Kenali Penyebab dan Cara Penanganan Polisitemia Vera

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   05 Desember 2018
Kenali Penyebab dan Cara Penanganan Polisitemia VeraKenali Penyebab dan Cara Penanganan Polisitemia Vera

Halodoc, Jakarta - Polisitemia vera adalah sejenis penyakit kanker darah yang ditandai dengan banyaknya sel darah yang diproduksi pada sumsum tulang. Penyakit yang berkembang sangat lambat ini dapat memengaruhi segala jenis sel darah, meski yang paling sering terserang adalah sel darah merah. Meningkatnya jumlah sel darah ini dapat menyebabkan berbagai komplikasi, seperti meningkatnya risiko pembekuan darah.

Karena perkembangannya sangat lambat dan gejalanya cenderung tidak disadari, pengidap polisitemia vera bisa mengalami kondisi ini bertahun-tahun tanpa menyadari gejalanya. Jika tidak segera ditangani, polisitemia vera dapat membahayakan nyawa dan menyebabkan kanker darah yang lebih parah. Namun, penyakit ini terbilang jarang terjadi dan lebih banyak menyerang pria ketimbang wanita. Polisitemia vera juga jarang terjadi pada orang di bawah 40 tahun.

Gejala-gejala umum dari polisitemia vera adalah:

  • Kesulitan bernapas saat berbaring.

  • Pusing.

  • Perdarahan berlebih.

  • Merasa sesak pada bagian atas kiri perut (akibat pembengkakan limpa).

  • Sakit kepala.

  • Gatal-gatal, terutama setelah mandi air hangat.

  • Warna kemerahan pada kulit, terutama pada wajah.

  • Sesak napas.

  • Gejala pembekuan darah pada urat dekat dengan permukaan kulit (flebitis).

  • Warna kebiruan pada kulit.

  • Bercak-bercak merah pada kulit.

  • Gangguan penglihatan

Karena polisitemia vera menyebabkan darah membeku dan menghambat aliran darah, kondisi ini meningkatkan risiko pembekuan darah. Gumpalan darah dapat melewati pembuluh darah dan menyerang di mana saja, menyebabkan kasus yang serius seperti stroke (pembuluh darah otak) atau infark miokard (arteri jantung). Komplikasi lainnya meliputi:

  • Pembesaran limpa (splenomegali). Limpa perlu bekerja lebih keras untuk menyaring bertambahnya jumlah sel darah.

  • Gangguan pada kulit. Kamu dapat mengalami gatal-gatal, perih, kesemutan pada lengan, kaki, telapak tangan atau kaki, serta kemerahan pada wajah.

  • Masalah akibat jumlah sel darah merah yang tinggi. Kamu mungkin mengalami luka terbuka pada lapisan lambung, bagian atas usus kecil atau esofagus, dan peradangan sendi.

Apa yang Menjadi Penyebabnya?

Hingga saat ini, belum diketahui pasti apa yang menjadi penyebab terjadinya polisitemia vera. Normalnya, sumsum tulang memproduksi 3 jenis sel darah, yaitu sel darah merah, putih, dan platelet. Karena kelainan gen yang bernama JAK2V617F, sumsum tulang memproduksi terlalu banyak sel darah, terutama sel darah merah. Para peneliti juga mempercayai bahwa mutasi ini merupakan sesuatu yang didapat, bukan sesuatu yang diturunkan dalam keluarga (genetik).

Penanganan yang Dapat Dilakukan

Penanganan terhadap polisitemia vera bertujuan untuk mengurangi kekentalan darah, serta mencegah perdarahan dan pembekuan darah. Untuk mengurangi kekentalan darah, phlebotomy dilakukan, yaitu jumlah darah tertentu dikeluarkan dari vena setiap minggu untuk mengurangi jumlah sel darah merah. Waktu perawatan pun tergantung pada kondisi, pengidap mungkin akan membutuhkan lebih dari satu metode perawatan berikut ini:

  • Aspirin dosis rendah untuk mengurangi pembekuan darah dan rasa sakit. Aspirin diberikan dalam dosis rendah untuk menghindari perdarahan pada lambung.

  • Pengobatan untuk mengurangi sel darah: hydroxyurea, interferon, anagrelide (lower platelet counts), ruxolitinib (Jakafi).

  • Terapi untuk mengurangi rasa gatal: pengobatan yang biasanya digunakan untuk mengatasi depresi, yang disebut selective serotonin reuptake inhibitors (SSRIs) dapat membantu meringankan gatal-gatal.

Namun, selain penanganan medis, dalam penanganannya, pengidap polisitemia vera perlu melakukan perubahan gaya hidup, seperti berikut:

  • Rutin berolahraga dengan intensitas sedang, seperti berjalan. Hal ini dapat meningkatkan peredaran darah dan mencegah pembekuan darah.

  • Hindari merokok, karena dapat meningkatkan risiko serangan jantung atau stroke akibat pembekuan darah.

  • Mandi dengan air dingin, untuk mengurangi rasa gatal. Jangan menggaruk kulit dan gunakan pelembap untuk menjaga kesehatan kulit.

  • Hindari suhu yang ekstrem untuk mencegah peredaran darah yang buruk.

Itulah sedikit penjelasan tentang polisitemia vera, penyebab, dan cara penanganan yang dapat dilakukan. Jika kamu membutuhkan informasi lebih lanjut soal hal ini atau gangguan kesehatan lainnya, jangan ragu untuk mendiskusikannya dengan dokter pada aplikasi Halodoc, lewat fitur Contact Doctor, ya. Mudah kok, diskusi dengan dokter spesialis yang kamu inginkan pun dapat dilakukan melalui Chat atau Voice/Video Call. Dapatkan juga kemudahan membeli obat menggunakan aplikasi Halodoc, kapan dan di mana saja, obatmu akan langsung diantar ke rumah dalam waktu satu jam. Yuk, download sekarang di Apps Store atau Google Play Store!

Baca juga:

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan