Kenali Perawatan Rumahan untuk Atasi Alopecia Areata

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   30 April 2019
Kenali Perawatan Rumahan untuk Atasi Alopecia AreataKenali Perawatan Rumahan untuk Atasi Alopecia Areata

Halodoc, Jakarta - Alopecia areata  juga disebut kebotakan. Kondisi ini ditandai hilangnya rambut yang meninggalkan bekas berbentuk bundar. Kerontokan rambut tidak hanya terjadi di kepala, tetapi juga di bagian tubuh lainnya. Bahkan, alopecia totalis membuat semua rambut di kulit kepala hilang, dan alopecia universalis membuat semua rambut di tubuh hilang.

Pada pengidap kelainan ini, rambut seringnya akan tumbuh kembali. Tetapi, kemungkinan rontok lagi sangat besar. Kerontokan ini terkadang berlangsung hingga bertahun-tahun. Untungnya, gangguan kesehatan ini tidak menular dan bukan terjadi karena gangguan pada sel saraf. Alopecia terjadi karena sistem kekebalan tubuh yang menyerang folikel rambut, sehingga menyebabkan rambut rontok.

Gejala utama yang terjadi pada alopecia areata adalah rambut rontok, kebanyakan pada kulit kepala. Pada beberapa kasus, kerontokan rambut juga terjadi pada alis, bulu mata, dan janggut untuk laki-laki. Gejala lainnya yang muncul adalah perubahan kuku, termasuk lecet pada kuku, tekstur kuku menjadi kasar, berpasir, dan muncul garis vertikal yang membentang dari pangkal kuku ke atas.

Baca juga: Inilah Cara Diagnosis Alopecia Areata

Perawatan Rumahan untuk Atasi Alopecia Areata

Meski tidak menular, alopecia areata tentu mengganggu kenyamanan dan mengurangi rasa percaya diri. Namun, kamu jangan khawatir, karena ada perawatan rumahan untuk atasi alopecia areata , berikut beberapa di antaranya:

  • Ginseng Merah Korea

Ginseng merah dari Korea disinyalir membantu menumbuhkan kembali rambut yang rontok pada pengidap alopecia areata. Bahan rumahan ini juga membantu meningkatkan pertumbuhan rambut.

  • Jus Bawang Merah

Coba oleskan jus bawang merah pada area tubuh atau kulit kepala yang mengalami kebotakan karena alopecia areata. Kabarnya, jus bawang merah ini membantu meningkatkan pertumbuhan rambut seperti halnya ginseng merah. Penggunaan yang disarankan adalah sebanyak dua kali setiap hari, dan coba lakukan hingga jangka waktu dua bulan.

Baca juga: Bisa Merontokkan Rambut Hingga Alis, Inilah Gejala Alopecia Areata

  • Akupunktur

Metode akupunktur listrik atau elektroakupunktur melibatkan penusukan jarum yang telah terpasang pada perangkat yang menghasilkan impuls listrik pada bagian tubuh tertentu yang mengalami alopecia. Kabarnya, metode ini membantu menghambat perubahan terkait alopecia tertentu pada sel kulit.

  • Aromaterapi

Tampaknya, perawatan aromaterapi yang melibatkan campuran minyak esensial, lavender, bunga rosemary membantu mengobati alopecia areata pada beberapa orang. Pengobatan ini dilakukan dengan memijat kulit kepala dengan campuran tersebut setiap hari selama tujuh bulan. Hasilnya, terjadi peningkatan penumbuhan rambut pada area tubuh yang mengalami kelainan ini.

  • Makanan Antiinflamasi

Sayuran hijau, kacang-kacangan, dan biji-bijian baik dikonsumsi karena merupakan jenis makanan antiinflamasi. Kandungan antioksidan, asam lemak esensial, dan mineral penting yang dibutuhkan tubuh untuk membantu mengurangi dampak negatif alopecia areata.

Baca juga: Awas, Inilah Komplikasi dari Alopecia Areata

Disamping melakukan perawatan rumahan untuk atasi alopecia areata, penting untuk kamu mengelola stres agar gangguan ini tidak semakin buruk menyerang tubuh. Kamu pun bisa bertanya pada dokter apa saja gejala dari gangguan ini langsung pada dokter. Caranya melalui aplikasi Halodoc. Hanya download aplikasinya saja, dan kamu pun sudah bisa bertanya dokter, beli obat, dan cek lab. Semuanya tentu lebih mudah dengan adanya aplikasi Halodoc.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan