Ini Pola Makan untuk Membantu Mengatasi Diare

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   08 September 2021
Ini Pola Makan untuk Membantu Mengatasi DiareIni Pola Makan untuk Membantu Mengatasi Diare

“Diare bisa ditangani dengan beberapa cara, salah satunya mengonsumsi makanan sehat. Ada pola makan yang disarankan untuk mengatasi penyakit ini, yaitu dengan banyak mengonsumsi cairan, makanan berkuah, serta menerapkan diet BRAT.”

Halodoc, Jakarta – Diare merupakan gangguan pencernaan yang menyebabkan pengidapnya mengalami peningkatan frekuensi buang air besar dengan tinja yang encer. Ada banyak faktor yang bisa menjadi pemicu penyakit ini, salah satunya karena mengonsumsi makanan yang tidak bersih atau tidak diolah dengan cara yang tepat. 

Saat mengalami diare, disarankan untuk menerapkan pola makan tertentu dengan mengonsumsi berbagai jenis makanan yang bisa membantu mengatasi diare. Hal ini bertujuan untuk mengatasi gejala buang air besar cair dan mengurangi frekuensi buang air besar. Pola makan yang tepat juga bisa membantu mencegah dehidrasi akibat diare. Lantas, makanan apa saja yang sebaiknya dikonsumsi?

Baca juga: 8 Jenis Makanan yang Bisa Memicu Diare

Makanan yang Baik untuk Pengidap Diare

Saat mengalami diare, disarankan untuk mengonsumsi jenis makanan tertentu. Hal ini bertujuan untuk membantu mengatasi masalah pencernaan yang dialami dan meringankan gejala. Penyakit ini bisa disebabkan oleh banyak hal, termasuk kebiasaan mengonsumsi makanan yang tidak sehat. Pasalnya, hal tersebut bisa menyebabkan virus, bakteri, maupun parasit penyebab diare masuk ke dalam tubuh kemudian menginfeksi usus. 

Gangguan pencernaan ini juga bisa disebabkan oleh keracunan makanan, intoleransi makanan, peradangan usus, hingga efek samping dari obat-obatan tertentu. Mengonsumsi makanan dan minuman tertentu bisa membantu mengatasi diare dan menghindari gejalanya memburuk. Berikut ini beberapa jenis makanan yang disarankan untuk dikonsumsi: 

  1. Makanan Berkuah 

Saat mengalami diare, disarankan untuk mengonsumsi makanan sehat yang berkuah. Jenis makanan ini bisa membantu mengganti cairan tubuh yang hilang saat diare, sehingga risiko dehidrasi alias kekurangan cairan tubuh bisa dihindari. Jenis makanan berkuah yang bisa dikonsumsi saat mengalami diare adalah sup atau kaldu ayam dan sapi.

Baca juga: 10 Penanganan Pertama saat Mengalami Diare

  1. Banyak Minum Air

Selain makanan berkuah, pola makan yang harus diterapkan saat diare adalah banyak minum air putih. Saat mengalami penyakit ini, risiko terjadinya dehidrasi akan semakin tinggi karena tubuh kehilangan banyak cairan dan ion atau elektrolit tubuh. Jika diare disertai dengan dehidrasi, kondisi tubuh mungkin akan memburuk dan harus mendapatkan penanganan medis. 

Jika hal ini terjadi, sebaiknya segera bawa pengidap diare ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis yang tepat. Biar lebih cepat, gunakan aplikasi Halodoc untuk menemukan daftar rumah sakit yang sesuai dengan kebutuhan dan bisa dikunjungi. Download aplikasi Halodoc sekarang di App Store atau Google Play! 

  1. Makanan Tanpa Bumbu

Pada awal-awal diare, atau selama 24 jam pertama, disarankan untuk mengonsumsi makanan sederhana tanpa bumbu. Selain itu, disarankan juga untuk mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung probiotik. 

Menerapkan Pola Makan BRAT 

Salah satu pola makan yang disebut baik untuk pengidap diare adalah diet BRAT. Istilah ini merupakan singkatan dari banana (pisang), rice (nasi), applesauce (saus apel atau apel yang dihaluskan), dan toast (roti panggang). Keempat makanan di atas memang menjadi jenis makanan yang disarankan karena memiliki kandungan serat dan protein yang tinggi, serta rendah lemak sehingga bagus untuk saluran pencernaan.

Baca juga: Daun Jambu Biji Bantu Redakan Diare, Ini Penjelasannya

Selain keempat makanan tersebut, diet BRAT juga bisa dilakukan dengan mengonsumsi kentang rebus, roti, seral dan oatmeal, ayam panggang tanpa kulit dan lemak, biskuit. Meski baik untuk pengidap diare, pola makan ini sebaiknya tidak dipraktekkan pada bayi dan anak-anak, karena bisa meningkatkan risiko kekurangan gizi. Diet BRAT tidak boleh diterapkan dalam jangka panjang. Setelah diare mereda, disarankan untuk kembali mengonsumsi makanan yang banyak mengandung nutrisi. 

This image has an empty alt attribute; its file name is HD-RANS-Banner-Web-Artikel_Spouse.jpg
Referensi: 
Healthline. Diakses pada 2021. What to Eat When You Have Diarrhea.
Verywell. Diakses pada 2021. What to Eat When You Have Diarrhea.
Healthline. Diakses pada 2021. BRAT Diet: What Is It and Does Is It Work?

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan