Advertisement

Cuka Beras: Manfaat Sehat dan Cara Konsumsinya!

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Budiyanto, MARS   15 Agustus 2025

Cuka beras menawarkan berbagai potensi manfaat kesehatan, seperti membantu menurunkan berat badan.

Cuka Beras: Manfaat Sehat dan Cara Konsumsinya!Cuka Beras: Manfaat Sehat dan Cara Konsumsinya!

Daftar Isi:

  1. Kandungan Nutrisi Cuka Beras
  2. Manfaat Cuka Beras untuk Kesehatan
  3. Cara Konsumsi Cuka Beras
  4. Efek Samping dan Hal yang Perlu Diperhatikan
  5. Kapan Harus ke Dokter?
  6. Rekomendasi Halodoc

Cuka beras adalah produk hasil fermentasi beras yang umum digunakan dalam masakan Asia, terutama Jepang, Korea, dan Cina. Proses fermentasi menghasilkan asam asetat, yang memberikan rasa asam khas pada cuka. Selain sebagai penyedap rasa, cuka beras juga dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan.

Mau tahu apa saja manfaat hingga cara mengonsumsi cuka beras?

Kandungan Nutrisi Cuka Beras

Cuka beras mengandung berbagai nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh, meskipun dalam jumlah yang relatif kecil. Beberapa kandungan utama dalam cuka beras meliputi:

  • Asam asetat
  • Antioksidan (polifenol dan flavonoid)
  • Vitamin B
  • Mineral (kalium, fosfor, magnesium)

Manfaat Cuka Beras untuk Kesehatan

Berkat kandungan nutrisinya, cuka beras menawarkan berbagai potensi manfaat bagi kesehatan. Berikut beberapa di antaranya:

1. Cuka Beras Menurunkan Berat Badan

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa asam asetat dalam cuka beras dapat membantu menurunkan berat badan. Asam asetat dapat meningkatkan oksidasi lemak dan mengurangi penumpukan lemak tubuh.

2. Menstabilkan Gula Darah

Cuka beras dapat membantu menstabilkan kadar gula darah setelah makan. Asam asetat memperlambat laju pengosongan lambung dan penyerapan glukosa, sehingga mencegah lonjakan gula darah yang tiba-tiba.

Apa pilihan obat untuk menurunkan gula darah? Baca ini: Ini 5 Rekomendasi Obat Diabetes untuk Menurunkan Gula Darah Tinggi

3. Cuka Beras Menurunkan Kolesterol

Beberapa penelitian pada hewan menunjukkan bahwa konsumsi cuka dapat membantu menurunkan kadar kolesterol total dan LDL (kolesterol jahat). Mekanisme kerjanya diduga melibatkan peningkatan produksi asam empedu, yang membantu menghilangkan kolesterol dari tubuh.

4. Cuka Beras Menjaga Kesehatan Pencernaan

Cuka beras dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan dengan meningkatkan pertumbuhan bakteri baik dalam usus. Asam asetat juga dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan.

Selain cuka beras, ada pula cuka apel. Baca di sini: Cuka Apel: 11 Manfaat dan Cara Pakainya

5. Meningkatkan Sensitivitas Insulin

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, cuka beras dapat meningkatkan sensitivitas insulin, yang penting untuk menjaga kadar gula darah yang sehat. Resistensi insulin adalah kondisi di mana sel-sel tubuh kurang responsif terhadap insulin, yang dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah.

Cara Konsumsi Cuka Beras

Cuka beras dapat dikonsumsi dengan berbagai cara, antara lain:

  • Sebagai bumbu masakan: Cuka beras sering digunakan sebagai bahan dalam saus salad, marinade, dan acar.
  • Sebagai minuman: Cuka beras dapat dicampur dengan air dan madu untuk membuat minuman yang menyegarkan.
  • Sebagai suplemen: Cuka beras tersedia dalam bentuk kapsul atau tablet sebagai suplemen makanan.

Penting untuk mengonsumsi cuka beras dalam jumlah sedang. Konsumsi berlebihan dapat menyebabkan iritasi pada tenggorokan dan saluran pencernaan.

Masih belum familiar dengan cuka nanas? Cari tahu di sini: Cuka Nanas: 5+ Manfaat Sehat yang Wajib Kamu Tahu

Efek Samping dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Meskipun umumnya aman dikonsumsi, cuka beras dapat menyebabkan beberapa efek samping pada beberapa orang, seperti:

  • Iritasi tenggorokan.
  • Gangguan pencernaan (mual, diare).
  • Erosi enamel gigi (jika dikonsumsi terlalu sering dalam bentuk asam).

Orang dengan kondisi medis tertentu, seperti gastritis atau tukak lambung, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi cuka beras.

Kapan Harus ke Dokter?

Konsultasikan dengan dokter jika mengalami efek samping yang mengganggu setelah mengonsumsi cuka beras. Selain itu, penting untuk berbicara dengan dokter sebelum mengonsumsi cuka beras jika memiliki kondisi medis yang sudah ada sebelumnya, atau sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu.

Nah, kesimpulannya cuka beras menawarkan berbagai potensi manfaat kesehatan, mulai dari membantu menurunkan berat badan hingga menstabilkan kadar gula darah. Namun, penting untuk mengonsumsinya dalam jumlah sedang dan memperhatikan potensi efek sampingnya.

Jika memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang manfaat cuka beras atau masalah kesehatan lainnya, konsultasikan saja langsung pada dokter spesialis gizi klinik di Halodoc. Dokter dapat membantu memberikan saran dan pengobatan yang paling sesuai untuk kondisimu.

Dapatkan juga obat atau produk kesehatan lainnya yang kamu butuhkan di Toko Kesehatan Halodoc. Produknya 100% asli (original) dan tepercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.

Referensi:
Web MD. Diakses pada 2025. Rice Vinegar: Is it Good for You?
Netmeds. Diakses pada 2025. Rice Vinegar: Types, Health Benefits, Culinary Uses, Precautions And A Staple In Everyday Cooking
Japanese Taste. Diakses pada 2025.
Everything You Need To Know About Rice Vinegar And How To Use It