Apakah Vaksin Bisa Membatalkan Puasa? Ini Faktanya

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   13 Maret 2024

“Tak sedikit orang yang ragu untuk mendapatkan vaksin suntik saat puasa karena takut membatalkannya. Padahal, vaksin yang diberikan melalui suntikan akan masuk ke otot lengan bukan ke pencernaan sehingga tidak membatalkan puasa.”

Apakah Vaksin Bisa Membatalkan Puasa? Ini FaktanyaApakah Vaksin Bisa Membatalkan Puasa? Ini Faktanya

DAFTAR ISI

  1. Apakah Vaksin Membatalkan Puasa?
  2. Vaksin Bisa di Rumah Pakai Halodoc

Halodoc, Jakarta – Pada bulan Ramadan, umat Muslim di seluruh dunia wajib menjalankan ibadah puasa. Puasa dilakukan sejak terbitnya fajar hingga terbenam matahari.  Nah, seringkali muncul pertanyaan apakah boleh atau tidak melakukan vaksinasi di bulan Ramadan?

Nyatanya, masih banyak yang ragu dan khawatir terkait melakukan vaksinasi karena takut membatalkan puasa.  Jika kamu salah satunya, simak informasi berikut ini!

Apakah Vaksin Membatalkan Puasa?

Vaksin sangat penting untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh dari penyakit berbahaya. Untuk lebih memahaminya, baca artikel: Ini Hal Penting yang Wajib Diketahui Terkait Vaksin.

Menurut GoodRx, vaksin yang disuntikkan ke dalam tubuh tidak masuk ke dalam sistem pencernaan.  Oleh karena itu, hal ini tidak akan membatalkan puasa.

Proses pemberian vaksin dilakukan melalui jarum, sehingga cairan tersebut langsung masuk ke otot lengan. Kesimpulannya, kamu tetap dapat menerima vaksin melalui suntikan saat berpuasa di bulan Ramadan.

Asosiasi Media Islam Inggris, seperti yang dilaporkan oleh Huffington Post, menyatakan bahwa vaksinasi aman dilakukan saat berpuasa. Ini karena vaksin tidak mengandung nutrisi dan tidak mengandung produk hewani. 

Semua komponen vaksin telah dipastikan tidak akan membatalkan puasa. Menerima vaksin selama berpuasa juga tidak akan membatalkan puasa, sesuai dengan Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nomor 13 tahun 2021. 

Untuk obat-obatan lain yang dikonsumsi secara oral, kamu perlu menyesuaikan jadwal dosisnya selama bulan Ramadan. Namun, sebelum mengubah jadwal pengobatan, disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. 

Penting untuk tidak menghentikan atau mengubah dosis obat tanpa berkonsultasi dengan dokter, karena hal ini dapat berdampak negatif pada kesehatan kamu.

Apabila kamu masih ragu apakah vaksin termasuk hal yang membatalkan puasa, kamu bisa menerima vaksin setelah berbuka. Cobalah mencari tempat yang menyediakan vaksinasi setelah waktu berbuka. 

Meskipun mungkin sulit, namun tidak menutup kemungkinan untuk menemukannya. Kamu juga perlu tahu Tips yang Bisa Dilakukan agar Tetap Fit Selama Puasa sehingga pemberian vaksin tetap maksimal.

Vaksin Bisa di Rumah Pakai Halodoc

Nah, salah satu solusi praktis yang bisa kamu coba adalah mendapatkan vaksin di rumah melalui layanan Home Lab di Halodoc.

Kamu bisa memesannya sesuai waktu dan tempat yang telah kamu tentukan.

Dengan menggunakan layanan Home Lab di Halodoc, kamu tidak perlu keluar rumah atau menunggu dan antri terlebih dahulu. Praktis sekali bukan? 

Selain itu, berikut beberapa keunggulan melakukan imunisasi anak dan vaksin dewasa lewat layanan Home Lab & Vaksinasi di Halodoc:

✔ Vaksinasi diberikan 100% oleh Dokter Khusus Vaksinasi.

✔ Protokol kesehatan ketat.

✔ Partner resmi produsen vaksin internasional, sehingga vaksin terjamin keasliannya dan sudah terdaftar BPOM.

✔ Hemat waktu dan biaya.

Kamu bisa mendapatkan vaksin kapan saja dan di mana saja hanya dengan memesannya melalui aplikasi Halodoc.

Booking Layanan Vaksin Lebih Mudah di Rumah Lewat Halodoc.

Selain melalui aplikasi, kamu juga bisa memesan dengan menghubungi langsung nomor Whatsapp 0888-0999-9226.

Jadi, sudah jelas kalau vaksin suntik tidak membatalkan puasa sehingga kamu boleh melakukannya.

Apabila kamu masih punya pertanyaan lain terkait hal ini, jangan ragu untuk menghubungi dokter di Halodoc. Pakai Halodoc sekarang juga!

Referensi:

Goodrx Health. Diakses pada 2024. Will Getting the COVID-19 Vaccine Break My Ramadan Fast?
Huffington Post. Diakses pada 2024. Ramadan: Why Having The Covid Vaccine Doesn’t Break Your Fast.