Advertisement

Ini 5 Pilihan Obat Sakit Dada yang Efektif Redakan Nyeri

8 menit
Ditinjau oleh  dr. Budiyanto, MARS   03 November 2025

Sakit di area dada terkadang bisa menyesakkan dan membuat kesulitan bernapas. Beberapa rekomendasi obatnya, yaitu Nitrokaf Retard, Natto 10, Polysilane Suspensi, Cardio Aspirin hingga Lanpracid yang bisa kamu dapatkan di Halodoc.

Ini 5 Pilihan Obat Sakit Dada yang Efektif Redakan NyeriIni 5 Pilihan Obat Sakit Dada yang Efektif Redakan Nyeri

DAFTAR ISI


Nyeri dada dapat terasa tajam atau tumpul dan menimbulkan sesak pada bagian dada. Rasa sakitnya pun bisa menyebar ke area lain di tubuh bagian atas, termasuk ke lengan, leher, atau rahang. 

Meski sering berkaitan dengan penyakit jantung, kondisi ini juga bisa terjadi akibat penyakit asam lambung, gastritis, dan masalah pencernaan lainnya. Selain itu, beberapa masalah paru-paru, seperti asma dan pneumonia juga bisa menjadi penyebabnya.

Oleh sebab itu, pengobatan nyeri dada harus disesuaikan berdasarkan penyebabnya.

Nah, berikut beberapa obat-obatan yang bisa kamu gunakan untuk mengatasi nyeri dada sesuai dengan penyebabnya.

Penyebab Sakit Dada Sebelah Kiri yang Perlu Diwaspadai

Sakit dada sebelah kiri bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Beberapa penyebab umum meliputi:

  • Masalah Jantung: Angina (nyeri dada akibat kurangnya aliran darah ke jantung) dan serangan jantung adalah penyebab serius sakit dada sebelah kiri.
  • Masalah Pencernaan: GERD (penyakit asam lambung) dapat menyebabkan nyeri dada yang terasa seperti terbakar.
  • Masalah Otot dan Tulang: Cedera pada otot atau tulang di sekitar dada dapat menyebabkan nyeri.
  • Masalah Paru-paru: Pneumonia atau pleuritis (radang selaput paru-paru) dapat menyebabkan sakit dada yang tajam.
  • Serangan Panik: Kecemasan dan serangan panik dapat memicu nyeri dada.

Pilihan Obat Sakit Dada untuk Atasi Nyeri

Sakit dada memicu sesak napas, sakit perut, berkeringat, pusing, dan ketidaknyamanan di perut, bahu, lengan, rahang, leher, serta punggung. Beberapa rekomendasi obat untuk mengatasinya, yaitu:

1. Nitrokaf Retard 2.5 mg 10 Kapsul

Pilihan obat nyeri dada pertama yang bisa kamu gunakan adalah Nitrokaf Retard 2.5 mg 10 Kapsul.

Mengandung Nitroglycerin, Nitrokaf dapat membantu melebarkan pembuluh darah dan menjadi pilihan terapi jangka panjang untuk pengidap angina pektoris atau nyeri dada. 

Kamu dapat mengonsumsi obat ini sebelum atau sesudah makan dengan dosis 2-3 kali sehari 1 kapsul. Pada kasus berat, dosis dapat naik menjadi 2-3 kali sehari 2 kapsul.

Perlu kamu ingat, obat ini termasuk dalam golongan obat keras. Maka dari itu, kamu harus berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum membeli obat ini.

Nomor registrasi: DKL8512404203A1

Harga mulai dari: Rp21.600 per strip.

Dapatkan Nitrokaf Retard 2.5 mg 10 Kapsul di Toko Kesehatan Halodoc.

2. Natto 10 6 Kaplet

Salah satu obat sakit dada lainnya yang bisa kamu coba adalah Natto 10 6 Kaplet.

Natto 10 6 Kaplet mengandung Nattokinase NSK II dan Coenzyme Q10, dua bahan aktif yang memiliki manfaat khusus dalam mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.

Kombinasi kandungan tersebut berfungsi untuk mengatasi penyumbatan pembuluh darah yang bisa terjadi akibat faktor risiko seperti diabetes, hipertensi, dan hiperlipidemia.

Kamu dapat mengonsumsi obat ini dengan dosis 1-2 kaplet sekali sehari. Selain itu, kamu bisa juga mengikuti arahan dari dokter terkait dosis yang sesuai.

Nomor registrasi: SD111541911

Harga mulai dari: Rp53.900 per strip.

Dapatkan Natto 10 6 Kaplet di Toko Kesehatan Halodoc.

Ketahui juga rekomendasi obat sakit dada yang terjadi karena naiknya asam lambung dalam artikel ini: Ini 5 Rekomendasi Obat Nyeri Ulu Hati yang Ampuh di Apotek.

3. Polysilane Suspensi 100 ml

Berikutnya, kamu juga bisa menggunakan obat Polysilane Suspensi 100 ml apabila nyeri dada terjadi akibat gangguan pada lambung. 

Polysilane Suspensi merupakan obat maag dan anti kembung dengan kandungan Dimetilpolisiloksan, Aluminium hidroksida, dan Magnesium hidroksida. Obat ini bermanfaat untuk mengurangi gejala yang berhubungan dengan kelebihan asam lambung, termasuk nyeri ulu hati. 

Kamu dapat mengonsumsi obat ini 1 – 2 jam setelah makan dan menjelang tidur. Dosis penggunaannya adalah sebagai berikut:

  • Dewasa : 5 – 10 ml, 3-4 kali per hari.
  • Anak 6-12 tahun : 2.5 – 5 ml, 3-4 kali per hari.

Nomor registrasi: DBL7821624233A1

Harga mulai dari: Rp31.300 per botol.

Dapatkan Polysilane Suspensi 100 ml di Toko Kesehatan Halodoc.

Jika nyeri dada tak kunjung hilang, Ini Dokter Spesialis yang Bisa Bantu Atasi Gejala Sakit Dada.

4. Cardio Aspirin 100 mg 10 Tablet

Opsi obat sakit dada lainnya yang bisa kamu coba adalah Cardio Aspirin 100 mg 10 Tablet.

Obat ini mengandung Acetylsalicylic Acid yang bermanfaat sebagai analgesik, antipiretik, antiinflamasi dan anti-platelet. Maka dari itu, obat ini dapat kamu konsumsi untuk mencegah proses agregasi trombosit pada pasien infark miokard dan pasien angina tidak stabil, serta mencegah serangan serebral iskemik sesaat.

Kamu dapat mengonsumsi obat ini setelah makan dengan menelannya secara utuh tanpa dikunyah atau dihancurkan. Untuk dosis penggunaannya, kamu perlu berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu karena

Nomor registrasi: DKI9451600515A1

Harga mulai dari: Rp18.100 per strip.

Dapatkan Cardio Aspirin 100 mg 10 Tablet di Toko Kesehatan Halodoc

5. Ascardia 80 mg 10 Tablet

Selanjutnya, kamu juga bisa menggunakan obat Ascardia 80 mg 10 Tablet.

Dengan kandungan Acetylsalicylic Acid, obat ini dapat membantu mencegah agregasi platelet pada kondisi angina yang tidak stabil, dan serangan iskemik otak yang terjadi sesaat.

Kamu dapat mengonsumsi obat ini dengan dosis 80-160 mg per hari. Untuk infark miokard, dosis bisa sampai dengan 300 mg/hari. Obat dapat langsung kamu telan tanpa dikunyah atau dihancurkan.

Karena termasuk obat keras, pastikan kamu sudah mendapatkan resep dokter sebelum membelinya.

Nomor registrasi: DKL9321613715A1

Harga mulai dari: Rp10.000 per strip.

Dapatkan Ascardia 80 mg 10 Tablet di Toko Kesehatan Halodoc.

6. Lanpracid 30 mg 10 Kapsul

Apabila sakit dada muncul akibat masalah pencernaan, kamu juga bisa menggunakan Lanpracid 30 mg 10 Kapsul.

Obat ini mengandung zat aktif Lansoprazole yang bermanfaat untuk mengatasi gejala tukak duodenum dan tukak lambung ringan, tukak peptik, refluks esofagitis, sindrom zollinger-ellison dan eradikasi H.pylori.

Obat ini dapat kamu konsumsi pada pagi hari sebelum makan. Untuk dosis penggunaannya, kamu dapat berkonsultasi dengan dokter untuk memberikan dosis yang sesuai dengan kondisimu.

Nomor registrasi: DKL0521630901A1

Harga mulai dari: Rp153.700 per strip.

Dapatkan  Lanpracid 30 mg 10 Kapsul di Toko Kesehatan Halodoc.

Apa Kata Studi Terkait Pengobatan Sakit Dada? 

Salah satu penyebab paling umum dari nyeri dada non-jantung adalah GERD, yaitu kondisi saat asam lambung naik ke kerongkongan dan menyebabkan sensasi panas atau nyeri di dada. 

Dalam sebuah studi yang diterbitkan oleh American Family Physician, disebutkan bahwa: 

  • Sekitar 30–60% nyeri dada non-jantung berkaitan dengan gangguan saluran cerna, khususnya GERD.
  • Salah satu langkah penanganan pertama yang dianjurkan adalah dengan pemberian obat antasida atau inhibitor pompa proton (PPI). 
  • Antasida bekerja dengan cara menetralkan asam lambung yang berlebih di lambung dan kerongkongan, sehingga mengurangi iritasi yang menyebabkan nyeri dada.
  • Studi tersebut juga menjelaskan bahwa pasien yang mengalami nyeri dada tanpa kelainan jantung berdasarkan hasil pemeriksaan ECG dan uji enzim jantung, sering kali merespons baik terhadap uji terapi antasida.
  • Pasien akan diberikan antasida selama beberapa hari, dan bila keluhan nyeri dada berkurang atau hilang, maka kemungkinan besar penyebabnya adalah GERD atau gangguan saluran cerna lainnya.

Itulah beberapa rekomendasi obat sakit dada yang bisa kamu gunakan untuk membantu mengatasi gejala nyeri.

Tidak perlu bingung cari obat, kamu bisa dapatkan di apotek 24 jam terdekat dari rumah, karena ada Apotek Online Halodoc.

Obat dan produk kesehatan di Toko Kesehatan Halodoc dijamin 100% asli dan tepercaya.

Produk dikirim dari apotek terdekat dari rumahmu, diantar dalam waktu 1 jam.

Segera download Halodoc untuk pengalaman belanja obat online dengan praktis!

Referensi:
American Family Physician. Diakses pada 2025. Cervical Spondylotic Myelopathy: A Common Cause of Spinal Cord Dysfunction in Older Persons. 
Cleveland Clinic. Diakses pada 2025. Chest Pain.
Healthline. Diakses pada 2025. What Are the Causes of Chest Pain?
Mayo Clinic. Diakses pada 2025. Chest Pain.

Frequently Asked Questions

1. Apakah saya bisa langsung minum obat pereda nyeri biasa (seperti paracetamol atau ibuprofen) untuk mengatasi nyeri dada?

Tidak dianjurkan. Alasannya:

  • Tidak Efektif: Jika nyeri dada disebabkan oleh masalah jantung, obat pereda nyeri biasa tidak akan mengatasi akar masalahnya.
  • Menutupi Gejala: Obat tersebut mungkin sedikit mengurangi rasa sakit, sehingga kamu menunda mencari pertolongan medis. Padahal, pada kasus serangan jantung, setiap menit sangat berharga.
  • Bisa Memperburuk Kondisi: Pada beberapa kasus (misalnya nyeri dada terkait lambung), obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) seperti ibuprofen justru dapat memperparah iritasi.

2. Kapan saya harus segera ke Unit Gawat Darurat (UGD)?

Segera cari pertolongan medis darurat (datang ke UGD atau telepon ambulans) jika nyeri dada terasa:

  • Berlangsung lebih dari beberapa menit dan tidak membaik dengan istirahat.
  • Seperti ditekan, diremas, atau ditindih benda berat di tengah dada.
  • Menjalar ke lengan (terutama lengan kiri), punggung, leher, rahang, atau bahu.
  • Disertai sesak napas, keringat dingin, pusing, mual, atau perasaan akan pingsan.