Halodoc, Jakarta - Hampir semua orang pasti pernah merasakan sakit pada tumit. Kondisi ini bisa dialami minimal sekali dalam seumur hidup. Nyeri tumit ini dapat membuat pengidapnya berjalan dengan tidak normal untuk mengurangi rasa sakit yang dirasakan. Kadang, berjalan dapat mengurangi nyeri yang dirasakan, tapi juga dapat memperparah nyeri, terutama jika berjalan dilakukan dalam waktu yang lama. Untuk menghindari terjadinya hal ini, berikut tips memilih sepatu untuk mencegah terjadinya nyeri tumit.

Baca juga: 6 Pengobatan Nyeri Tumit yang Perlu Diketahui

Tips Memilih Sepatu untuk Mencegah Nyeri Tumit

Nyeri tumit merupakan kondisi saat seseorang merasakan nyeri saat berat badan bertumpu pada salah satu atau kedua tumit untuk berdiri atau berjalan. Untuk mencegah hal tersebut terjadi, begini langkah dalam memilih sepatu untuk mencegah terjadinya nyeri tumit:

• Kenakan sepatu yang menunjang kaki dengan pelindung tumit yang kokoh untuk memberikan tumpuan yang baik.

• Ganti sol sepatu yang sudah tipis. Sol yang tipis akan menyebabkan pelindung tumit kehilangan tumpuannya. Kondisi akan menyebabkan langkah menjadi tidak rata dan menyebabkan nyeri tumit.

• Jika sudah mengalami nyeri tumit, gunakan sepatu sesuai dengan ortotik untuk membantu mencegah nyeri tumit bertambah parah. Ortotik sendiri merupakan ilmu yang mempelajari tentang pengukuran, pembuatan, dan pemasangan alat penguat pada anggota gerak tubuh.

• Pilih sol sepatu yang tebal dan fleksibel untuk menghalangi objek kecil menembus ke dalam sol sepatu dan mengenai area tumit. 

Selain memperhatikan jenis sepatu yang dipakai, pencegahan nyeri tumit juga dapat dilakukan dengan menjaga berat badan ideal. Ketika seseorang memiliki berat badan berlebihan, akan terjadi penambahan tekanan pada kaki dan membuat jaringan-jaringan pada kaki lebih rentan mengalami cedera. Jangan lupa untuk selalu menggunakan sepatu yang sesuai dengan aktivitas yang kamu lakukan, ya!

Baca juga: 3 Olahraga yang Bisa Redakan Nyeri Tumit Plantar Fasciitis

Jika Sudah Terjadi, Begini Langkah Pengobatan Nyeri Tumit

Kasus nyeri tumit biasanya akan membaik setelah beberapa bulan. Jika sudah terjadi, pengobatan nyeri tumit dapat dilakukan dengan beberapa langkah berikut:

• Jika sudah terasa sakit, jangan lupa untuk mengistirahatkan tumit.

• Tidak memakai sepatu dengan sol yang rata.

• Mengonsumsi obat pereda rasa nyeri.

• Melakukan fisioterapi untuk meningkatkan fleksibilitas gerak.

• Extracorporeal shockwave therapy (EST), yaitu sebuah alat yang akan menghantarkan gelombang suara berenergi ke tumit. Terapi yang satu ini dapat mempercepat proses pemulihan. Sebelum dilakukannya terapi, peserta akan diberi anastesi lokal pada bagian tumit karena terapi ini akan menimbulkan rasa nyeri.

Baca juga: Awas, Kondisi Ini Bisa Sebabkan Nyeri Tumit

Jika beberapa langkah tersebut tidak dapat menangani nyeri tumit yang kamu rasakan, biasanya dokter akan merujuk pada prosedur pembedahan. Dalam proses pembedahan, dokter akan memotong jaringan plantar fascia dan melepasnya dari tulang tumit. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai prosedur pembedahan yang dilakukan, kamu bisa tanya langsung pada dokter ahli di aplikasi Halodoc.

Diskusikan juga dengan dokter jika kamu mengalami nyeri tumit yang berlangsung dalam beberapa minggu, kaku dan bengkak pada tumit, kaki terasa panas yang mencapai suhu 38 derajat Celsius, serta kesemutan pada kaki. Kesemutan ini akan menjadi pertanda adanya kerusakan saraf pada telapak kaki dan betis. Jadi, pantau selalu kondisi kesehatan kamu, ya! Jangan sampai nyeri tumit yang kamu alami bertambah parah karena kamu lalai dalam menjaga proses penyembuhannya.