Halodoc, Jakarta – Menjalani puasa membuat seseorang harus menahan lapar dan haus dalam waktu yang sudah ditentukan. Selain lapar dan haus, ada hal lain yang harus dilawan saat berpuasa, salah satunya adalah bibir kering dan pecah-pecah. Selain mengganggu penampilan, bibir pecah-pecah juga bisa memicu rasa sakit, tidak nyaman, hingga menimbulkan luka pada bibir.

Bibir pecah-pecah sering dikaitkan dengan kondisi kurang minum, dan kurang mengonsumsi makanan sumber vitamin. Padahal, masih ada beberapa hal lain yang bisa menjadi pemicu bibir kering dan pecah-pecah. Paparan sinar matahari serta kelembapan udara yang rendah bisa menjadi pemicu bibir menjadi kering.

Selain itu, kondisi medis tertentu, seperti kurang gizi, iritasi, serta efek samping obat-obatan juga bisa menyebabkan kondisi ini menyerang. Bibir pecah-pecah bisa diperparah, karena kurangnya asupan cairan selama berpuasa.

Baca juga: 7 Tips Cegah Bibir Kering Saat Puasa

Ada beberapa gejala yang sering muncul akibat bibir pecah-pecah, mulai dari bibir terasa kering, mengelupas, hingga muncul sisik pada bagian tersebut. Kondisi ini juga bisa menyebabkan bibir terluka, bengkak, dan pada kondisi yang sudah parah bisa berdarah. Lantas, bagaimana cara menyiasati bibir pecah-pecah saat berpuasa?

Saat berpuasa, tubuh tidak mendapat asupan air setelah sahur, hingga masuk waktu berbuka puasa. Meski begitu, kamu tetap bisa melakukan beberapa hal untuk menjaga kelembapan bibir dan mencegah bibir kering serta pecah-pecah. Untuk mengurangi risiko atau menghilangkan bibir pecah-pecah, cobalah untuk melakukan hal-hal berikut:

1. Cukupi Kebutuhan Air

Agar terhindar dari bibir pecah-pecah, pastikan untuk mencukupi kebutuhan air saat sahur dan berbuka puasa. Selain mencegah bibir kering, cukup minum air putih juga bisa membantu mencegah dehidrasi menyerang saat puasa. Meski dianjurkan untuk banyak minum, hindari berlebihan minum air putih saat sahur maupun berbuka puasa, karena bisa memicu rasa tidak nyaman.

2. Gunakan Pelindung Bibir

Saat beraktivitas, jangan lupa untuk selalu menggunakan lip balm alias pelindung bibir. Hal itu menjadi lebih penting jika kamu beraktivitas di bawah sinar matahari. Dengan demikian, bibir pecah-pecah selama puasa bisa dihindari, karena perlindungan dari tabir surya yang terdapat dalam lip balm.

Baca juga: Udara Dingin Menyerang, Cari Tahu Manfaat Pelembab Bibir

3. Jangan Menjilat Bibir

Banyak orang yang menganggap bahwa menjilat bibir sendiri saat kering bisa membantu mencegah masalah, misalnya bibir pecah-pecah. Tapi ternyata, kebiasaan tersebut malah bisa memperparah kerusakan. Pasalnya, air liur yang membasahi bibir saat dijilat akan cepat menguap dan menyebabkan bibir menjadi lebih kering.

4. Hindari Obat-obatan Tertentu

Ada beberapa jenis obat-obatan yang bisa menyebabkan efek samping berupa bibir kering dan pecah-pecah. Agar terhindar dari kondisi ini, dan puasa yang dijalani menjadi lebih lancar, sebaiknya jangan mengonsumsi jenis obat-obatan yang bisa memicu bibir kering. Beberapa jenis obat yang bisa memberi efek samping bibir kering dan pecah-pecah adalah obat alergi, penghilang nyeri, serta obat jerawat.

Baca juga: Ganggu Penampilan, Begini 5 Cara Atasi Bibir Kering

Jika kondisi sangat mendesak dan kamu harus mengonsumsi obat tersebut, coba cari alternatif yang lebih aman dan tidak menimbulkan efek samping. Atau jika ragu, kamu bisa menanyakan kandungan obat dan risiko efek samping pada dokter melalui aplikasi Halodoc. Dokter bisa dengan mudah dihubungi melalui Video/Voice Call dan Chat. Dapatkan rekomendasi obat, informasi kesehatan, dan tips menjalani puasa sehat dari dokter terpercaya. Yuk, download Halodoc sekarang di App Store dan Google Play!