Halodoc, Jakarta – Tahukah kamu kalau lima bentuk love language dalam dunia psikologi? Kelima bentuk ini mencakup menghabiskan waktu bersama (quality time), kata-kata afirmasi (words of affirmation), menerima hadiah (receiving gifts), dan tindakan atau perlakuan (acts of service).

Pengertian Act of Service

Act of Service adalah salah satu dari lima bahasa cinta yang dikemukakan oleh Dr. Gary Chapman. Bahasa cinta ini mengutamakan tindakan nyata sebagai bentuk kasih sayang. Seseorang dengan bahasa cinta Act of Service merasa dicintai ketika pasangan atau orang terdekatnya melakukan sesuatu untuk meringankan beban atau membantu kebutuhan mereka.

Nah, setiap orang memiliki bentuk love language–nya masing-masing. Salah satu yang paling favorit adalah act of service. Dalam hal ini, seseorang suka bertindak atau memperlakukan pasangannya dengan hal-hal yang disukai. Contohnya, memasak makanan, memijat, merawat saat sakit dan lain-lain.

Yuk, kenali lebih dalam tentang bentuk love language yang satu  ini!

Contoh Act of Service

Berikut adalah beberapa contoh Act of Service dalam kehidupan sehari-hari:

1. Membantu pekerjaan rumah – Misalnya, mencuci piring, menyapu, atau merapikan tempat tidur tanpa diminta.
2. Mengantarkan pasangan atau keluarga ke suatu tempat – Seperti mengantar pasangan ke kantor atau menjemput anak dari sekolah.
3. Menyediakan makanan atau minuman – Membuat sarapan, menyiapkan kopi, atau memasak makanan favorit pasangan.
4. Membantu menyelesaikan tugas atau pekerjaan – Seperti membantu mengerjakan tugas kantor atau mendampingi dalam aktivitas yang sulit.
5. Merawat saat sakit – Menjaga pasangan atau anggota keluarga yang sedang sakit, misalnya dengan membuatkan teh hangat atau mengingatkan minum obat.
6. Menunjukkan perhatian melalui tindakan kecil – Misalnya, mengisi ulang bahan bakar kendaraan pasangan atau memperbaiki sesuatu di rumah tanpa diminta.

Tips Menerapkan Act of Service

Jika kamu ingin menerapkan Act of Service sebagai bentuk kasih sayang, berikut beberapa tips yang bisa dilakukan:

1. Perhatikan kebutuhan pasangan atau orang terdekat – Cermati hal-hal yang sering mereka keluhkan atau yang bisa membuat hidup mereka lebih mudah.
2. Lakukan dengan tulus – Jangan melakukan tindakan hanya untuk mengharapkan balasan, tetapi lakukan sebagai bentuk cinta dan kepedulian.
3. Jangan menunggu diminta – Inisiatif sangat penting dalam Act of Service. Tindakan yang dilakukan secara spontan lebih berarti.
4. Sesuaikan dengan preferensi mereka – Tidak semua tindakan akan dihargai dengan cara yang sama. Ketahui hal apa yang benar-benar membuat mereka merasa dihargai.
5. Jangan merasa diremehkan jika tidak mendapatkan respons langsung – Terkadang, seseorang dengan bahasa cinta berbeda tidak langsung menyadari tindakan yang kita lakukan, tetapi tetap menghargainya dalam hati.

Dengan memahami dan menerapkan Act of Service, kita dapat menunjukkan kasih sayang dengan cara yang lebih bermakna dan membuat hubungan menjadi lebih harmonis.

Bagaimana Cara Memberikan Act of Service?

Menurut studi yang dilakukan oleh Pew Research Center, lebih dari separuh pasangan yang telah menikah percaya bahwa berbagi pekerjaan rumah tangga adalah hal yang sangat penting dalam pernikahan yang sukses.

Jika kamu telah mengidentifikasi bahwa pasangan lebih suka menerima act of service, ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan, seperti:

1. Perhatikan hal-hal kecil

Cobalah perhatikan hal-hal kecil yang pasanganmu lakukan. Misalnya, dia punya rutinitas meminum kopi setiap pagi atau sering bepergian di akhir pekan.

Nah, kamu bisa melakukan act of service dengan cara membuatkannya kopi di pagi hari dan mengajaknya hang out di akhir pekan.

Akan lebih baik lagi kamu mencatat semua hal-hal kecil yang disukai pasangan untuk membuatnya senang dan dicintai. 

Nah, Ini 5 Love Languages yang Mesti Diketahui.

2. Pertimbangkan hal-hal yang tidak disukai pasangan 

Jika pasangan suka mengeluh tentang membuang sampah, mencuci piring, menyetrika baju, kamu dapat melakukan tugas-tugas ini untuk dirinya.

Jika pasangan sering mengeluh kelelahan karena pulang kerja larut malam, tawarkan untuk mengantarnya pulang.

3. Jangan memaksakan diri

Yang penting untuk diperhatikan, jangan pernah memaksa diri kamu untuk melakukan hal-hal yang tidak kamu sukai atau justru membebani diri sendiri. 

Misalnya, jika kamu tidak bisa menjemputnya setiap pulang kerja, kamu bisa melakukan act of service lain yang lebih mudah tetapi tetap membuat pasangan bahagia.

Contohnya, jika kamu selalu sibuk, kamu bisa mengajaknya hang-out di akhir pekan. 

4. Tunjukkan kemampuan diri

Apabila kamu lebih memahami sesuatu yang tidak pasanganmu pahami, tawarkan tindakan yang bisa kamu lakukan. Misalnya, fokuslah pada tugas pertukangan seperti mengganti oli atau memperbaiki bola lampu yang rusak di kamar mandi.

Lantas, Bagaimana Cara Mendapatkan Act of Service?

Nah, kalau kamu lebih suka mendapatkan act of service, jangan ragu untuk memberi tahu pasangan tentang hal ini.

Katakan dengan lembut dan sabar saat meminta hal-hal yang kamu inginkan. Sebab, act of service tidak selalu mudah dilakukan dan kamu tidak boleh berasumsi bahwa pasangan bisa melakukan semua yang kamu minta. 

Sering kali, act of service bisa menjadi love language yang sulit untuk diterapkan, karena membutuhkan begitu banyak waktu dan persiapan.

Jangan selalu berharap pasangan kamu bisa melakukaannya setiap waktu. Sebab, mungkin saja pasangan kamu sedang fokus dengan hal lain yang lebih penting. 

Jika kamu punya pertanyaan lain seputar love language, jangan ragu untuk menemui psikolog. Segera hubungi psikolog terpercaya di Halodoc.

Jangan tunda sebelum kondisinya semakin memburuk, download Halodoc sekarang juga!

Referensi:

Verywell Mind. Diakses pada 2023. The Acts of Service Love Language.

Women’s Health. Diakses pada 2023. What It Means If Your Love Language Is Acts Of Service, According To Relationship Experts.