Apakah Keputihan Membatalkan Puasa? Simak Penjelasannya
Keputihan dianggap sebagai masalah fisik yang tidak mempengaruhi niat atau keadaan puasa.

DAFTAR ISI
- Apakah Keputihan Membatalkan Puasa?
- Rekomendasi Obat Mengatasi Keputihan
- Cara Mengatasi Keputihan Selama Puasa
Menjalankan ibadah puasa dengan khusyuk adalah dambaan setiap muslim. Namun, terkadang muncul keraguan mengenai hal-hal yang berkaitan dengan kesehatan wanita, seperti keputihan.
Keputihan adalah kondisi yang umum dialami oleh wanita. Namun, saat menjalankan ibadah puasa, banyak yang merasa khawatir apakah kondisi ini dapat membatalkan ibadah mereka
Nah, berikut ulasannya beserta cara mengatasi keputihan selama bulan puasa!
Apakah Keputihan Membatalkan Puasa?
Keputihan adalah kondisi yang umum dialami oleh banyak wanita, yang berupa cairan atau lendir yang keluar dari vagina. Keputihan ini bisa terjadi kapan saja, termasuk selama bulan Ramadan. Namun, saat menjalankan ibadah puasa, banyak yang bertanya-tanya: apakah keputihan membatalkan puasa?
Menurut pandangan mayoritas ulama, keputihan yang dialami oleh wanita tidak membatalkan puasa. Hal ini karena keputihan tidak termasuk dalam kategori hal-hal yang dapat membatalkan puasa seperti makan, minum, atau hubungan seksual suami-istri yang disengaja.
Keputihan, baik itu cairan yang normal maupun yang berlebihan, dianggap sebagai masalah fisik yang tidak mempengaruhi niat atau keadaan puasa.
Puasa dibatalkan hanya oleh hal-hal yang memasukkan sesuatu ke dalam tubuh, seperti makanan, minuman, atau benda yang serupa. Keputihan, yang merupakan sekresi alami tubuh, tidak memenuhi kriteria tersebut.
Dengan kata lain, meskipun keputihan terjadi, puasa tetap sah selama tidak ada aktivitas lain yang membatalkan puasa.
Mau tahu lebih jauh mengenai keputihan? Baca di artikel ini: Jenis Keputihan Berdasarkan Warna yang Wajib Diketahui.
Rekomendasi Obat Mengatasi Keputihan
Berikut adalah rekomendasi obat yang umum direkomendasikan untuk mengatasi keputihan:
- Flagystatin 5 Ovula. Obat ini efektif digunakan untuk mengobati infeksi pada area vagina yang disebabkan oleh bakteri dan menyebabkan keputihan.
- Fluconazole 150 mg Kapsul. Obat anti jamur yang digunakan untuk mengatasi infeksi keputihan yang disebabkan oleh infeksi pada vagina.
- Betadine Feminine Hygiene 60 ml. Dengan zat aktif povidone iodine, obat ini digunakan untuk mengatasi masalah kewanitaan seperti gatal, bau tidak sedap, dan keputihan.
- Vagistin 5 Ovula. Dengan kandungan bahan aktif antibiotik, obat ini efektif mengatasi infeksi vagina campuran yang menyebabkan keputihan.
- Flagyl Forte 500 mg 10 Tablet. Diindikasikan untuk mengatasi dan mengobati berbagai infeksi pada vagina yang disebabkan oleh infeksi bakteri.
- Zemyc Kapsul 150 mg. Merupakan obat anti jamur yang mengandung fluconazole dan digunakan untuk mengobati berbagai infeksi seperti infeksi pada vagina yang bisa menjadi penyebab keputihan.
Jaga daya tahan tubuh selama berpuasa, Ini 5 Pilihan Vitamin untuk Menjaga Daya Tahan Tubuh Selama Puasa.
Makanan yang Baik Dikonsumsi untuk Kesehatan Organ Reproduksi
1. Yogurt dan probiotik.
2. Makanan yang mengandung vitamin C.
3. Sayuran hijau.
4. Bawang putih.
5. Air putih.
6. Makanan kaya asam lemak omega-3.
7. Kacang-kacangan dan legum.
8. Buah-buahan yang mengandung air tinggi.
9. Teh hijau.
10. Makanan dengan kandungan zinc.
Cara Mengatasi Keputihan Selama Puasa
Berikut cara-cara untuk mengatasi keputihan selama puasa agar tetap nyaman dan menjaga ibadah tetap sah:
- Jaga kebersihan organ intim.
- Gunakan pembalut khusus keputihan.
- Kenakan pakaian dalam yang longgar dan menyerap keringat.
- Minum air putih yang cukup.
- Perhatikan pola makan yang sehat dan bergizi.
- Gunakan obat atau krim antijamur.
- Hindari stres berlebih.
- Jaga kesehatan usus dengan konsumsi probiotik.
- Gunakan pembersih intim yang tepat.
- Konsultasi ke dokter jika gejala tak normal.
Catat, Ini 5 Dokter Spesialis yang Dapat Mengatasi Keputihan.
Dengan menjaga kebersihan, menerapkan pola makan bergizi seimbang, memenuhi kebutuhan cairan tubuh, dan mendapatkan istirahat yang cukup, kamu bisa menjalani ibadah puasa dengan lancar.
Konsultasikan kondisi keputihan yang kamu alami dengan dokter spesialis kandungan di Halodoc atau dokter spesialis kulit dan kelamin, untuk mendapatkan informasi dan penanganan lebih lanjut.


