Advertisement

Intip Cara Mengatasi Batuk dan Pilek dengan Cara Praktis

7 menit
Ditinjau oleh  dr. Budiyanto, MARS   25 September 2025

Ada beberapa cara untuk mengatasi batuk pilek di rumah, mulai memenuhi kebutuhan cairan, hingga menggunakan obat-obatan.

Intip Cara Mengatasi Batuk dan Pilek dengan Cara PraktisIntip Cara Mengatasi Batuk dan Pilek dengan Cara Praktis

DAFTAR ISI


Batuk dan pilek mungkin terdengar sepele. Namun, masalah kesehatan yang merupakan gejala dari common cold ini, dapat mengganggu aktivitas harian.

Gejala yang muncul biasanya berupa batuk, bersin, hidung tersumbat, hingga sakit tenggorokan.

Pada kebanyakan kasus, batuk dan pilek bisa sembuh dalam waktu 7-10 hari dengan perawatan rumahan. Lantas, apa saja perawatan rumahan untuk mengatasi batuk pilek? Yuk, simak pembahasannya!

Gejala Batuk Pilek

Batuk dan pilek bisa terjadi akibat infeksi virus pada hidung dan tenggorokan.

Umumnya, jenis virus yang menyerang adalah rhinovirus.

Virus ini mudah menular ke orang lain, serta menempel di permukaan benda selama beberapa hari.

Jadi, jika kamu melakukan kontak dekat dengan orang yang mengidap batuk dan pilek, atau menyentuh permukaan benda yang terkontaminasi virus, kamu berisiko untuk tertular.

Gejala batuk dan pilek umumnya adalah:

  • Hidung tersumbat dan berair.
  • Bersin.
  • Demam ringan.
  • Sakit tenggorokan.
  • Batuk.
  • Sakit kepala.
  • Kelelahan.
  • Keluarnya cairan atau lendir dari hidung yang mengental.

Jenis batuk yang bisa dialami ada dua, yaitu batuk kering dan batuk berdahak. Batuk kering disebut juga batuk non-produktif, terjadi ketika tidak ada dahak atau lendir yang dikeluarkan tubuh. Sementara itu, batuk berdahak atau batuk produktif sebaliknya, ditandai dengan keluarnya lendir atau dahak.

Baca juga artikel lainnya di sini: 4 Cara Ampuh Mengatasi Batuk Berdahak

Cara Mengatasi Batuk dan Pilek

Pada dasarnya, batuk dan pilek bisa disembuhkan dengan mudah, melalui perawatan rumahan dan minum obat. Berikut ini tips perawatan yang bisa dilakukan:

1. Minum Air Putih yang Cukup

Saat mengalami batuk dan pilek, sangat penting untuk memastikan tubuh terhidrasi dengan baik. Jadi, kamu perlu minum air putih yang cukup.

Sebagai tambahan asupan cairan, kamu juga bisa mengonsumsi sup, jus buah, atau air lemon hangat.

2. Istirahat

Karena sistem kekebalan tubuh sedang bekerja melawan infeksi virus, maka kamu perlu membantunya. Salah satu caranya adalah dengan beristirahat.

Selain membantu mempercepat pemulihan, istirahat juga dapat mengurangi risiko penularan penyakit ke orang lain.

3. Atur Suhu Ruangan

Meski kesannya sepele, mengatur suhu ruangan yang tepat juga bisa membantu meredakan gejala.

Bila dirasa udara di ruangan terlalu kering, cobalah gunakan humidifier untuk menjaga kelembapan yang sesuai.

4. Kumur Air Garam

Berkumur air garam juga dapat meringankan sakit tenggorokan akibat batuk dan pilek.

Caranya, larutkan setengah sendok teh garam dalam segelas air hangat, dan gunakan untuk berkumur.

Namun, pastikan airnya tidak terlalu panas agar tidak mengiritasi tenggorokan, ya.

5. Menghirup Uap

Hidung tersumbat akibat batuk dan pilek tentunya sangat mengganggu.

Untuk meredakannya, kamu bisa coba hirup uap dengan air hangat dicampur dengan minyak eukaliptus.

Uap membantu menenangkan jaringan hidung dan tenggorokan, sehingga napas jadi terasa lebih lega.

Baca juga: Vicks Vaporub, Obat gosok dengan Eucalyptus, Menthol & Camphor

6. Minum Obat OTC

Guna meredakan gejala batuk dan pilek, ada beberapa obat OTC (over the counter) atau obat bebas yang bisa kamu minum, yaitu:

  • Paracetamol atau ibuprofen, untuk mengatasi sakit kepala, demam, dan nyeri.
  • Antihistamin seperti diphenhydramine, untuk mengurangi bersin-bersin dan hidung meler.
  • Dekongestan seperti pseudoephedrine, untuk mengatasi hidung tersumbat.
  • Ekspektoran, seperti guaifenesin, untuk melonggarkan batuk atua produksi lendir.
  • Antitusif seperti dextrometorphan, untuk membantu meredakan batuk.

7. Coba Topical Balm (Obat Gosok)

Selain obat oral atau yang diminum, kamu juga bisa meredakan gejala batuk dan pilek dengan topical balm atau obat gosok.

Kamu bisa menggunakan obat gosok atau balsam yang mengandung eucalyptus oil, menthol, dan camphor.

Bahan alami tersebut bermanfaat meredakan gejala batuk pilek hidung karena flu. Selain meredakan gejala batuk, eucalyptus juga dapat memberi sensasi nyaman dan rasa hangat.

Rekomendasi Obat untuk Mengatasi Batuk dan Pilek

Berikut adalah obat yang dapat membantumu mengatasi batuk dan pilek: 

1. Panadol Cold & Flu 10 Kaplet

Rekomendasi obat pertama adalah Panadol Cold & Flu yang merupakan tablet untuk mengatasi batuk dan meredakan flu.

Kandungan paracetamol, pseudoephedrine HCl, dan dextromethorphan HBr pada obat ini pun juga dapat mengatasi gejala flu seperti demam, sakit tenggorokan, hidung tersumbat, dan nyeri di kepala.

Obat ini dapat dikonsumsi orang dewasa sebanyak 3 kali sehari sebanyak 1 kaplet. 

Rentang harga: Rp16.500 per strip.

Dapatkan Panadol Cold & Flu 10 Kaplet di Toko Kesehatan Halodoc.

1. Paratusin 10 Tablet

Paratusin merupakan obat yang berguna untuk meringankan gejala-gejala flu dan batuk.

Obat ini memiliki kandungan noscapine, chlorpheniramine, dan paracetamol.

Selain itu, Paratusin mampu menurunkan demam dan meredakan hidung tersumbat.

Kamu dapat mengonsumsi obat ini setelah makan sesuai dengan dosis yang tertera pada kemasan.

Rentang harga: Rp17.800 per strip.

Dapatkan Paratusin 10 Tablet di Toko Kesehatan Halodoc.

3. Tremenza Sirup 60 ml

Tremenza merupakan sirup pereda flu dan batuk yang mengandung Pseudoephedrine dan Triprolidine HCl.

Kombinasi kedua kandungan ini mampu meringankan gejala flu seperti hidung tersumbat, demam, dan alergi.

Obat Tremenza dapat dikonsumsi oleh orang dewasa dan anak-anak di atas 2 tahun.

Pastikan untuk memberikan obat ini sesuai dengan dosis dan aturan pakai yang sesuai dengan anjuran dokter.

Rentang harga: Rp30.700 per botol

Dapatkan Tremenza Sirup 60 ml di Toko Kesehatan Halodoc.

4. Nalgestan 4 Tablet

Rekomendasi obat selanjutnya adalah Nalgestan yang merupakan obat tablet dengan kandungan Phenylpropanolamine HCl dan Chlorpheniramine maleate.

Kandungan ini dapat mengatasi hidung tersumbat, salesma, bersin-bersin, sinusitis dan rinitis alergi.

Dapat dikonsumsi sebelum atau sesudah makan sebanyak 3-4 kali sehari 1 tablet.

Rentang harga: Rp10.200 per strip.

Dapatkan Nalgestan 4 Tablet di Toko Kesehatan Halodoc.

5. Alpara 10 Kaplet

Alpara adalah kaplet untuk meredakan batuk dan flu.

Kandungan paracetamol dan phenylpropanolamine HCl membantu meringankan demam, sakit kepala, hidung tersumbat, dan bersin-bersin.

Obat Alpara ini dapat dikonsumsi orang dewasa sebanyak 1 kaplet untuk 3 kali sehari.

Sedangkan anak-anak usia 6-12 hanya perlu mengonsumsi ½ kaplet untuk 3 kali sehari.

Rentang harga: Rp10.900 per strip.

Dapatkan Alpara 10 Kaplet di Toko Kesehatan Halodoc.

Itulah cara untuk mengatasi batuk dan pilek serta rekomendasi obatnya. Jika mengatasi gejala batuk dan pilek terus berlanjut, konsultasikan saja langsung pada dokter spesialis penyakit dalam di Halodoc. Dokter dapat membantu memberikan saran dan pengobatan yang paling sesuai untuk kondisimu.

Dapatkan juga obat atau produk kesehatan lainnya yang kamu butuhkan di Toko Kesehatan Halodoc. Produknya 100% asli (original) dan tepercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.

Referensi:
John Hopkins Medicine. Diakses pada 2025. Common Cold.
Very Well Health. Diakses pada 2025. Is Your Cold Causing a Wet or Dry Cough?
Medical News Today. Diakses pada 2025. Eight Home Remedies For Treating a Cold.
Cleveland Clinic. Diakses pada 2025. The Common Cold and the Flu.

FAQ

1. Apakah batuk pilek menular?

Ya, batuk pilek sangat menular, terutama pada beberapa hari pertama setelah timbulnya gejala.

2. Apakah antibiotik efektif untuk mengatasi batuk pilek?

Antibiotik tidak efektif untuk mengatasi batuk pilek yang disebabkan oleh virus. Antibiotik hanya efektif untuk infeksi bakteri.

3. Apakah batuk pilek bisa dicegah dengan vaksin?

Vaksin flu dapat membantu mencegah influenza, tetapi tidak melindungi terhadap semua jenis virus penyebab batuk pilek.

4. Bagaimana cara membedakan batuk pilek dengan alergi?

Alergi biasanya disertai dengan gejala seperti mata gatal dan berair, serta ruam kulit. Batuk pilek umumnya disertai dengan demam dan sakit tenggorokan.