Advertisement

Ini yang Dimaksud dengan Amino Acids dan Fungsinya untuk Tubuh

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Budiyanto, MARS   24 September 2025

Amino acids diperlukan tubuh untuk membangun protein, nutrisi yang berperan besar untuk kehidupan.

Ini yang Dimaksud dengan Amino Acids dan Fungsinya untuk TubuhIni yang Dimaksud dengan Amino Acids dan Fungsinya untuk Tubuh

DAFTAR ISI:

  1. Jenis-Jenis Asam Amino dan Sumber Makanannya
  2. Fungsi Asam Amino bagi Tubuh
  3. Mengenal Asam Amino Esensial Lebih Dekat
  4. Akibat Kekurangan Asam Amino dan Cara Mengatasinya
  5. Bahaya Kelebihan Asam Amino
  6. Kapan Suplementasi Asam Amino Dibutuhkan?

Asam amino adalah senyawa organik yang menjadi blok bangunan dasar protein.

Molekul ini memiliki peran krusial dalam berbagai proses biologis, mulai dari pembentukan jaringan tubuh hingga produksi hormon dan enzim.

Tubuh manusia membutuhkan 20 jenis asam amino untuk berfungsi dengan baik.

Jenis-Jenis Asam Amino dan Sumber Makanannya

Terdapat dua kategori utama asam amino, yaitu asam amino esensial dan non-esensial.

Asam Amino Esensial

Tubuh tidak dapat memproduksi jenis ini, sehingga harus diperoleh dari makanan. Contohnya meliputi histidin, isoleusin, leusin, lisin, metionin, fenilalanin, treonin, triptofan, dan valin.

Sumber makanan kaya asam amino esensial antara lain daging, telur, produk susu, dan beberapa jenis tumbuhan seperti quinoa dan kedelai.

Asam Amino Non-Esensial

Tubuh dapat memproduksi asam amino non-esensial dari asam amino lain atau dari blok pembangunnya.

Contohnya meliputi alanin, arginin, asparagin, asam aspartat, sistein, asam glutamat, glutamin, glisin, prolin, serin, dan tirosin.

 butuh saran tentang pola makan sesuai kondisi tubuhmu, Ini Rekomendasi Dokter Gizi di Halodoc yang Bisa Dihubungi.

Fungsi Asam Amino bagi Tubuh

Asam amino memiliki beragam fungsi penting, di antaranya:

  • Membangun dan Memperbaiki Jaringan: Asam amino adalah komponen utama protein, yang berperan dalam pembentukan dan perbaikan jaringan tubuh seperti otot, kulit, rambut, dan kuku.
  • Produksi Enzim dan Hormon: Enzim dan hormon, yang mengatur berbagai proses metabolisme dan fungsi tubuh, terbuat dari asam amino.
  • Transportasi Nutrisi: Beberapa asam amino membantu mengangkut nutrisi penting ke seluruh tubuh.
  • Sistem Kekebalan Tubuh: Asam amino berperan dalam produksi antibodi dan sel-sel imun yang melindungi tubuh dari infeksi.
  • Sumber Energi: Ketika tubuh kekurangan karbohidrat dan lemak, asam amino dapat dipecah menjadi energi.

Mengenal Asam Amino Esensial Lebih Dekat

Asam amino esensial sangat penting karena tubuh tidak dapat memproduksinya sendiri.

Kekurangan asam amino esensial dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk gangguan pertumbuhan, penurunan massa otot, dan gangguan fungsi kekebalan tubuh.

Berikut adalah fungsi spesifik dari beberapa asam amino esensial:

  • Leusin: Penting untuk pertumbuhan dan perbaikan otot, serta regulasi gula darah.
  • Lisina: Berperan dalam produksi kolagen, penyerapan kalsium, dan fungsi kekebalan tubuh.
  • Valin: Dibutuhkan untuk metabolisme otot, perbaikan jaringan, dan menjaga keseimbangan nitrogen dalam tubuh.
  • Triptofan: Prekursor serotonin, neurotransmitter yang mengatur suasana hati, tidur, dan nafsu makan.

Ketahui juga informasi lain mengenai Vitamin dan Suplemen – Jenis, Manfaat, dan Waktu Konsumsinya berikut ini.

Akibat Kekurangan Asam Amino dan Cara Mengatasinya

Kekurangan asam amino, terutama asam amino esensial, dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan.

Gejala yang mungkin timbul meliputi:

  • Penurunan massa otot
  • Kelelahan kronis
  • Gangguan pertumbuhan (pada anak-anak)
  • Sistem kekebalan tubuh melemah
  • Perubahan suasana hati

Untuk mengatasi kekurangan asam amino, penting untuk mengonsumsi makanan yang kaya protein dan asam amino esensial.

Jika diperlukan, suplementasi asam amino dapat dipertimbangkan setelah berkonsultasi dengan dokter di Halodoc.

Bahaya Kelebihan Asam Amino

Meskipun penting, asupan asam amino yang berlebihan juga dapat menimbulkan efek samping. Beberapa efek samping yang mungkin terjadi meliputi:

  • Gangguan pencernaan seperti mual dan diare
  • Ketidakseimbangan nitrogen dalam tubuh
  • Beban berlebih pada ginjal dan hati (terutama pada individu dengan gangguan fungsi organ tersebut)

Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi asam amino dalam jumlah yang wajar dan sesuai dengan kebutuhan tubuh.

Kapan Suplementasi Asam Amino Dibutuhkan?

Suplementasi asam amino mungkin dibutuhkan dalam kondisi-kondisi tertentu, seperti:

  • Atlet atau individu yang aktif berolahraga
  • Orang yang menjalani diet vegetarian atau vegan (untuk memastikan asupan asam amino esensial yang cukup)
  • Orang dengan kondisi medis tertentu yang menyebabkan gangguan penyerapan nutrisi
  • Orang yang sedang dalam masa pemulihan setelah sakit atau operasi

Namun, penting untuk diingat bahwa suplementasi asam amino bukanlah pengganti makanan sehat dan seimbang.

Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi di Halodoc untuk menentukan apakah suplementasi asam amino diperlukan dan dosis yang tepat.

Tunggu apal agi? Yuk hubungi dokter dengan klik banner di bawah ini!

Referensi:
Medical News Today. Diakses pada 2025. What to know about essential amino acids
Live Strong. Diakses pada 2025. What Do Amino Acids Do for Your Body?
Cleveland Clinic. Diakses pada 2025. Amino Acids

FAQ

1. Apakah semua asam amino esensial harus dikonsumsi setiap hari?

Idealnya, iya. Memastikan asupan semua asam amino esensial setiap hari membantu menjaga fungsi tubuh yang optimal.

Namun, tubuh memiliki kemampuan untuk menyimpan beberapa asam amino, sehingga kekurangan sesekali mungkin tidak langsung menimbulkan masalah serius.

2. Apakah suplemen asam amino aman untuk semua orang?

Tidak selalu. Individu dengan kondisi medis tertentu, seperti gangguan ginjal atau hati, harus berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen asam amino.

Wanita hamil dan menyusui juga harus berhati-hati dan berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen apa pun.

3. Apa saja makanan yang kaya asam amino?

Makanan kaya protein hewani seperti daging, ayam, ikan, telur, dan produk susu merupakan sumber asam amino yang baik.

Beberapa sumber nabati yang kaya asam amino meliputi quinoa, kedelai, biji chia, dan kacang-kacangan.