Yoga Bisa Turunkan Darah Tinggi, Benarkah?

Ditinjau oleh  dr. Gabriella Florencia   07 Mei 2021
Yoga Bisa Turunkan Darah Tinggi, Benarkah?Yoga Bisa Turunkan Darah Tinggi, Benarkah?

Halodoc, Jakarta – Menjaga kesehatan tidak hanya berlaku bagi orang-orang yang sudah memasuki usia lanjut. Berbagai gangguan kesehatan juga dapat dialami oleh anak muda, termasuk penyakit hipertensi atau darah tinggi. Hipertensi atau darah tinggi adalah kondisi ketika tekanan darah berada pada 130/80 mmHg atau lebih. 

Baca juga: Ibu Hamil, Begini Cara Menjaga Tekanan Darah Normal

Tekanan darah tinggi yang tidak diatasi dengan baik dapat menyebabkan komplikasi kesehatan, salah satunya adalah gangguan jantung. Darah tinggi dapat dicegah dan diatasi dengan rutin berolahraga. Ini ulasannya.

Lakukan Yoga untuk Turunkan Darah Tinggi

Melansir American Heart Association, tekanan darah yang normal berada pada 120/80 mmHg. Umumnya, penyebab tekanan darah tinggi juga jarang diketahui. Namun, ada beberapa kondisi yang dapat memicu seseorang mengalami tekanan darah tinggi, seperti hamil, gangguan ginjal, lanjut usia, dan riwayat keluarga dengan tekanan darah tinggi.

Melansir Mayo Clinic, stres juga dapat memicu seseorang untuk melakukan kebiasaan yang meningkatkan risiko alami darah tinggi atau hipertensi, seperti kebiasaan mengonsumsi alkohol, kebiasaan merokok, kurang beristirahat, dan jarang berolahraga. Untuk itu, mengelola tingkat stres yang dirasakan menjadi cara untuk mengatasi dan mencegah darah tinggi.

Ada berbagai olahraga yang dapat dilakukan untuk mengelola tingkat stress dengan baik, salah satunya adalah olahraga yoga. Benarkah yoga mampu menurunkan hipertensi? Ya, benar. Dilansir dari Medical News Today, yoga menjadi salah satu aktivitas fisik yang memiliki beragam manfaat untuk kesehatan. Aktivitas fisik yang dilakukan secara rutin dapat mengatasi tekanan darah tinggi. 

Baca juga: Suka Sulit Tidur, Hati-Hati Gangguan Tekanan Darah

Melansir dari Healthline, melakukan yoga dapat melatih fisik dan mengatur berat badan agar tetap ideal. Dengan begitu, tekanan darah berangsur akan kembali normal. Selain itu, beberapa pose yoga juga melibatkan pernapasan yang tentunya dapat mengontrol tekanan darah serta melepaskan stress yang kamu alami. Selain itu, berbagai dampak positif dapat dirasakan dengan rutin melakukan olahraga yoga. Ada berbagai pose yoga yang bisa dilakukan untuk mengatasi tekanan darah tinggi, seperti bound angle pose, bridge pose, head to knee forward bend, dan legs up the wall.

Tidak Hanya Yoga, Lakukan Cara Ini

Selain rutin berolahraga, perubahan pola makan sehat juga menjadi cara yang bisa dilakukan untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Ada beberapa perubahan pola makan sehat yang perlu dilakukan, seperti lebih banyak mengonsumsi sayuran dan juga buah, susu rendah lemak, gandum, dan kacang-kacangan. Hindari terlalu banyak mengonsumsi daging merah serta makanan yang mengandung lemak jenuh dan kolesterol.

Kurangi mengonsumsi garam dan hindari kebiasaan merokok atau mengonsumsi alkohol. Tidak hanya itu, sebaiknya kurangi juga mengonsumsi minuman yang mengandung kafein, seperti teh dan kopi karena dapat memicu tekanan darah.

Selain perubahan gaya hidup, penggunaan beberapa jenis obat untuk membantu penurunan tekanan darah juga digunakan untuk menurunkan gejala dan membuat tekanan darah kembali normal. Sebaiknya ikuti saran dokter untuk mengonsumsi obat penurun tekanan darah agar kesehatan selalu optimal.

Baca juga: 5 Makanan untuk Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

Segera kunjungi rumah sakit terdekat atau tanya langsung dokter melalui aplikasi Halodoc jika kamu mengalami gejala tekanan darah tinggi, seperti sakit kepala yang mengganggu aktivitas, lemas, gangguan penglihatan, nyeri dada, dan sesak napas.

Referensi:
Healthline. Diakses pada 2020. Yoga for High Blood Pressure
Medical News Today. Diakses pada 2020. Can Yoga Reduce Blood Pressure?
Mayo Clinic. Diakses pada 2020. Stress and High Blood Pressure: What’s The Connection?
American Heart Association. Diakses pada 2020. High Blood Pressure



Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan