Mengenal Profesi Apoteker, Tugas, dan Syaratnya

2 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   07 September 2022

“Profesi apoteker akan bekerja sama dengan dokter, perawat, dan bagian farmasi. Ia memiliki beberapa tugas dan tanggung jawab seperti mengeluarkan obat sesuai resep, menerima konsultasi pasien tentang penggunaan obat yang diresepkan, dan lain-lain.”

Mengenal Profesi Apoteker, Tugas, dan SyaratnyaMengenal Profesi Apoteker, Tugas, dan Syaratnya

Halodoc, Jakarta – Apoteker adalah profesional kesehatan yang memiliki spesialisasi untuk menggunakan, menyimpan, dan menyediakan obat-obatan. Seorang apoteker dapat memberikan panduan ataupun informasi cara menggunakan obat, serta menginformasikan potensi efek samping dari obat yang diminum. 

Pada umumnya, apoteker akan memberikan obat sesuai dengan rekomendasi resep dari dokter. Selain itu, apoteker juga berkontribusi dalam penelitian dan pengujian obat baru. Apoteker tak hanya bekerja di apotek, melainkan juga klinik kesehatan, rumah sakit, universitas, dan lembaga pemerintah. Yuk, baca di sini seluk-beluk profesi apoteker!

Tugas dan Tanggung Jawab Apoteker

Apoteker bisa dibilang merupakan profesi yang memadukan antara ilmu pengetahuan, perawatan kesehatan, kontak langsung dengan pasien, teknologi, etika, dan bisnis. Seorang apoteker adalah profesional medis yang memiliki keterampilan di bidang pengolahan obat. 

Apoteker menjalani pendidikan ekstensif untuk memahami peran obat dalam situasi yang berbeda. Apoteker juga akrab dengan susunan biokimia obat dan bagaimana pengaruhnya terhadap penggunaan, efek samping, interaksi, dan implikasi keefektifannya. 

Apoteker bekerja sama dengan dokter, perawat, dan bagian farmasi. Tugas dan kewajiban umum apoteker meliputi:

  • Mengeluarkan obat sesuai resep, atau perintah dokter.
  • Menerima konsultasi pasien tentang penggunaan obat yang diresepkan.
  • Berkomunikasi dengan dokter untuk meracik obat yang sesuai.
  • Mengarahkan pasien ke obat yang dijual bebas untuk mengobati kondisi penyakit.

Apoteker memiliki lingkup pekerjaan spesifik, dan berikut ini adalah pembagian jelasnya:

  • Apoteker akademisi.
  • Apoteker komunitas.
  • Apoteker pemerintah.
  • Apoteker rumah sakit.
  • Apoteker industri.
  • Apoteker militer.
  • Apoteker riset.
  • Apoteker grosir.

Apoteker berlisensi dapat menjadi dewan bersertifikat di bidang spesialisasi farmasi, termasuk:

  • Apoteker perawatan rawat jalan.
  • Apotek perawatan kritis.
  • Apotek nuklir.
  • Apotek penunjang nutrisi.
  • Apotek Onkologi.
  • Apotek anak.
  • Farmakoterapi.
  • Farmasi psikiatri.

Profesi sebagai apoteker tidak bisa dianggap enteng, pasalnya kesalahan pengobatan bisa sangat berbahaya bagi pasien. 

Persyaratan Profesi Apoteker

Seseorang harus mengikuti sekolah dan mendapatkan gelar gelar Sarjana Farmasi (S.Farm), dan dapat meneruskan pendidikan Apoteker untuk mendapatkan gelar Apoteker (Apt). Dibutuhkan waktu empat tahun untuk menyelesaikan masa studi sarjana ditambah satu tahun untuk mendapatkan gelar Apoteker.

Magang dan pengalaman praktik farmasi dapat memberikan calon apoteker keterampilan langsung dan pandangan mendalam tentang layanan farmasi. Pengalaman praktik farmasi tingkat lanjut, atau rotasi, membantu mahasiswa apoteker menerapkan pengetahuan yang dipelajari di pendidikan ke dunia nyata.

Untuk mendapatkan izin praktik sebagai apoteker, seseorang harus:

  • Menyelesaikan program farmasi terakreditasi.
  • Menjadi magang di bawah apoteker berlisensi.
  • Lulus ujian negara.

Itulah sekilas penjelasan mengenai profesi apoteker, tugas, dan syarat pendidikannya. Download aplikasi Halodoc untuk mendapatkan informasi seputar kesehatan dan profesi medis lainnya. Lewat Halodoc, kamu juga bisa buat janji pemeriksaan medis ke rumah sakit terdekat dengan domisili. 

Referensi:
WebMD. Diakses pada 2022. What Is a Pharmacist?
Mayo Clinic College of Medicine and Science. Diakses pada 2022. Pharmacist.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan