Halodoc, Jakarta –  Tamsulosin adalah obat untuk mengatasi gejala pembesaran prostat. Cara kerjanya dengan mengendurkan otot-otot di kandung kemih dan uretra, sehingga memperlancar aliran urine dan mengurangi gejala masalah buang air kecil lainnya.

Kebanyakan dokter meresepkan obat ini pada pengidap pembesaran prostat yang memengaruhi kandung kemih. Obat ini tersedia dalam bentuk tablet saja. Lantas, kapan waktu yang tepat untuk meminum obat ini? Simak penjelasan berikut!

Kapan Waktu Terbaik Meminum Tamsulosin?

Tamsulosin biasanya cukup kamu minum satu kali sehari saja. Kamu wajib meminumnya pada waktu yang sama setiap harinya agar pengobatan lebih efektif. Selain itu, penting untuk mengikuti instruksi dokter atau petunjuk pada label obat setiap kali meminumnya.

Beberapa orang memilih untuk mengonsumsi tamsulosin pada malam hari sebelum tidur. Pasalnya, obat ini bisa menyebabkan efek samping berupa kelelahan dan pusing. Nah, mengonsumsi tamsulosin pada malam hari dapat mengurangi efek tersebut. 

Jika kamu punya preferensi lain dalam meminum obat ini, selalu bicarakan dengan dokter terkait waktu terbaik untuk mengonsumsi obat ini. Dokter akan menentukannya berdasarkan kebutuhan dan kondisi pasien. 

Tips Aman Mengonsumsi Tamsulosin

Berikut adalah beberapa tips mengonsumsi tamsulosin secara efektif:

1. Ikuti petunjuk dokter

Obat ini hanya bekerja untuk mengatasi gejala pembesaran prostat. Sebelum itu, ketahui 8 Gejala BPH Benign Prostatic Hyperplasia terlebih dahulu. Penting untuk mengikuti petunjuk dosis dan jadwal penggunaan yang diberikan dokter. Jangan mengubahnya tanpa berkonsultasi terlebih dahulu.

2. Minum obat secara teratur

Biasanya, tamsulosin diminum sekali sehari pada waktu yang sama setiap harinya. Usahakan untuk mengonsumsi obat ini pada waktu yang konsisten untuk memaksimalkan efeknya.

3. Konsumsi obat setelah makan

Obat ini bisa kamu minum dengan atau tanpa makanan. Pada beberapa orang, mengonsumsinya setelah makan dapat membantu mengurangi risiko efek samping seperti sakit perut atau mual.

4. Jangan menghancurkan, mengunyah, atau memecah tablet

Telan tablet secara utuh dengan bantuan segelas air. Jangan mencoba menghancurkan, mengunyah, atau memecah tablet yang bisa mempengaruhi penyerapan obat.

5. Minum secara konsisten

Konsumsi secara teratur dan konsisten untuk mendapatkan manfaat maksimal dari tamsulosin. Jika kamu melewatkan dosis, jangan menggandakannya di jadwal minum berikutnya. Lanjutkan dengan dosis berikutnya sesuai jadwal yang ditentukan.

6. Konsultasikan dengan dokter

Jika kamu merasakan mengalami efek samping yang mengganggu atau memiliki pertanyaan mengenai penggunaan obat ini, jangan ragu untuk menghubungi dokter. Mereka akan memberikan saran yang tepat berdasarkan kondisi kamu secara keseluruhan.

7. Jangan menghentikan penggunaan tamsulosin secara tiba-tiba

Jika kamu ingin menghentikan penggunaan tamsulosin, bicarakan terlebih dahulu dengan dokter. Biasanya, dokter akan memberikan instruksi mengenai cara menghentikan obat ini secara bertahap untuk menghindari efek samping atau perburukan gejala.

Kenali Potensi Efek Samping dari Tamsulosin

Sama seperti obat-obatan lainnya, tamsulosin bisa menimbulkan efek samping pada beberapa individu. Efek samping yang perlu kamu waspadai, antara lain:

• Hipotensi ortostatik: Kondisi ini terjadi ketika tekanan darah menurun secara tiba-tiba saat berdiri atau berpindah posisi. Hal ini kemudian menyebabkan pusing, pingsan, atau kelelahan. 
• Ejakulasi terbalik: Beberapa pria mungkin mengalami ejakulasi terbalik saat mengonsumsi tamsulosin. Hal ini terjadi ketika air mani mengalir kembali ke kandung kemih bukan keluar melalui penis saat ejakulasi. 
• Gangguan seksual: Beberapa pria melaporkan gangguan seksual seperti penurunan hasrat seksual, kesulitan mencapai atau mempertahankan ereksi (disfungsi ereksi), atau ejakulasi tertunda saat menggunakan tamsulosin.
• Gangguan saluran pencernaan: Efek samping lain terkait pemakaian obat ini, meliputi sakit perut, diare, sembelit, mual, dan muntah. Meminumnya setelah makan dapat membantu mengurangi risiko efek samping ini.

Penting untuk dicatat bahwa tidak semua orang akan mengalami efek samping di atas. Selain itu, efek samping yang dialami setiap individu dapat bervariasi.

Segera konsultasikan dengan dokter di Halodoc, apabila kamu merasakan efek di atas atau punya pertanyaan lain terkait obat ini. 

Referensi:

Mayo Clinic. Diakses pada 2023. Tamsulosin (Oral Route)

Medline Plus. Diakses pada 2023. Tamsulosin.