Halodoc, Jakarta – Lalat dapat membawa virus dan bakteri, bertelur, dan buang air besar di permukaan yang menjadi tempat hinggapnya. Tak hanya itu, serangga satu ini juga dapat menyebabkan keracunan makanan, infeksi bakteri E. coli, disentri, kolera, demam tifoid, TBC, dan sejumlah alergen lainnya dengan mencemari air dan makanan.

Kamu bisa menggunakan semprotan pestisida atau formula kimia lainnya untuk mengusir lalat. Namun, bahan-bahan pestisida yang kuat dapat berbahaya bagi rumah dan keluarga. Untungnya, ada banyak alternatif yang bisa kamu pakai, termasuk bahan-bahan alami.

Mengusir Lalat dengan Bahan Alami

Lalat rumah tertarik pada tempat yang memudahkan mereka untuk bertelur. Itu berarti daerah dengan banyak sampah, kotoran hewan, dan bahan makanan yang membusuk. Gunakan bahan-bahan alami ini sebagai cara mengusir lalat:

1. Semprotan pengusir lalat buatan sendiri

Campurkan sabun cuci piring, air, soda kue, dan cuka dalam botol semprot. Gunakan beberapa tetes sabun cuci piring dan satu sendok makan untuk setiap bahan lainnya. Lalu, semprotkan di tempat lalat biasa terlihat, seperti kamar mandi, dapur, dan dekat tempat pembuangan sampah di dapur. 

2. Semprotan pembasmi lalat buatan sendiri

Campuran setengah cangkir air, setengah cangkir isopropil alkohol, dan satu sendok teh cairan pencuci piring dapat diisikan ke dalam botol semprot. Campuran ini dapat disemprotkan langsung pada lalat untuk membunuhnya.

3. Cuka sari apel

Beberapa sendok makan cuka sari apel, beberapa tetes sabun cuci piring, dan satu sendok makan gula dapat dicampur dalam mangkuk dan ditempatkan di area yang sering dihinggapi lalat. Misalnya dapur atau kamar mandi. Campuran ini dapat menjebak lalat dan membuatnya tenggelam.

4. Perangkap buah

Buah yang membusuk dapat ditempatkan di dalam toples yang ditutup dengan bungkus plastik berlubang. Lalat tertarik pada buah busuk, sehingga ia akan masuk ke dalam toples, terjebak di dalamnya, dan tidak dapat melarikan diri.

5. Asap citronella atau serai

Kamu mungkin sudah akrab dengan minyak serai sebagai pengusir nyamuk alami. Namun, asap dari lilin sereh juga efektif melawan serangga lain. Menggunakan lilin serai menawarkan perlindungan dari serangga. Nyalakan lilin serai dan kibaskan asap di sekitar area yang terinfeksi untuk mengusir lalat dan serangga lainnya. 

6. Kantong plastik isi air

Teknik ini mungkin terdengar sederhana, tetapi ternyata menjadi cara mengusir lalat yang direkomendasikan oleh sejumlah ahli entomologi. Lalat memiliki mata majemuk, dengan sekitar 3.000 lensa pada setiap mata. Biasanya, hal ini akan menguntungkan mereka karena memungkinkan mereka mendeteksi gerakan dan mengubah pola cahaya.

Mengisi kantong plastik bening dengan air dan menggantungnya di luar, misalnya di sekitar pintu,  akan membuat lalat pergi. Sebab, air memantulkan cahaya ke segala arah. Namun, karena metode ini bergantung pada cahaya, metode ini hanya berfungsi pada siang hari.

Itu tadi beberapa cara mengusir lalat yang bisa kamu lakukan dengan menggunakan bahan alami. Waspada terhadap penyakit yang disebabkan karena lalat. Pastikan kamu segera memeriksakan kesehatan ke rumah sakit apabila merasakan adanya gejala yang tidak biasa pada tubuh. 

Pakai Halodoc supaya kamu lebih mudah buat janji berobat di rumah sakit terdekat. Kamu bisa download Halodoc secara gratis di ponselmu, dari App Store maupun Play Store. 

Referensi:

The Maids. Diakses pada 2022. How to Get Rid of Flies Safely and Naturally.

Tips Bulletin. Diakses pada 2022. Natural Fly Repellent.

MedicineNet. Diakses pada 2022. What Scent Will Keep Flies Away?