Mengenal Metode HsG untuk Perencanaan Kehamilan
Metode HSG atau histerosalpingografi dapat membantu dokter untuk melihat kondisi saluran tuba, apakah tersumbat atau tidak.

DAFTAR ISI
- Kapan HSG Diperlukan?
- Persiapan Sebelum HSG
- Prosedur HSG
- Apakah HSG Sakit?
- Risiko dan Efek Samping HSG
- Hasil HSG dan Interpretasinya
Hysterosalpingography (HSG) adalah prosedur sinar-X yang digunakan untuk memeriksa kondisi rahim dan saluran tuba (tuba falopi) pada wanita.
Prosedur ini penting dalam mengevaluasi masalah kesuburan. HSG menggunakan zat kontras yang disuntikkan ke dalam rahim, memungkinkan dokter untuk melihat gambar rahim dan saluran tuba melalui sinar-X.
Menurut Kementerian Kesehatan RI, pemeriksaan HSG dapat membantu mengidentifikasi kelainan yang mungkin menghambat terjadinya kehamilan.
Dengan mengetahui kondisi organ reproduksi, dokter dapat memberikan penanganan yang lebih tepat.
Kapan HSG Diperlukan?
HSG umumnya direkomendasikan dalam beberapa situasi, termasuk:
- Infertilitas: Untuk menyelidiki penyebab kesulitan hamil.
- Penyumbatan Saluran Tuba: Menentukan apakah saluran tuba tersumbat, yang dapat menghalangi pertemuan sperma dan sel telur.
- Kelainan Rahim: Mengidentifikasi masalah seperti polip, fibroid, atau bentuk rahim yang tidak normal.
- Riwayat Kehamilan Ektopik: Setelah kehamilan ektopik untuk memeriksa kerusakan pada saluran tuba.
- Setelah Operasi Saluran Tuba: Untuk mengevaluasi keberhasilan operasi perbaikan saluran tuba.
Penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk menentukan apakah HSG diperlukan berdasarkan kondisi kesehatan individu.
Butuh informasi lebih lanjut terkait kehamilan dan persalinan? Konsultasi dengan dokter spesialis kandungan di Halodoc.
Persiapan Sebelum HSG
Beberapa persiapan penting sebelum menjalani HSG:
- Waktu yang Tepat: HSG biasanya dilakukan beberapa hari setelah menstruasi selesai, tetapi sebelum ovulasi. Tujuannya adalah untuk memastikan kamu tidak sedang hamil.
- Konsultasi Dokter: Diskusikan riwayat kesehatan, alergi (terutama terhadap zat kontras), dan obat-obatan yang sedang dikonsumsi dengan dokter.
- Pemeriksaan Kehamilan: Dokter mungkin meminta kamu melakukan tes kehamilan sebelum prosedur.
- Obat Pereda Nyeri: Dokter mungkin menyarankan untuk mengonsumsi obat pereda nyeri seperti ibuprofen atau paracetamol satu jam sebelum prosedur untuk mengurangi ketidaknyamanan.
- Pembersihan: Beberapa dokter mungkin merekomendasikan penggunaan antiseptik vagina sebelum prosedur.
Prosedur HSG
Berikut adalah langkah-langkah umum dalam prosedur HSG:
- Posisi: Kamu akan diminta berbaring telentang di meja pemeriksaan dengan kaki di sanggurdi, seperti saat pemeriksaan panggul.
- Pemasangan Spekulum: Dokter akan memasukkan spekulum ke dalam vagina untuk melihat leher rahim.
- Pembersihan: Leher rahim akan dibersihkan dengan antiseptik.
- Penyuntikan Zat Kontras: Dokter akan memasukkan kanula (tabung kecil) ke dalam leher rahim dan menyuntikkan zat kontras.
- Pengambilan Gambar Sinar-X: Sinar-X akan diambil saat zat kontras mengisi rahim dan saluran tuba. Dokter akan melihat gambar pada layar untuk mencari kelainan.
- Pelepasan Alat: Setelah selesai, spekulum dan kanula akan dilepaskan.
Prosedur ini biasanya memakan waktu sekitar 15-30 menit.
Ini yang perlu kamu pahami tentang Komplikasi Kehamilan – Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya.
Apakah HSG Sakit?
Banyak wanita mengalami kram ringan hingga sedang selama dan setelah HSG. Sensasi ini mirip dengan kram menstruasi.
Tingkat nyeri bervariasi pada setiap wanita. Beberapa wanita mungkin tidak merasakan sakit sama sekali, sementara yang lain mungkin merasa sangat tidak nyaman.
Nyeri dapat disebabkan oleh peregangan rahim saat zat kontras disuntikkan.
Jika saluran tuba tersumbat, tekanan yang lebih besar mungkin diperlukan untuk membuka sumbatan, yang dapat menyebabkan rasa sakit yang lebih kuat.
Risiko dan Efek Samping HSG
HSG umumnya aman, tetapi seperti semua prosedur medis, ada beberapa risiko dan efek samping yang perlu dipertimbangkan:
- Infeksi: Risiko infeksi sangat rendah, tetapi dapat terjadi jika ada infeksi yang sudah ada sebelumnya di panggul.
- Alergi terhadap Zat Kontras: Reaksi alergi terhadap zat kontras jarang terjadi, tetapi dapat menyebabkan gatal-gatal, ruam, atau kesulitan bernapas.
- Perdarahan: Perdarahan ringan atau bercak setelah prosedur adalah normal.
- Pingsan: Beberapa wanita mungkin merasa pusing atau pingsan selama atau setelah prosedur.
- Kehamilan: HSG tidak boleh dilakukan jika sedang hamil, karena dapat membahayakan janin.
Segera hubungi dokter jika mengalami demam, nyeri hebat, perdarahan berat, atau tanda-tanda infeksi setelah HSG.
Hasil HSG dan Interpretasinya
Hasil HSG akan memberikan informasi tentang:
- Bentuk dan Ukuran Rahim: Apakah rahim memiliki bentuk yang normal atau terdapat kelainan seperti polip atau fibroid.
- Keterbukaan Saluran Tuba: Apakah saluran tuba terbuka dan memungkinkan zat kontras mengalir keluar. Jika saluran tuba tersumbat, lokasi penyumbatan dapat diidentifikasi.
- Masalah Lain: Kelainan lain seperti adhesi (jaringan parut) di dalam rahim atau di sekitar saluran tuba.
Dokter akan menjelaskan hasil HSG dan merekomendasikan langkah-langkah selanjutnya, seperti pengobatan atau tindakan medis lainnya, berdasarkan temuan tersebut.
Dalam beberapa kasus, HSG dapat membantu membuka sumbatan kecil pada saluran tuba, meningkatkan peluang kehamilan.
Menurut WHO, interpretasi hasil HSG harus dilakukan oleh dokter yang berpengalaman untuk memastikan diagnosis yang akurat dan penanganan yang tepat.
Jika kamu memiliki masalah kesuburan, konsultasikan dengan dokter di Halodoc untuk mengetahui apakah HSG adalah pilihan yang tepat untukmu.
Jangan ragu untuk memanfaatkan layanan dan produk Halodoc untuk mendukung program kehamilan dengan klik banner di bawah ini!

Referensi:
Mayo Clinic. Diakses pada 2025. Video: HSG test for female infertility.
Cleveland Clinic. Diakses pada 2025. Hysterosalpingogram.
Modern Fertility.com. Diakses pada 2025. HSG tests: potential side effects, costs, and what to expect.
FAQ
1. Apakah HSG bisa meningkatkan peluang kehamilan?
Dalam beberapa kasus, ya. HSG dapat membantu membuka sumbatan kecil pada saluran tuba, yang dapat meningkatkan peluang sperma untuk mencapai sel telur.
2. Berapa lama setelah HSG saya bisa mencoba hamil?
Dokter biasanya merekomendasikan untuk menunggu satu siklus menstruasi sebelum mencoba hamil setelah HSG.
3. Apa yang harus saya lakukan jika saya alergi terhadap zat kontras?
Beri tahu dokter tentang alergi kamu sebelum prosedur. Dokter mungkin akan memberikan obat anti-alergi sebelum HSG atau menggunakan jenis zat kontras yang berbeda.


