Perhatikan Hal Ini agar Tidak Salah Pilih Obat Mata Ikan

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   11 Juni 2021
Perhatikan Hal Ini agar Tidak Salah Pilih Obat Mata IkanPerhatikan Hal Ini agar Tidak Salah Pilih Obat Mata Ikan

Halodoc, Jakarta - Munculnya mata ikan di kaki dapat membuat setiap langkah jadi terasa menyakitkan. Masalah kulit ini ditandai dengan benjolan bertekstur keras dan terasa sakit jika disentuh. Tidak hanya pada kaki, mata ikan juga bisa muncul di tangan atau wajah. 

Pada kasus yang tidak parah, mata ikan bisa diatasi dengan obat-obatan. Namun, pada kasus yang parah, penyakit ini harus diatasi dengan operasi. Lantas, apa saja yang perlu diperhatikan agar tidak salah pilih obat mata ikan? Yuk, simak pembahasannya!

Baca juga: Ini 4 Tanda Kaki Terkena Mata Ikan

Hal yang Perlu Diketahui Seputar Mata Ikan

Obat mata ikan bisa dengan mudah ditemukan di apotik. Namun, penggunaannya tidak boleh sembarangan. Pasalnya, masih banyak yang salah membeli obat untuk mengatasi kelainan satu ini. 

Oleh karena itu, berikut ini hal seputar mata ikan yang perlu diperhatikan, sebelum asal beli obat, yaitu:

1.Mata Ikan Bukan Kapalan

Mata ikan dan kapalan adalah dua masalah kulit yang berbeda. Mata ikan sering muncul pada area kulit yang halus atau tidak ditumbuhi rambut, terutama pada bagian telapak kaki atau di sela jari-jari kaki. 

Kelainan ini membuat lapisan permukaan kulit menjadi lebih tebal dan lebih keras ketika disentuh, membentuk benjolan yang memiliki kemampuan untuk mengiritasi jaringan yang berada di bawahnya. 

Benjolan akibat mata ikan biasanya berukuran kecil dengan bagian tengahnya bisa memiliki tekstur lunak atau keras. Tekstur mata ikan yang keras biasanya sering muncul pada bagian telapak kaki, sementara mata ikan yang bertekstur lunak biasanya muncul pada sela jari kaki. 

Baca juga: Mata Ikan Menyerang, Perlukah Operasi?

Baik keras maupun lunak teksturnya, mata ikan tetap saja sakit ketika disentuh, apalagi mendapatkan tekanan seperti ketika kamu berjalan. Sementara kapalan mengacu pada lapisan kulit yang menebal dan mengeras karena gesekan atau tekanan berlebihan. 

Beberapa kasus kapalan bisa terjadi karena iritasi. Kapalan sering terjadi pada kaki atau bagian tubuh lainnya yang sering mendapat gesekan atau tekanan. Namun, ketika disentuh, kapalan cenderung tidak menimbulkan rasa sakit seperti layaknya mata ikan. 

2.Mata Ikan Terjadi karena Virus

Sebelum membeli obat mata ikan, kamu harus tahu kalau kelainan kulit satu ini terjadi karena infeksi virus jenis HPV. Memang, virus ini adalah virus yang sama yang menjadi penyebab utama dari kanker serviks, tetapi memiliki jenis yang berbeda. Infeksi bisa terjadi ketika kamu berinteraksi dengan lingkungan yang lembap, kulit bekas garukan, dan mengalami lecet atau kering. 

3.Mata Ikan Itu Menular

Ya, mata ikan itu menular. Penularannya bisa melalui sentuhan langsung pada kulit atau bagian tubuh lainnya yang sedang terinfeksi. Oleh karena itu, pastikan kamu mengenakan alas kaki ketika berada di tempat yang lembap. Pastikan pula kamu mengeringkan kaki dengan benar, karena kaki yang lembap juga bisa memicu terbentuknya mata ikan. 

Baca juga: Sering Bikin Telapak Kaki Sakit, Ini 5 Cara Atasi Mata Ikan

4.Ada Banyak Jenis Obat Mata Ikan

Ada banyak jenis obat mata ikan yang dijual di pasaran. Beberapa di antaranya adalah obat jenis asam salisilat topikal, aminum laktat, urea, obat kortikosteroid, dan obat jenis retinoid. 

Kalau kamu ragu dalam memilih obat mata ikan, sebaiknya konsultasikan pada dokter. Agar lebih mudah, kamu bisa gunakan aplikasi Halodoc untuk berbicara pada dokter dan membeli obat mata ikan yang diresepkan.


Referensi:
NHS Choices. Diakses pada 2021. Corn and Calluses.
WebMD. Diakses pada 2021. Understanding Corn and Calluses Diagnosis and Treatment.
Medical News Today. Diakses pada 2021. All About Corn and Calluses.


Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan