DAFTAR ISI

Rekomendasi Obat Jamur Kulit di Apotek

• Canesten Cream 10 g
• Fungiderm 1% Cream 5 g
• Nizoral Cream 5 g
• Mycoral 200 mg 10 Tablet
• Solinfec 200 mg 10 Tablet

---

Halodoc, Jakarta – Jamur kulit adalah infeksi jamur yang tumbuh pada permukaan kulit. Patogen ini menyebabkan gejala seperti gatal-gatal, kemerahan, dan perubahan warna pada kulit.

Jamur pada kulit rentan tumbuh di lingkungan hangat dan lembap, serta berkembang di area yang tidak terkena sirkulasi udara. Misalnya pada kaki, lipatan kulit, dan selangkangan.

Mau tahu apa saja obat jamur kulit yang ampuh di apotek? Berikut ulasannya!

Rekomendasi Obat Jamur Kulit di Apotek

Gejala jamur pada kulit bukan hanya ditandai dengan gatal, kemerahan, dan perubahan warna kulit saja. Masalah ini juga menyebabkan munculnya ruam dan perubahan tekstur kulit menjadi lebih kasar.

Di bawah ini rekomendasi obat jamur kulit yang bisa kamu coba:

1. Canesten Cream 10 g

Rekomendasi yang pertama adalah krim dengan kandungan clotrimazole, yang bekerja mengatasi infeksi jamur. Mulai dari penyakit jamur kulit, panu, kadas/kurap, kutu air, sampai ruam popok. 

Cara kerja Canesten Cream adalah dengan menurunkan biosintesis ergosterol (sterol di membran sel jamur). Dengan menurunnya biosintesis ini, fungsi sel membran bisa terhambat. 

Berikut aturan pakai  Canesten Cream: 

• Cuci tangan sampai bersih sebelum menggunakan produk.
• Bersihkan dan keringkan kulit yang akan dioleskan.
• Oles krim ke bagian kulit yang terinfeksi jamur sebanyak 2-3 kali sehari.

Gunakan  Canesten Cream minimal selama dua minggu untuk memastikan infeksi jamur sudah hilang hingga ke akarnya. Lalu, jangan lupa juga untuk mencuci tangan setelah pemakaian krim.

Rentang harga: Rp49.500 – Rp51.300 per tube.

Dapatkan Canesten Cream 10 g di Toko Kesehatan Halodoc. GRATIS ongkir dan 100% produknya asli!

Gratis ongkir (s.d.) Rp. 22rb, dengan minimum transaksi Rp. 80rb, berlaku untuk semua produk di Toko Kesehatan Halodoc. Periodenya berlaku: 25 Feb – 9 Apr 2024.

2. Fungiderm 1% Cream 5 g

Obat jamur kulit ini juga mengandung clotrimazole. Fungiderm bisa menghambat biosintesis sterol ergosterol, atau bagian penting di dinding sel jamur.  Obat ini dapat membantu mengatasi berbagai jenis  infeksi jamur seperti di kulit, kuku, kulit kepala, kurap, kutu air, dan panu.

Untuk pemakaiannya, oleskan tipis pada bagian yang terkena jamur 2-3 kali selama 10-14 hari secara teratur. Tapi, jika kamu mengalami keluhan infeksi jamur di sela jari kuku, sebaiknya tetap gunakan Fungiderm dalam jangka waktu sebulan. 

Kisaran harga: Rp16.900 per tube.

Dapatkan Fungiderm 1% Cream 5 g di Toko Kesehatan Halodoc. Obatnya dikirim dari apotek tepercaya!

3. Nizoral Cream 5 g

Obat jenis krim yang satu ini mengandung zat aktif Ketoconazole, antijamur yang menghambat enzim biosintesis sterol di jamur sehingga pertumbuhannya di terhambat. 

Nizoral Cream bisa digunakan untuk infeksi jamur di kulit dan infeksi selaput mukosa. Contohnya seperti kutu air, kurap, infeksi dermatofitosis pada kulit atau kuku tangan, candidiasis, dan panu. 

Oleskan krim ini pada area kulit yang sakit 1 kali sehari. Perhatikan juga efek samping yang bisa muncul seperti sedikit rasa iritasi, rasa panas, dan dermatitis kontak.

Kisaran harga: Rp58.500 per tube. 

Dapatkan Nizoral Cream 5 g di Toko Kesehatan Halodoc. Pesanan kamu akan sampai dalam satu jam!

4. Mycoral 200 mg 10 Tablet

Mycoral 200 mg mengandung ketoconazole yang merupakan agen antijamur imidazol. Cara kerjanya dengan menghambat pembentukan membran sel jamur dan juga menghambat beberapa enzim jamur. 

Mycoral hadir dalam isian 10 tablet per strip yang mampu mengobati berbagai infeksi jamur di kulit akibat kandidiasis. Dosis penggunaannya harus disesuaikan dengan penyakit dan dikonsumsi setelah makan.

Rentang harga: Rp62.200 per strip.

Dapatkan Mycoral 200 mg 10 Tablet di Toko Kesehatan Halodoc. Praktis, tak perlu keluar rumah, dan obatnya dikirim dari apotek tepercaya.

5. Solinfec 200 mg 10 Tablet

Rekomendasi obat jamur kulit yang terakhir adalah Solinfec. Obat ini mengandung ketoconazole yang merupakan agen antijamur dengan tugas menghambat pembentukan membran sel jamur dan menghambat beberapa enzim jamur. 

Solinfec 200 mg 10 Tablet bisa digunakan untuk membantu mengatasi infeksi dermatofita pada kulit atau kuku tangan, kandidiasis yang tidak responsif terhadap nistatin, dan infeksi mikosis sistemik.  

Obat ini bisa diminum sesudah makan. Berikut dosis penggunaannya: 

• Untuk infeksi jamur sistemik pada orang dewasa: 200 mg sebanyak 1 kali sehari. 
• Untuk infeksi jamur sistemik pada anak di atas 2 tahun: 3,3-6,6 mg/kg sebanyak 1 kali sehari.
• Untuk sindrom cushing pada orang dewasa dan anak di atas 12 tahun: 400-600 mg (dosis awal) dan 600-800 mg per hari (dosis pemeliharaan).

Solinfec 200 mg 10 Tablet adalah obat keras yang harus dibeli dengan resep dokter. 

Kisaran harga: Rp24.400 per strip.

Dapatkan Solinfec 200 mg 10 Tablet di Toko Kesehatan Halodoc. 100% produknya asli!

Itulah beberapa rekomendasi obat jamur kulit yang bisa kamu coba. Pastikan untuk menggunakan obat sesuai dengan petunjuk dan anjuran dokter. Kamu juga perlu mengecek kesesuaian dan kelengkapan produk, serta periksa juga masa berlaku produk yang kamu beli.

Segera hubungi dokter spesialis kulit jika sakit masih berlanjut setelah menggunakan beberapa rekomendasi obat di atas. Kamu juga bisa mencari obat, suplemen, dan produk kesehatan lainnya di Toko Kesehatan Halodoc. Produk kesehatan 100% asli dan tepercaya!

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2023. Everything You Need to Know About Fungal Skin Infections.

Cleveland Clinic. Diakses pada 2023. Fungal Infections (Mycosis).