum dan keduanya dapat menyebabkan konjungtivitis yang membuat mata menjadi belekan.

6. Sumbatan saluran air mata

Terjadi ketika saluran yang mengalirkan air mata tersumbat, sehingga cairan tidak bisa mengalir dengan baik dan menyebabkan mata berair serta belekan terus-menerus.

Kondisi ini umum terjadi pada bayi, tetapi juga bisa dialami orang dewasa akibat infeksi, cedera, atau perubahan anatomi pada saluran air mata.

Baca lebih lanjut: Begini 7 Cara Ampuh untuk Mengatasi Mata Merah

Bagaimana Cara Mengatasi Mata Belekan?

Dalam kebanyakan kasus, mata belekan akan hilang tanpa perawatan. Jika tidak, dokter mata akan melakukan pemeriksaan mata atau pemeriksaan fisik.

Pemeriksaan akan dimulai dengan wawancara seputar riwayat medis yang gejala yang dirasakan. Dokter juga mungkin akan melakukan tes yang menentukan apakah cairan dapat melewati saluran air mata.

Sementara itu, pengobatan kondisi ini akan bervariasi, tergantung pada kondisi yang mendasarinya. Berikut adalah pilihan pengobatan yang dapat dilakukan: 

  1. Pemberian resep obat tetes mata oleh dokter jika diakibatkan oleh infeksi.  
  2. Mengobati penyebab alergi yang dapat membuat mata belekan. 
  3. Pemberian resep antibiotik oleh dokter jika mata belekan disebabkan oleh infeksi bakteri. 
  4. Penggunaan handuk hangat dan basah yang diletakkan di mata beberapa kali sehari, yang dapat membantu mengatasi saluran air mata yang tersumbat. 
  5. Jika disebabkan oleh infeksi menular seksual, dokter akan meresepkan obat untuk mengatasi penyakit yang mendasarinya. 
  6. Operasi untuk memperbaiki atau membuat sistem drainase air mata baru (dacryocystorhinostomy). 

Selain menjaga kesehatan mata, pastikan juga untuk menjaga kesehatan tubuh. Hal ini dapat dilakukan dengan memenuhi asupan nutrisi penting. Untuk memenuhinya, kamu bisa mengonsumsi makanan sehat dan suplemen kesehatan. 

Hubungi Dokter Ini untuk Mengatasi Mata Belekan

Apabila kamu atau orang terdekat mengalami mata belekan, kamu bisa menghubungi dokter spesialis mata di Halodoc untuk bertanya seputar pengobatannya.

Berikut ini rekomendasi dokter spesialis mata yang bisa bantu mengatasi mata belekan.

Mereka sudah memiliki pengalaman lebih dari 13 tahun dan memiliki rating bagus dari pasien-pasien yang mereka tangani:

1. dr. Febria Restissa Sp.M

Kamu bisa menghubungi dr. Febria Restissa Sp.M untuk mencari tahu informasi seputar konjungtivitis lebih mendalam.

Ia adalah dokter spesialis mata yang lulus dari Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya pada 2011 dan 2018. 

Dokter Febria Restissa Sp.M juga tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI) dengan nomor STR 1621603323130387. Ia saat ini berpraktik di Tangerang, Banten. 

Dengan pengalaman sebagai dokter mata selama 13 tahun, dr. Febria Restissa Sp.M mampu memberikan konsultasi seputar perawatan mata belekan di Halodoc. 

Tak sebatas itu saja, ia juga bisa memberikan konsultasi seputar infeksi mata, gangguan retina, mata bintitan sampai penglihatan buram.

Chat dr. Febria Restissa Sp.M mulai dari Rp 59.000,- di Halodoc.

2. dr. Lilianty Fauzi Sp.M, M.Kes

Dokter spesialis mata lainnya yang bisa kamu hubungi adalah dr. Lilianty Fauzi Sp.M, M.Kes.

Ia mendapatkan gelar dokternya di Fakultas Kedokteran Universitas Lampung pada 2011 dan Universitas Sriwijaya Palembang pada 2022. 

Dokter Lilianty Fauzi Sp.M, M.Kes juga salah satu anggota dari Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI) dengan nomor STR 1621603422130592. Ia saat ini menjalani praktik di Bandar Lampung. 

Hingga saat ini, dr. Lilianty Fauzi Sp.M, M.Kes sudah memiliki pengalaman selama 13 tahun sebagai dokter spesialis mata.

Itu sebabnya, kamu bisa bertanya seputar cara menangani mata belekan di Halodoc dengan dokter Lilianty. 

Ia juga bisa memberikan solusi terkait masalah penglihatan lain, seperti penglihatan buram, gangguan saluran air mata, infeksi mata dan mata bintitan. 

Chat dr. Lilianty Fauzi Sp.M, M.Kes mulai dari Rp 59.000,- di Halodoc.

itulah dokter-dokter yang bisa kamu hubungi untuk mendapatkan informasi seputar cara mengatasi mata belekan

Tak perlu khawatir jika dokter sedang tidak tersedia atau offline

Sebab, kamu tetap bisa membuat janji konsultasi di lain waktu melalui aplikasi Halodoc dengan cara klik banner di bawah ini!

Jika saat ini kamu membutuhkan suplemen kesehatan, kamu bisa cek kebutuhanmu melalui aplikasi Halodoc.

Cara Mencegah Mata Belekan

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegah mata belekan:

  • Cuci tangan secara teratur dengan sabun dan air.
  • Hindari menyentuh mata dengan tangan kotor.
  • Jangan berbagi handuk atau sapu tangan dengan orang lain.
  • Bersihkan lensa kontak secara teratur dan ikuti petunjuk penggunaan yang benar.
  • Hindari menggosok mata, terutama jika terasa gatal atau iritasi.
  • Jika memiliki alergi, hindari alergen penyebabnya.

Kesimpulan

Mata belekan adalah kondisi umum yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari infeksi hingga alergi.

Penting untuk menjaga kebersihan mata dan segera mencari pertolongan medis jika mengalami gejala yang mengkhawatirkan.

Dengan penanganan yang tepat, sebagian besar kasus mata belekan dapat sembuh tanpa komplikasi.

Referensi: 
NHS. Diakses pada 2025. Watering eyes. 
Healthline. Diakses pada 2025. Why Are My Eyes Watering?
Opto.CA. Diakses pada 2025. The Eye and STIs. 

FAQ

1. Mata Belekan Tanda Penyakit Apa?

Mata belekan bisa menjadi tanda dari beberapa kondisi medis, seperti:

  • Konjungtivitis (mata merah) – Infeksi atau peradangan pada selaput mata akibat virus, bakteri, atau alergi.
  • Infeksi bakteri – Biasanya ditandai dengan belekan yang berwarna kuning atau hijau dan menempel di kelopak mata.
  • Infeksi virus – Sering terjadi bersamaan dengan flu atau pilek, biasanya ditandai dengan belekan yang lebih encer.
  • Alergi – Bisa disebabkan oleh debu, serbuk sari, atau bahan iritan lainnya, biasanya disertai mata gatal dan berair.
  • Saluran air mata tersumbat – Lebih sering terjadi pada bayi dan menyebabkan belekan terus-menerus.

2. Apa yang Harus Dilakukan Saat Mata Belekan?

Jika mengalami mata belekan, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan:

  • Bersihkan mata secara rutin dengan kapas atau kain bersih yang dibasahi air hangat.
  • Gunakan obat tetes mata yang sesuai, seperti air mata buatan untuk mata kering atau antibiotik jika disebabkan oleh infeksi bakteri (sesuai anjuran dokter).
  • Hindari menyentuh atau menggosok mata agar infeksi tidak menyebar.
  • Cuci tangan secara rutin terutama sebelum dan sesudah menyentuh mata.
  • Gunakan handuk dan bantal sendiri untuk mencegah penularan ke orang lain.
  • Hindari penggunaan lensa kontak sementara jika mata sedang terinfeksi.

Jika mata belekan disertai dengan nyeri hebat, pandangan kabur, atau tidak membaik dalam beberapa hari, segera periksakan ke dokter.

3. Berapa Lama Mata Belekan Akan Sembuh?

Lama penyembuhan mata belekan tergantung pada penyebabnya:

  • Konjungtivitis virus biasanya sembuh dalam 7–14 hari tanpa pengobatan khusus.
  • Infeksi bakteri bisa membaik dalam 3–5 hari dengan pengobatan antibiotik.
  • Alergi akan mereda setelah menghindari pemicu alergi dan menggunakan obat antihistamin jika diperlukan.
  • Saluran air mata tersumbat pada bayi bisa membaik dalam beberapa bulan, tetapi jika tidak, dokter mungkin akan menyarankan tindakan medis.

Jika mata belekan berlangsung lebih dari dua minggu atau semakin parah, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

4. Apakah Mata Belekan Menular?

Tergantung penyebabnya. Konjungtivitis virus dan bakteri sangat menular, sedangkan konjungtivitis alergi tidak menular.

5. Apakah Mata Belekan Bisa Menyebabkan Kebutaan?

Jarang, tetapi komplikasi serius seperti ulkus kornea yang tidak diobati dapat menyebabkan gangguan penglihatan permanen.