Catat, Ini 3 Langkah Pengobatan untuk Pengidap Leukemia
“Pengidap leukemia memiliki kondisi dan tingkat keparahan yang berbeda. Namun, tahapan pengobatan leukemia umumnya sama.”

Halodoc, Jakarta – Pengobatan leukemia tergantung pada banyak faktor, termasuk jenis dan keparahan kondisi. Leukemia adalah kanker darah yang terjadi ketika pertumbuhan sel darah menjadi terlalu cepat atau abnormal.
Pertumbuhan yang tidak terkendali ini terjadi di sumsum tulang, tempat sebagian besar darah tubuh dibuat. Sel leukemia biasanya adalah sel darah putih yang belum matang atau masih berkembang. Tidak seperti kanker lainnya, leukemia umumnya tidak membentuk massa (tumor).
Langkah Pengobatan Leukemia
Tergantung pada kondisi masing-masing pengidap, kamu mungkin perlu menerima pengobatan leukemia berkelanjutan dalam jangka panjang atau bertahap. Umumnya, pengobatan bertahap melibatkan tiga bagian, yang setiap fasenya memiliki tujuan tertentu.
Berikut ini langkah atau tahapan pengobatan leukemia secara umum:
1. Induksi
Tujuannya adalah untuk membunuh sel leukemia sebanyak mungkin dalam darah dan sumsum tulang, untuk mencapai remisi. Dalam remisi, jumlah sel darah kembali ke tingkat normal.
Artinya, sel leukemia tidak ditemukan dalam darah, dan semua tanda atau gejala penyakit hilang. Fase ini biasanya berlangsung empat sampai enam minggu.
2. Konsolidasi (Intensifikasi)
Tujuan dari tahapan pengobatan leukemia ini adalah untuk membunuh sisa sel leukemia yang tidak terdeteksi, sehingga kanker tidak kembali lagi. Kamu biasanya akan menerima terapi konsolidasi dalam siklus, selama empat sampai enam bulan.
2. Pemeliharaan
Tahapan ini bertujuan untuk membunuh sel-sel leukemia yang mungkin telah selamat dari dua fase pengobatan pertama dan mencegah kanker kembali (kambuh). Perawatan dapat berlangsung sekitar dua tahun.
Pilihan Terapi yang Tersedia
Leukemia biasanya dirawat oleh ahli hematologi-onkologi. Ini adalah dokter yang berspesialisasi dalam kelainan darah dan kanker. Pengobatan tergantung pada jenis dan stadium kanker. Ini juga tergantung pada kesehatan pengidap secara keseluruhan dan kondisi medis lainnya.
Beberapa bentuk leukemia tumbuh perlahan dan tidak memerlukan pengobatan segera. Namun, pengobatan leukemia biasanya melibatkan satu atau lebih terapi ini:
- Kemoterapi. Perawatan ini menggunakan obat khusus untuk membunuh sel leukemia. Tergantung jenisnya, kamu dapat menggunakan obat tunggal atau kombinasi obat yang berbeda.
- Terapi Radiasi. Perawatan ini menggunakan radiasi berenergi tinggi untuk merusak sel leukemia dan menghambat pertumbuhannya. Radiasi dapat diterapkan ke area tertentu atau ke seluruh tubuh.
- Transplantasi Sel Induk. Ini bertujuan untuk menggantikan sumsum tulang yang sakit dengan sumsum tulang yang sehat. Baik milik pengidap sendiri (transplantasi autologus) atau dari donor (transplantasi alogenik).
- Terapi Biologis atau Imun. Ini menggunakan perawatan yang membantu sistem kekebalan mengenali dan menyerang sel kanker.
- Terapi yang Ditargetkan. Ini menggunakan obat-obatan yang memanfaatkan kerentanan dalam sel kanker.
Apakah Pengidapnya Bisa Sembuh?
Tidak ada obat yang bisa menyembuhkan leukimia sekaligus atau secara total. Namun, bukan berarti beberapa orang tidak mencapai remisi jangka panjang. Sembuh dari leukemia berarti kankernya hilang, tidak kembali lagi dan tidak perlu pengobatan lagi. Namun, ini sulit untuk diketahui secara pasti.
Di sisi lain, remisi jangka panjang berarti tidak ada tanda-tanda kanker dengan atau tanpa pengobatan. Remisi dapat berlangsung dari beberapa minggu hingga bertahun-tahun. Leukemia mungkin tidak akan pernah kembali. Jika iya, dokter dapat merekomendasikan perawatan baru untuk mencapai remisi.
Itulah pembahasan mengenai tahapan pengobatan leukemia dan pilihan terapi yang tersedia. Jika kamu memiliki pertanyaan lebih lanjut mengenai leukemia atau pilihan pengobatannya, download Halodoc saja untuk bertanya pada dokter melalui chat, kapan dan di mana saja.