Sakit perut merupakan gejala yang bisa disebabkan oleh berbagai penyakit, dari yang paling ringan hingga relatif serius. Pada umumnya sakit perut bisa ditimbulkan karena diare, perut kembung, makanan yang terlalu pedas atau asam, dan lain-lain.
Sakit perut pun bisa beraneka ragam sensasinya, ada yang terasa perih seperti ditusuk, ditekan, diperas, atau ada sensasi penuh yang mengganggu. Pada umumnya sakit perut disebabkan karena kondisi psikis (stres), disebut dengan irritable bowel syndrome.
Ada beberapa gejala gawat darurat yang perlu dikenali agar penanganan bisa dilakukan lebih awal. Berikut ini adalah beberapa gejala serius yang perlu penanganan medis, yaitu:
Sakit perut dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Pada diare, sakit perut disebabkan karena adanya proses infeksi, baik yang disebabkan karena virus, bakteri, parasit ataupun jamur. Pada sindroma dispepsia, sakit perut dapat disebabkan oleh makanan yang terlampau asam, pedas, atau makanan yang dapat menghasilkan banyak gas seperti brokoli, kol, dan soda.
Selain itu, penyebab sakit perut lainnya dapat berupa peradangan usus buntu, batu empedu, perdarahan lambung, serta peradangan pada divertikulum (kantong kecil pada dinding usus besar).
Diagnosis ditegakkan melalui wawancara dan pemeriksaan fisik untuk melihat adanya gejala lain yang menyertai. Pemeriksaan penunjang seperti rontgen abdomen, USG, pemeriksaan tinja, endoskopi, dan kolonoskopi juga dapat digunakan untuk membantu menegakkan diagnosis.
Penanganan untuk mengurangi sakit perut, pengidap bisa menggunakan ramuan herbal yang bisa dibuat sendiri di rumah, misalnya air rebusan jahe. Jika penyebab sakit perut disebabkan oleh peningkatan asam lambung (sakit maag), maka obat bebas yang bisa kamu gunakan adalah antasida.
Jika keluhan tidak membaik, maka pengidap bisa menemui dokter. Terapi yang mungkin Anda terima, sesuai dengan penyakit yang mendasari, antara lain:
Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah sakit perut, yaitu sebagai berikut:
Sering kali gejala akan hilang dengan sendirinya, namun jika sakit perut tidak membaik, dan bahkan bertambah berat, maka pengidap harus segera memeriksakan diri ke dokter.