Mengenal Perineum Sunning, Tren ‘Jemur’ Organ Intim

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   05 Desember 2019
Mengenal Perineum Sunning, Tren ‘Jemur’ Organ IntimMengenal Perineum Sunning, Tren ‘Jemur’ Organ Intim

Halodoc, Jakarta - Setelah tren perawatan diri bertajuk butthole sunning mulai menyita perhatian masyarakat, muncul tren baru lain yang tak kalah nyentriknya, yaitu perineum sunning. Tren ini bermula dari seorang influencer kebugaran asal California, Meagan, yang langsung menjadi viral setelah ia mengunggah fotonya di media sosial yang tidak menggunakan busana sama sekali dan tampak sedang “menjemur” organ intimnya. 

Meagan mengaku, aktivitas yang kini menjadi viral tersebut dilakukannya karena membantunya mendapatkan tidur lebih nyenyak dan berkualitas, lebih berenergi, dan mendapatkan kepuasan atau gairah bercinta yang tentunya lebih hebat. Informasi yang beredar, perineum sunning merupakan praktik Tao kuno yang berasal dari wilayah Timur.

Bahayakah Perineum Sunning untuk Kesehatan?

Dalam unggahannya di media sosial Instagram, Meagan menjelaskan bahwa menurut agama, perineum atau Hui Yin disebut sebagai “Gerbang Kehidupan dan Kematian” atau “Gerbang Tempat Energi Masuk dan Keluar dari Tubuh”. Setiap hari, Meagan menyisihkan lima menit waktunya untuk melakukan rutinitas ini dan mengaku merasa bersemangat hingga beberapa jam kemudian. 

Baca juga: Wanita Wajib Tahu, Ini 6 Ciri Miss V Sehat

Ia pun mengaku tidak lagi mengandalkan kopi untuk mood booster karena telah mendapatkan energi yang ia butuhkan dari sinar matahari. Pun, ia mengaku mendapatkan tidur yang lebih berkualitas dan tidak lagi tidur dalam waktu lama karena energi yang meningkat di tubuhnya secara keseluruhan. Namun, benarkah perineum sunning ini memang menghadirkan manfaat seperti yang didapatkan Meagan?

Sebelumnya, kamu perlu tahu dulu apa itu perineum. Ini merupakan area kulit dan jaringan yang sangat tipis yang berada di antara vagina atau penis dengan anus. Mengenai manfaat yang didapatkan dari menjemur area ini, memang masih terjadi pro dan kontra di antara pakar kesehatan. Ada yang beranggapan manfaat yang didapatkan Meagan itu memang benar, tetapi ada pula yang menganjurkan untuk tidak mengekspos area tersebut langsung ke sinar matahari. 

Baca juga: Begini Cara Mengenalkan Organ Intim pada Anak

David E. Bank, MD., pendiri The Center for Dermatology, Cosmetic & Laser Surgery di Mount Kisco mengatakan bahwa aktivitas perineum sunning terbilang berbahaya karena area perineum adalah area yang sangat sensitif dan seiring waktu, aktivitas tersebut dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker kulit. Dr. Saedi, ahli psikologi pun mengungkapkan bahwa tidak ada bukti ilmiah yang bisa mendukung perilaku ini dan menganjurkan untuk melakukan alternatif yang lebih aman, seperti meditasi atau relaksasi. 

Anna Karp, dokter ahli kulit dari NYU Langone Health juga menganjurkan untuk kamu mengonsumsi suplemen vitamin D apabila kamu merasa khawatir bahwa asupan vitamin ini tidak tercukupi dalam tubuhmu dibandingkan dengan menjemur semua tubuh dan area sensitif langsung di bawah sinar matahari. Pasalnya, jumlah asupan vitamin D yang disarankan masih bisa kamu dapatkan dari makanan atau konsumsi suplemen yang dianjurkan. 

Begitu pula dengan Shamir Patel, pendiri dari Chemist 4 U yang mengungkapkan bahwa vitamin D memang penting untuk kesehatan tulang, gigi, dan otot. Namun, masih ada cara yang lebih mudah daripada harus memaparkan perineum langsung di bawah sinar matahari. Ia pun setuju bahwa aktivitas ini tidak memiliki manfaat dan menganjurkan untuk berjalan kaki saja di bawah sinar matahari pagi. 

Baca juga: 7 Manfaat Berhubungan Intim yang Mengejutkan

Jadi, jangan sembarang untuk mencoba ya, karena belum ada bukti medis yang mengatakan bahwa perineum sunning ini menghadirkan manfaat. Kamu bisa kok bertanya langsung pada dokter kulit tentang fenomena ini, pakai saja aplikasi Halodoc dan pilih fitur Tanya Dokter untuk tanya jawab yang lebih mudah. 

Referensi: 
Health. Diakses pada 2019. So, Perineum Sunning is a Thing Now - Here’s Why Doctors Definitely Don’t Want You to Try It.
Insider. Diakses pada 2019. An Instagram ‘Healer’ is Promoting ‘Perineum Sunning’, and It Turns Out She’s Not the Only Fan. Here’s What Medical Professionals Think about It. 
Independent. Diakses pada 2019. Don’t Knock the Bizarre New Perineum Sunning Fad - After Surviving Childbirth, I Support Giving You Rear End Some TLC.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan