Advertisement

Ini 5 Jenis Buah untuk Diare yang Perlu Dikonsumsi

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Budiyanto, MARS   08 Oktober 2025

Konsumsi buah-buahan yang mudah dicerna seperti pisang, dapat membantu memulihkan kondisi tubuh saat diare.

Ini 5 Jenis Buah untuk Diare yang Perlu DikonsumsiIni 5 Jenis Buah untuk Diare yang Perlu Dikonsumsi
  1. Penyebab Diare yang Perlu Diketahui
  2. Jenis Buah yang Baik Dikonsumsi saat Diare
  3. Makanan yang Dianjurkan saat Diare
  4. Makanan yang Sebaiknya Dihindari saat Diare
  5. Langkah Penanganan Diare yang Tepat
  6. Kapan Harus ke Dokter?
  7. Kesimpulan

Diare adalah kondisi yang ditandai dengan peningkatan frekuensi buang air besar (BAB) dengan konsistensi tinja yang lebih cair dari biasanya. Kondisi ini umumnya disebabkan oleh infeksi virus, bakteri, atau parasit pada saluran pencernaan.

Diare dapat menyebabkan dehidrasi dan kehilangan elektrolit penting, sehingga memerlukan penanganan yang tepat.

Kabar baiknya, ada beberapa buah-buahan yang dapat membantu untuk mengatasi diare. Mau tahu apa saja buah untuk diare?

Penyebab Diare yang Perlu Diketahui

Diare dapat disebabkan oleh berbagai faktor, di antaranya:

  • Infeksi virus (seperti Rotavirus dan Norovirus)
  • Infeksi bakteri (seperti E. coli dan Salmonella)
  • Infeksi parasit (seperti Giardia dan Cryptosporidium)
  • Efek samping obat-obatan (seperti antibiotik)
  • Intoleransi makanan (seperti laktosa)
  • Penyakit radang usus (seperti Crohn’s disease dan ulcerative colitis)

Mau tahu obat-obatan untuk mengatasi diare pada orang dewasa, anak, dan bayi? Baca artikel di bawah ini:

Jenis Buah yang Baik Dikonsumsi saat Diare

Saat mengalami diare, penting untuk memilih makanan yang mudah dicerna dan dapat membantu memadatkan tinja. Berikut buah untuk diare yang bisa kamu konsumsi:

1. Pisang

Pisang adalah sumber potasium yang baik, elektrolit penting yang sering hilang saat diare. Teksturnya yang lembut juga mudah dicerna dan tidak memberatkan sistem pencernaan.

2. Apel

Buah untuk diare selanjutnya adalah apel. Apel mengandung pektin, serat larut yang dapat membantu memadatkan tinja dan mengurangi gejala diare. Sebaiknya konsumsi apel yang sudah dikupas dan dimasak untuk memudahkan pencernaan.

3. Blueberry

Blueberry mengandung antioksidan dan tanin yang dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan dan memperlambat pergerakan usus.

4. Pepaya

Pepaya mengandung enzim papain yang dapat membantu melancarkan pencernaan. Pilihlah pepaya yang matang agar lebih mudah dicerna.

5. Alpukat

Buah untuk diare yang satu ini mengandung lemak sehat dan nutrisi penting lainnya, yang dapat membantu memulihkan energi dan menggantikan nutrisi yang hilang saat diare.

Konsumsi dalam jumlah sedang karena kandungan lemak yang tinggi dapat memperburuk diare pada sebagian orang.

Baca manfaat lain dari alpukat di sini: Rendah Kalori, Alpukat Bisa Bantu Atasi Asam Lambung

Makanan yang Dianjurkan saat Diare

Selain buah-buahan di atas, ada beberapa jenis makanan lain yang dianjurkan saat diare:

  • Nasi putih
  • Roti tawar
  • Kentang rebus
  • Ayam tanpa kulit yang direbus atau dikukus
  • Sup kaldu bening

Makanan yang Sebaiknya Dihindari saat Diare

Beberapa jenis makanan dapat memperburuk diare, sebaiknya hindari:

  • Makanan berlemak dan berminyak
  • Makanan pedas
  • Produk susu (terutama jika memiliki intoleransi laktosa)
  • Minuman berkafein dan beralkohol
  • Pemanis buatan (seperti sorbitol dan manitol)

Langkah Penanganan Diare yang Tepat

Berikut beberapa upaya yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi diare:

  • Rehidrasi: Minum banyak cairan untuk menggantikan cairan yang hilang akibat diare. Oralit adalah pilihan terbaik karena mengandung elektrolit penting.
  • Pemberian Zinc: Suplementasi zinc selama 10 hari dapat membantu mempercepat penyembuhan dan mencegah diare berulang.
  • Lanjutkan Pemberian Makan: Tetap berikan makanan yang mudah dicerna untuk mencegah kekurangan nutrisi.
  • Konsultasi dengan Dokter: Jika diare tidak membaik dalam 2 hari atau disertai gejala berat, segera konsultasikan dengan dokter.

Bagaimana cara meredakan diare kronis? Cari tahu di sini: Diare Akut dan Kronis, Bagaimana Cara Membedakannya?

Kapan Harus ke Dokter?

Segera cari pertolongan medis jika mengalami gejala berikut:

  • Diare yang tidak membaik dalam 2 hari
  • Demam tinggi (di atas 38°C)
  • Tinja berdarah atau berwarna hitam
  • Nyeri perut yang parah
  • Dehidrasi berat (ditandai dengan pusing, urine sangat sedikit, dan mulut kering)

Kesimpulan

Diare adalah masalah kesehatan umum yang dapat diatasi dengan penanganan yang tepat. Konsumsi buah-buahan yang mudah dicerna seperti pisang, apel, blueberry, pepaya, dan alpukat dapat membantu memulihkan kondisi tubuh saat diare.

Selain itu, penting untuk menjaga hidrasi, mengonsumsi makanan yang tepat, dan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.

Jika diare tidak membaik atau disertai gejala berat, segera konsultasikan saja langsung pada dokter spesialis penyakit dalam di Halodoc. Dokter dapat membantu memberikan saran dan pengobatan yang paling sesuai untuk kondisimu.

Kamu bisa beli obat online atau produk kesehatan lainnya dengan praktis dan mudah di Apotek Online Halodoc

Toko Kesehatan Halodoc Produknya 100% asli dan tepercaya. Tanpa perlu antre, obat bisa diantar hanya dalam 1 jam langsung dari apotek terdekat dari lokasi kamu berada. 

Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga dan dapatkan obat dari apotek 24 jam terdekat!

Referensi: 
Healthline. Diakses pada 2025. What Causes Diarrhea?
Mayo Clinic. Diakses pada 2025. Disease and Conditions. Diarrhea. 
Healthline. Diakses pada 2025. What to Eat and What to Avoid When You Have Diarrhea
Cleveland Clinic. Diakses pada 2025. What To Eat When You Have Diarrhea