Ternyata Mudah, Ini Cara Menghilangkan Mual saat Hamil
Salah satu cara mengatasi mual saat hamil adalah mengisap permen jahe, sebab senyawa gingerolnya bisa menetralisir asam lambung.

DAFTAR ISI
- Apa Itu Mual saat Hamil (Morning Sickness)?
- Penyebab Mual Saat Hamil
- Cara Mengatasi Mual Saat Hamil
- Makanan dan Minuman yang Dianjurkan
- Temui Dokter Jika Mual Semakin Parah
Mual saat hamil adalah keluhan yang sangat umum, tetapi bukan berarti mudah dijalani.
Sensasi tidak nyaman yang datang tiba-tiba bisa mengganggu aktivitas harian dan membuat ibu merasa kewalahan.
Kabar baiknya, ada banyak cara sederhana yang dapat membantu meredakan mual selama kehamilan.
Yuk, cari tahu langkah-langkah praktis yang bisa kamu coba.
Apa Itu Mual saat Hamil (Morning Sickness)?
Mual saat hamil atau biasa disebut dengan morning sickness adalah hal yang lazim, terutama pada awal kehamilan.
Perubahan hormon di awal-awal kehamilan adalah pemicu utamanya. Namun, sejumlah pakar menduga kalau masalah ini juga disebabkan karena indera penciuman wanita yang lebih sensitif saat hamil.
Bukan cuma di pagi hari, mual juga bisa timbul saat siang, sore atau bahkan malam hari. Bahkan, beberapa ibu hamil mengalami mual dan muntah sepanjang hari. Hal ini tentu bisa menghambat aktivitas ibu sehari-hari. Nah, ada sejumlah cara yang bisa ibu coba untuk menetralisir rasa mual ini.
Misalnya dengan berjalan-jalan di luar ruangan untuk menghirup udara segar. Ibu bisa mengunjungi taman yang suasananya cenderung sejuk dan udaranya bersih. Dengan demikian, rasa mual bisa sedikit berkurang.
Penyebab Mual Saat Hamil
Penyebab pasti mual saat hamil belum diketahui sepenuhnya, tetapi beberapa faktor yang mungkin berperan meliputi:
- Perubahan hormonal: Peningkatan hormon estrogen dan human chorionic gonadotropin (hCG) selama kehamilan.
- Kadar gula darah rendah: Fluktuasi kadar gula darah dapat memicu mual.
- Peningkatan sensitivitas: Indra penciuman menjadi lebih sensitif selama kehamilan.
- Faktor genetik: Riwayat keluarga dengan morning sickness dapat meningkatkan risiko.
Cara Mengatasi Mual Saat Hamil
Berikut tips mengatasi mual saat hamil yang bisa ibu coba:
1. Istirahat
Perbanyak istirahat di masa awal kehamilan. Sebab, tubuh perlu beradaptasi di trimester pertama. Kelelahan dapat membuat mual semakin parah.
2. Perbanyak minum air
Perbanyak minum air, terutama pada pagi hari. Tujuannya untuk mengisi kembali cairan usai bangun tidur. Kekurangan cairan bisa membuat ibu semakin mual dan rentan dehidrasi.
3. Pastikan perut tidak kosong
Jangan sampai membiarkan perut sampai kosong. Hal ini bisa memicu asam lambung sehingga mual semakin parah. Meski mual seringkali menurunkan nafsu makan, sebaiknya ibu makan dengan porsi sedikit tapi sering. Pastikan juga makanan yang ibu konsumsi sarat akan nutrisi, ya!
4. Hindari makanan tertentu
Sebaiknya hindari makanan berlemak, pedas dan asam terlebih dahulu. Makanan tersebut bisa memicu munculnya rasa mual karena memicu naiknya asam lambung.
5. Mengisap permen
Beberapa ibu hamil mengatakan kalau mengisap permen jahe efektif mengurangi rasa mual. Sebab, jahe mengandung senyawa gingerol yang bisa meningkatkan motilitas lambung (perjalanan makanan ke seluruh tubuh).
6. Tenangkan pikiran
Jangan berfokus pada rasa mual yang ibu alami. Sebab, semakin dirasakan, rasa mual akan semakin menjadi. Pikirkan hal-hal baik seperti Si Kecil yang berjuang untuk berkembang di dalam rahim.
7. Gunakan aromaterapi
Rasa mual juga bisa dipicu oleh bau yang tidak sedap. Hal ini bisa sangat mengganggu terlebih untuk indera penciuman bumil yang sangat sensitif.
Nah, ibu bia menggunakan aromaterapi dengan wangi yang menyegarkan seperti buah-buahan atau bunga kesukaan ibu.
Cari tahu juga, Usia Kehamilan yang Rentan Terjadi Mual dan Cara Mengatasinya.
Makanan dan Minuman yang Dianjurkan
Berikut ini makanan dan minuman yang dianjurkan untuk dikonsumsi saat ibu hamil alami mual:
- Roti kering atau biskuit: Camilan ringan yang mudah dicerna.
- Nasi: Sumber karbohidrat yang baik dan mudah dicerna.
- Buah-buahan: Pilih buah-buahan segar seperti apel, pisang, atau jeruk.
- Sayuran: Konsumsi sayuran rebus atau kukus yang tidak berbau menyengat.
- Teh jahe: Minuman hangat yang dapat meredakan mual.
- Air putih: Penting untuk menjaga hidrasi tubuh.
Temui Dokter Jika Mual Semakin Parah
Morning sickness umumnya mereda dengan sendirinya pada akhir trimester pertama atau awal trimester kedua. Meski begitu, beberapa ibu hamil masih mengalaminya hingga memasuki trimester kedua. Bahkan, mual bisa bertambah parah sampai menurunkan nafsu makan dan menghambat beraktivitas.
Dalam dunia medis, mual-mual parah ini disebut sebagai hiperemesis gravidarum. Kondisi ini tak boleh disepelekan karena bisa menyebabkan dehidrasi dan kekurangan nutrisi pada ibu hamil. Temui dokter jika ibu mengalami mual-mual parah yang mengindikasikan hiperemesis gravidarum.
Jika ibu punya pertanyaan lain seputar kehamilan, hubungi dokter spesialis kandungan melalui aplikasi Halodoc saja.
Dokter yang ahli di bidangnya akan menjawab pertanyaan kamu sekaligus memberikan solusi terbaik.
Kamu bisa beli obat online atau produk kesehatan lainnya dengan praktis dan mudah di Apotek Online Halodoc.
Toko Kesehatan Halodoc Produknya 100% asli dan tepercaya. Tanpa perlu antre, obat bisa diantar hanya dalam 1 jam langsung dari apotek terdekat dari lokasi kamu berada.
Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga dan dapatkan obat dari apotek 24 jam terdekat!


