Advertisement

Bumil Sering Lupa? Ini Lho Penyebabnya

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Enrico Hervianto SpOG   11 Agustus 2025

Ada beberapa faktor yang berkontribusi terhadap penurunan daya ingat selama kehamilan.

Bumil Sering Lupa? Ini Lho PenyebabnyaBumil Sering Lupa? Ini Lho Penyebabnya

DAFTAR ISI

  1. Penyebab Bumil Sering Lupa
  2. Perubahan Hormon
  3. Kurang Tidur
  4. Stres dan Kecemasan
  5. Perubahan Struktur Otak
  6. Nutrisi yang Kurang Optimal
  7. Cara Mengatasi Bumil Sering Lupa
  8. Kapan Harus ke Dokter?

Kehamilan membawa banyak perubahan, tak hanya fisik tapi juga kognitif. Salah satu fenomena yang sering dikeluhkan ibu hamil adalah mudah lupa atau yang dikenal dengan istilah “mommy brain” (pregnancy brain). Kondisi ini membuat ibu hamil merasa linglung, sulit fokus, dan pelupa.

Mommy brain adalah kondisi umum yang dialami oleh banyak wanita selama kehamilan dan setelah melahirkan.

Secara ilmiah, perubahan hormon yang signifikan selama kehamilan memengaruhi fungsi otak, terutama pada area yang bertanggung jawab untuk memori dan konsentrasi.

Penyebab Bumil Sering Lupa

Kenapa bumil sering lupa? Ada beberapa faktor yang berkontribusi terhadap penurunan daya ingat selama kehamilan. Berikut adalah beberapa penyebab utama:

1. Perubahan Hormon

Lonjakan hormon estrogen, progesteron, dan oksitosin selama kehamilan memiliki dampak signifikan pada otak.

Hormon-hormon ini memengaruhi fungsi hippocampus, area otak yang berperan penting dalam memori jangka pendek. Akibatnya, kemampuan untuk mengingat informasi baru bisa terganggu.

2. Kurang Tidur

Kualitas tidur sering terganggu selama kehamilan. Perubahan fisik seperti sering buang air kecil, mual, dan rasa tidak nyaman membuat ibu hamil sulit tidur nyenyak. Kurang tidur berdampak negatif pada fungsi kognitif, termasuk memori dan konsentrasi.

Kurang tidur dapat memperburuk kondisi mommy brain. Istirahat yang cukup sangat penting untuk menjaga fungsi otak yang optimal.

3. Stres dan Kecemasan

Kehamilan seringkali disertai dengan stres dan kecemasan, baik terkait kesehatan bayi, perubahan gaya hidup, maupun persiapan persalinan.

Stres kronis dapat meningkatkan kadar kortisol, hormon stres yang dapat merusak sel-sel otak dan mengganggu memori.

4. Perubahan Struktur Otak

Penelitian MRI menunjukkan bahwa kehamilan dapat menyebabkan perubahan sementara dalam struktur otak.

Meskipun perubahan ini dianggap adaptif dan membantu ibu untuk lebih fokus pada kebutuhan bayi, perubahan ini juga dapat memengaruhi fungsi kognitif tertentu, termasuk memori.

5. Nutrisi yang Kurang Optimal

Kebutuhan nutrisi meningkat selama kehamilan. Kekurangan nutrisi penting seperti asam folat, zat besi, dan vitamin B12 dapat memengaruhi fungsi otak dan memperburuk masalah memori.

Pastikan ibu hamil mendapatkan asupan nutrisi yang cukup dari makanan atau suplemen sesuai anjuran dokter.

Cara Mengatasi Bumil Sering Lupa

Meskipun mommy brain adalah kondisi yang umum, ada beberapa cara untuk mengurangi dampaknya:

  • Buat catatan: Gunakan catatan, kalender, atau aplikasi pengingat untuk mencatat janji, tugas, dan informasi penting lainnya.
  • Prioritaskan tidur: Usahakan untuk tidur yang cukup dan berkualitas. Ciptakan rutinitas tidur yang nyaman dan hindari begadang.
  • Kelola stres: Lakukan teknik relaksasi seperti yoga, meditasi, atau pijat untuk mengurangi stres dan kecemasan.
  • Jaga nutrisi: Konsumsi makanan bergizi seimbang yang kaya akan vitamin, mineral, dan asam lemak omega-3. Pertimbangkan untuk mengonsumsi suplemen prenatal sesuai anjuran dokter.
  • Olahraga ringan: Aktivitas fisik ringan seperti berjalan kaki atau berenang dapat meningkatkan aliran darah ke otak dan memperbaiki fungsi kognitif.
  • Minta dukungan: Jangan ragu untuk meminta bantuan dari pasangan, keluarga, atau teman dalam mengurus pekerjaan rumah atau bayi.

Selain itu, yuk Ketahui 11 Nutrisi Penting yang Paling Dibutuhkan saat Hamil.

Kapan Harus ke Dokter?

Mommy brain umumnya bersifat sementara dan akan membaik setelah melahirkan.

Namun, jika gangguan memori sangat parah atau disertai gejala lain seperti kebingungan, disorientasi, atau kesulitan berbicara, segera konsultasikan dengan dokter. Kondisi ini mungkin menandakan masalah kesehatan yang lebih serius.

Jika kamu mengalami masalah memori yang mengkhawatirkan atau gangguan kesehatan lainnya selama kehamilan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter melalui Halodoc.

Dokter dapat membantu kamu untuk mengevaluasi kondisimu dan memberikan saran yang tepat.

Yuk, gunakan Halodoc sekarang juga!

Referensi:
Akron Children’s. Diakses pada 2025. Pregnancy brain: Is that a real thing?.
Healthline. Diakses pada 2025. Is Pregnancy Brain Real?.