Benarkah Kayu Secang Mampu Menurunkan Asam Urat?

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   24 September 2021
Benarkah Kayu Secang Mampu Menurunkan Asam Urat?Benarkah Kayu Secang Mampu Menurunkan Asam Urat?

Asam urat adalah penyakit yang sangat mengganggu dan bisa melemahkan pengidapnya. Selain dengan obat-obatan, bahan alami seperti kayu secang, dipercaya bisa membantu menurunkan asam urat untuk meredakan penyakit tersebut. Hal itu berkat senyawa aktif yang terkandung di dalamnya yang bisa menghambat produksi asam urat.

Halodoc, Jakarta – Asam urat adalah salah satu penyakit umum yang sering dialami banyak orang Indonesia. Penyakit ini bisa menimbulkan rasa nyeri, pembengkakan, dan sensasi panas di area sendi yang terkena, sehingga pengidap menjadi tidak nyaman bahkan sulit beraktivitas. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kadar asam urat tetap normal agar tidak terkena penyakit asam urat.

Asam urat sendiri adalah produk limbah alami hasil dari pencernaan makanan yang mengandung purin. Jadi, menghindari atau membatasi konsumsi makanan yang kaya akan purin adalah cara yang paling efektif untuk mencegah penyakit asam urat. Namun, itu bukan satu-satunya cara, mengonsumsi kayu secang juga dipercaya bisa membantu mengatasi penyakit tersebut dengan cara menurunkan asam urat. Benarkah? Simak penjelasannya di sini.

Baca juga: Ini 6 Tanaman Obat yang Sebaiknya Ada di Rumah

Manfaat Kayu Secang untuk Menurunkan Asam Urat

Kayu secang merupakan tanaman yang cukup populer di antara penggemar obat herbal. Tanaman yang memiliki nama latin Caesalpinia Sappan ini sering diolah menjadi minuman herbal yang dicampur dengan aneka rempah yang dikenal dengan sebutan wedang uwuh. Selain bisa menghangatkan tubuh, kayu secang juga bisa memberikan banyak manfaat untuk kesehatan. Salah satunya adalah menurunkan asam urat.

Kayu secang mengandung banyak zat dan senyawa aktif yang penting bagi tubuh, di antaranya yaitu resin, resorsin, brazilin, d-alpha phellandrene, oscimenen, dan minyak asiri. Senyawa aktif tersebut mampu mengobati berbagai macam penyakit.

Dua senyawa aktif dalam kayu secang, yaitu sappanchalcone dan caesalpin-P mampu mengobati penyakit asam urat. Hal itu karena kedua senyawa tersebut memiliki sifat antiinflamasi yang berkhasiat mengatasi penyakit asam urat. Selain itu, pada penelitian efek analgetik infusa kulit kayu secang juga ditemukan bahwa tanaman tersebut bisa menurunkan kadar asam urat pada tikus yang memiliki kadar asam urat yang tinggi.

Baca juga: Mengidap Asam Urat, Hindari 7 Hal Ini

Masih Punya Manfaat Lainnya

Tidak hanya mampu menurunkan asam urat, kayu secang juga bisa membantu mengatasi sejumlah penyakit, seperti:

  • Diare, Mual, dan Muntah

Kayu secang bisa digunakan sebagai obat untuk mengatasi diare, mual dan muntah yang disebabkan oleh infeksi bakteri Escherichia coli (E. coli). Ekstrak serutan kayu secang sudah terbukti bisa menghambat pertumbuhan bakteri tersebut.

  • Diabetes

Senyawa brazilin dalam kayu secang juga diketahui mampu menurunkan kadar gula darah dalam tubuh, sehingga mampu mengatasi penyakit diabetes. Penelitian yang dilakukan oleh Noviana A I Sakir yang dimuat dalam Makara Journal of Health Research juga menemukan bahwa ekstrak kayu secang bisa mengurangi kadar gula darah pada tikus-tikus yang mengidap diabetes.

  • Radang Tenggorokan

Tidak hanya bakteri E. coli, ekstrak kayu secang juga bisa menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus alpha, bakteri yang menjadi penyebab radang tenggorokan. Bakteri ini bisa menginfeksi tenggorokan dan bisa menyebabkan demam, sulit menelan, kehilangan nafsu makan dan lain-lain.

  • Demam Scarlet

Demam Scarlet adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri yang sama yang menyebabkan radang tenggorokan. Penyakit ini paling sering terjadi pada anak-anak dan ditandai dengan gejala berupa ruam merah yang mirip, seperti terbakar sinar matahari, wajah dan lidah memerah, serta demam, sakit tenggorokan, dan sulit menelan.

Nah, mengonsumsi kayu secang bisa menghambat pertumbuhan bakteri penyebab demam Scarlet, sehingga penyakit tersebut bisa diatasi.

  • Infeksi Kulit

Ekstrak serutan kayu secang juga bisa mengatasi infeksi kulit karena sudah terbukti bisa menghambat pertumbuhan beberapa bakteri, termasuk bakteri Staphylococcus aureus yang menyebabkan bisul, selulitis, hingga Staphylococcal scalded skin syndrome (SSSS).

Bila kamu ingin menggunakan kayu secang untuk menurunkan asam urat atau mengatasi kondisi kesehatan lainnya, cara mengolahnya cukup mudah. Cuci kayu secang sampai bersih, lalu rebus sampai mendidih, kemudian minum airnya.

Baca juga: Berbagai Resep Membuat Minuman Herbal di Rumah

Bila penyakit asam urat yang kamu alami sudah tidak tertahankan, ada sejumlah obat tertentu yang bisa membantu meredakan rasa nyeri dan mengurangi pembengkakan. Nah, kamu bisa beli obat yang kamu butuhkan tersebut dengan menggunakan aplikasi Halodoc. Tinggal order saja lewat aplikasi dan pesananmu akan diantar dalam waktu satu jam. Yuk, download aplikasinya sekarang juga untuk memudahkan kamu mendapatkan solusi kesehatan terlengkap.

This image has an empty alt attribute; its file name is HD-RANS-Banner-Web-Artikel_Spouse.jpg
Referensi:
Tempo. Diakses pada 2021. Taklukkan Asam Urat dengan Kayu Secang, Bukan Sekadar Minuman Herbal Biasa.
Watyutink. Diakses pada 2021. Kayu Secang, Bahan Alami untuk Atasi Asam Urat, Diabetes, Jantung Koroner dan Kanker.
Mayo Clinic. Diakses pada 2021. Scarlet fever.
Makara Journal of Health Research. Diakses pada 2021. The effect of sappan wood extracts in treating diabetes induced in mice.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan