Home
Kesehatan
Advertisement

Tes Anti-Cytomegalovirus (CMV) IgG dan Aviditas

REVIEWED_BY  dr. Fauzan Azhari SpPD  
undefinedundefined

DAFTAR ISI

  1. Apa Itu Tes Anti-CMV IgG dan Aviditas?
  2. Mengapa Tes Anti-CMV IgG dan Aviditas Diperlukan?
  3. Kapan Tes Anti-CMV IgG dan Aviditas Dilakukan?
  4. Bagaimana Prosedur Tes Anti-CMV IgG dan Aviditas?
  5. Interpretasi Hasil Tes Anti-CMV IgG dan Aviditas
  6. Apa yang Harus Dilakukan Jika Hasil Tes Positif?
  7. Pencegahan Infeksi CMV
  8. Kapan Harus ke Dokter?
  9. Layanan Tes CMV IgG Aviditas di Halodoc

Apa Itu Tes Anti-CMV IgG dan Aviditas?

Tes Anti-CMV IgG & Aviditas adalah tes darah untuk mendeteksi keberadaan antibodi IgG terhadap CMV dan mengukur aviditasnya.

Antibodi IgG menunjukkan adanya infeksi CMV di masa lalu. Aviditas mengukur kekuatan ikatan antara antibodi IgG dan virus CMV.

Aviditas rendah menandakan infeksi primer (baru terjadi), sedangkan aviditas tinggi menunjukkan infeksi yang sudah lama terjadi atau reaktivasi infeksi laten.

Mengapa Tes Anti-CMV IgG dan Aviditas Diperlukan?

Tes ini sangat penting, terutama pada ibu hamil. Infeksi CMV pada ibu hamil, terutama infeksi primer, dapat menular ke janin dan menyebabkan CMV kongenital.

CMV kongenital dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan pada bayi, seperti:

  • Gangguan pendengaran
  • Keterlambatan perkembangan
  • Masalah penglihatan
  • Kejang
  • Kerusakan otak

Dengan mengetahui status infeksi CMV dan aviditas antibodi, dokter dapat menilai risiko penularan CMV ke janin dan menentukan langkah-langkah pencegahan atau pengobatan yang tepat.

Nah, Ini 13 Ciri-Ciri Kehamilan di Minggu Pertama yang Perlu Diketahui.

Kapan Tes Anti-CMV IgG dan Aviditas Dilakukan?

Tes ini umumnya direkomendasikan pada kondisi berikut:

  • Ibu hamil: Terutama pada trimester pertama kehamilan, untuk mengetahui status infeksi CMV dan potensi risiko pada janin.
  • Orang dengan gejala mirip flu: Jika memiliki gejala seperti demam, kelelahan, sakit tenggorokan, dan pembengkakan kelenjar getah bening, terutama jika memiliki risiko tinggi terinfeksi CMV (misalnya, bekerja di fasilitas penitipan anak).
  • Penerima transplantasi organ atau sumsum tulang: Untuk memantau reaktivasi infeksi CMV.
  • Orang dengan sistem kekebalan tubuh lemah (immunocompromised): Seperti pengidap HIV/AIDS.

Bagaimana Prosedur Tes Anti-CMV IgG dan Aviditas?

Prosedur tes ini relatif sederhana dan cepat:

  • Persiapan: Tidak ada persiapan khusus yang diperlukan. Pasien dapat makan dan minum seperti biasa sebelum tes.
  • Pengambilan sampel darah: Petugas medis akan mengambil sampel darah dari pembuluh darah di lengan.
  • Analisis laboratorium: Sampel darah akan dianalisis di laboratorium untuk mendeteksi antibodi IgG CMV dan mengukur aviditasnya.

Tak perlu repot, Ini daftar Paket Tes Lab Halodoc yang bisa dilakukan di rumah.

Interpretasi Hasil Tes Anti-CMV IgG dan Aviditas

Interpretasi hasil tes harus dilakukan oleh dokter. Secara umum, berikut adalah kemungkinan interpretasi hasil:

  • IgG Positif, Aviditas Tinggi: Menunjukkan infeksi CMV di masa lalu. Risiko penularan ke janin rendah.
  • IgG Positif, Aviditas Rendah: Menunjukkan kemungkinan infeksi primer CMV yang baru terjadi. Risiko penularan ke janin lebih tinggi. Pemeriksaan lebih lanjut mungkin diperlukan. Li et al. (2023) meneliti bahwa tes aviditas IgG CMV penting untuk diagnosis infeksi primer pada ibu hamil.
  • IgG Negatif: Menunjukkan tidak adanya antibodi IgG terhadap CMV. Orang tersebut belum pernah terinfeksi CMV.

Apa yang Harus Dilakukan Jika Hasil Tes Positif?

Jika hasil tes positif, konsultasikan dengan dokter untuk membahas langkah-langkah selanjutnya.

Dokter akan mempertimbangkan hasil tes, riwayat kesehatan, dan faktor risiko lainnya untuk memberikan rekomendasi yang tepat.

Pada ibu hamil dengan infeksi primer CMV, dokter mungkin merekomendasikan pemeriksaan tambahan untuk memantau kondisi janin.

Kombinasi tes aviditas IgG CMV dan qPCR dapat membantu deteksi dini infeksi primer pada ibu.

Pencegahan Infeksi CMV

Meskipun tidak ada vaksin untuk mencegah infeksi CMV, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko penularan:

  • Cuci tangan secara teratur dengan sabun dan air, terutama setelah mengganti popok, menyeka hidung anak, atau kontak dengan air liur.
  • Hindari berbagi makanan, minuman, atau peralatan makan dengan orang lain.
  • Bersihkan mainan dan permukaan yang sering disentuh secara teratur.

Kapan Harus ke Dokter?

Segera konsultasikan dengan dokter jika:

  • Sedang hamil dan memiliki gejala yang mencurigakan infeksi CMV.
  • Memiliki kekhawatiran tentang risiko infeksi CMV.
  • Hasil tes Anti-CMV IgG & Aviditas positif.

Kamu pun bisa hubungi dokter di Halodoc jika punya pertanyaan terkait tes ini dengan cara klik banner di bawah ini!

Layanan Tes CMV IgG Aviditas di Halodoc

Kini, melakukan tes Anti-CMV IgG & Aviditas semakin mudah dengan layanan Homecare by Halodoc.

Kamu dapat melakukan tes dari rumah dengan bantuan petugas medis yang profesional.

Hasil tes akan dikirimkan langsung ke aplikasi Halodoc.

Dengan Halodoc, kamu pun dapat memantau kesehatan dengan lebih mudah dan nyaman.

Referensi:

Mayo Clinic Laboratories. Diakses pada 2025. Cytomegalovirus (CMV) Antibodies, IgM and IgG, Serum.
Testing. Diakses pada 2025. Cytomegalovirus (CMV) Tests.
Medline Plus. Diakses pada 2025. Cytomegalovirus (CMV) Tests

TRENDING_TOPICS

VIEW_ALL