Advertisement

Benarkah Keputihan Abnormal Bisa Menjadi Gejala Kanker Serviks? Ini Faktanya

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Enrico Hervianto SpOG   22 Oktober 2025

Keputihan abnormal dapat menjadi salah satu tanda awal kanker serviks, terutama jika berwarna tidak normal, berbau menyengat, dan disertai keluhan lain seperti nyeri atau perdarahan.

Benarkah Keputihan Abnormal Bisa Menjadi Gejala Kanker Serviks? Ini FaktanyaBenarkah Keputihan Abnormal Bisa Menjadi Gejala Kanker Serviks? Ini Faktanya

Daftar Isi:

  1. Apa itu Keputihan?
  2. Ciri-Ciri Keputihan Normal
  3. Ciri-Ciri Keputihan Abnormal yang Harus Diwaspadai
  4. Apakah Keputihan Abnormal Selalu Berarti Kanker Serviks?
  5. Penyebab Keputihan Abnormal Selain Kanker Serviks
  6. Kapan Harus ke Dokter?
  7. Diagnosis Keputihan Abnormal
  8. Pengobatan Keputihan Abnormal
  9. Pencegahan Keputihan Abnormal
  10. Produk Halodoc untuk Kesehatan Wanita
  11. Kesimpulan

Apa itu Keputihan?

Keputihan adalah keluarnya cairan dari vagina.

Kondisi ini normal terjadi pada wanita dari segala usia. Keputihan berfungsi untuk membersihkan dan melindungi vagina dari infeksi.

Cairan keputihan diproduksi oleh kelenjar di leher rahim dan vagina.

Kamu alami keputihan hingga mengganggu aktivitas sehari-har? Simak selengkapnya, berikut 7 Obat Keputihan yang Bisa Dipilih Berdasarkan Penyebabnya.

Ciri-Ciri Keputihan Normal

Keputihan normal memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

  • Tidak berwarna atau berwarna putih bening.
  • Tidak berbau atau berbau sedikit asam.
  • Teksturnya bervariasi, bisa cair atau sedikit kental.
  • Jumlahnya sedikit dan bervariasi tergantung siklus menstruasi.
  • Tidak menyebabkan gatal atau iritasi.

Ciri-Ciri Keputihan Abnormal yang Harus Diwaspadai

Keputihan abnormal dapat menjadi tanda adanya masalah kesehatan. Berikut adalah ciri-ciri keputihan abnormal yang perlu diwaspadai:

  • Perubahan Warna: Keputihan berwarna kuning, hijau, abu-abu, atau cokelat.
  • Perubahan Tekstur: Keputihan kental, menggumpal, atau berbusa.
  • Bau Tidak Sedap: Keputihan berbau amis, busuk, atau menyengat.
  • Jumlah Berlebihan: Keputihan keluar dalam jumlah banyak dan terus-menerus.
  • Gejala Tambahan: Disertai gatal, perih, nyeri panggul, atau perdarahan di luar siklus menstruasi.

Keputihan Akibat Kanker Serviks:

Pada kasus kanker serviks, keputihan seringkali mengalami perubahan yang signifikan. Berikut adalah ciri-ciri keputihan yang mungkin mengindikasikan adanya kanker serviks:

  • Warna: Keputihan bisa berwarna merah muda, cokelat, atau bahkan bercampur darah.
  • Bau: Bau keputihan sangat tidak sedap dan menusuk.
  • Konsistensi: Konsistensi keputihan bisa menjadi lebih encer atau berair.
  • Volume: Volume keputihan meningkat secara signifikan.

Apakah Keputihan Abnormal Selalu Berarti Kanker Serviks?

Tidak. Keputihan abnormal tidak selalu berarti kanker serviks.

Ada banyak penyebab lain dari keputihan abnormal, seperti infeksi jamur, bakteri vaginosis, atau penyakit menular seksual (PMS).

Namun, penting untuk memeriksakan diri ke dokter jika mengalami keputihan abnormal untuk mengetahui penyebabnya dan mendapatkan penanganan yang tepat.

Penyebab Keputihan Abnormal Selain Kanker Serviks

Selain kanker serviks, berikut adalah beberapa penyebab umum keputihan abnormal:

  • Infeksi Jamur: Infeksi jamur pada vagina menyebabkan keputihan berwarna putih seperti susu kental, disertai gatal dan perih.
  • Bakteri Vaginosis: Infeksi bakteri pada vagina menyebabkan keputihan berwarna abu-abu atau putih dengan bau amis.
  • Penyakit Menular Seksual (PMS): PMS seperti gonore, klamidia, atau trikomoniasis dapat menyebabkan keputihan berwarna kuning, hijau, atau bernanah, disertai nyeri saat buang air kecil atau berhubungan seksual.
  • Iritasi: Penggunaan sabun, parfum, atau produk kewanitaan tertentu dapat menyebabkan iritasi pada vagina dan memicu keputihan abnormal.
  • Radang Panggul (PID): Infeksi pada organ reproduksi wanita dapat menyebabkan keputihan bernanah, nyeri panggul, dan demam.

Kapan Harus ke Dokter?

Segera periksakan diri ke dokter jika mengalami keputihan abnormal, terutama jika disertai gejala-gejala berikut:

  • Keputihan berubah warna, tekstur, atau bau.
  • Keputihan keluar dalam jumlah banyak.
  • Keputihan disertai gatal, perih, nyeri panggul, atau perdarahan di luar siklus menstruasi.

Menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, deteksi dini adalah kunci keberhasilan pengobatan kanker serviks. Jangan tunda untuk memeriksakan diri jika mengalami gejala yang mencurigakan.

Kamu bisa konsultasikan lebih lanjut masalah keputihan dengan dokter di Halodoc. Ini rekomendasinya“5 Dokter Spesialis yang Dapat Mengatasi Keputihan”.

Diagnosis Keputihan Abnormal

Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menanyakan riwayat kesehatan untuk mendiagnosis penyebab keputihan abnormal.

Dokter mungkin juga akan melakukan pemeriksaan panggul dan mengambil sampel cairan keputihan untuk dianalisis di laboratorium.

Beberapa tes lain yang mungkin dilakukan antara lain:

  • Pap Smear: Untuk mendeteksi perubahan sel pada leher rahim yang bisa menjadi tanda kanker.
  • Kolposkopi: Pemeriksaan leher rahim dengan menggunakan alat pembesar untuk melihat area yang mencurigakan.
  • Biopsi: Pengambilan sampel jaringan dari leher rahim untuk diperiksa di laboratorium.

Pengobatan Keputihan Abnormal

Pengobatan keputihan abnormal tergantung pada penyebabnya.

Infeksi jamur diobati dengan obat antijamur, bakteri vaginosis diobati dengan antibiotik, dan PMS diobati dengan antibiotik atau antivirus.

Kanker serviks diobati dengan operasi, radiasi, kemoterapi, atau kombinasi dari beberapa metode.

Pencegahan Keputihan Abnormal

Berikut adalah beberapa cara untuk mencegah keputihan abnormal:

  • Menjaga kebersihan vagina dengan mencuci dengan air bersih dan sabun lembut setiap hari.
  • Hindari penggunaan sabun, parfum, atau produk kewanitaan yang mengandung bahan kimia keras.
  • Hindari melakukan hubungan seksual yang berisiko.
  • Melakukan pemeriksaan Pap smear secara teratur.
  • Vaksinasi HPV untuk mencegah infeksi virus penyebab kanker serviks.

Kamu bisa cari tahu juga, Inilah Beberapa Makanan untuk Mengatasi Keputihan.

Produk Halodoc untuk Kesehatan Wanita

Halodoc menyediakan berbagai produk kesehatan yang dapat membantu menjaga kesehatan organ intim wanita. Berikut ini rekomendasi obat keputihan yang bisa kamu dapatkan di Halodoc:

Kesimpulan

Keputihan abnormal bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan, termasuk kanker serviks.

Penting untuk mengetahui perbedaan antara keputihan normal dan abnormal, serta kapan harus mencari pertolongan medis.

Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika kamu mengalami keputihan abnormal. Deteksi dini dan penanganan yang tepat dapat membantu mencegah komplikasi yang serius.

Konsultasi dengan dokter spesialis kandungan kini lebih mudah dan praktis melalui Halodoc. 

Kamu bisa beli obat online atau produk kesehatan lainnya dengan praktis dan mudah di Apotek Online Halodoc

Toko Kesehatan Halodoc Produknya 100% asli dan tepercaya. Tanpa perlu antre, obat bisa diantar hanya dalam 1 jam langsung dari apotek terdekat dari lokasi kamu berada. 

Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga dan dapatkan obat dari apotek 24 jam terdekat! 

Referensi:
Mayo Clinic. Diakses pada 2025. Yeast Infection (Vaginal).
News Medical Life Sciences. Diakses pada 2025. Dalacin C Capsules.
NHS Choices UK. Diakses pada 2025. Health A-Z. Vaginal Discharge.
WebMD. Diakses pada 2025. Vaginal Discharge: What’s Abnormal?