Quadriplegia

Ditinjau oleh

Pengertian Quadriplegia

Quadriplegia adalah kelumpuhan keempat tungkai dan badan yang disebabkan oleh penyakit ataupun cedera pada otak maupun saraf tulang belakang. Bisa dikatakan, kondisi ini adalah salah satu bentuk kelumpuhan yang paling parah. Pasalnya, kondisi ini mampu mempengaruhi keempat anggota badan. Pada beberapa orang, quadriplegia juga mempengaruhi bagian dada, perut, dan punggung.

Ada beberapa jenis quadriplegia, masing-masing memberikan efek yang unik pada tubuh, seperti:

Quadriplegia parsial atau tidak lengkap mengacu pada kelemahan pada lengan dan kaki. Kondisi ini juga dikenal sebagai quadriparesis. Seseorang yang mengalaminya masih memiliki sebagian kekuatan pada anggota tubuhnya.
Quadriplegia lengkap mengacu pada hilangnya kontrol otot di lengan dan kaki secara total.
Tergantung pada penyebab yang mendasarinya, quadriplegia juga bisa bersifat sementara. Artinya kontrol otot bisa kembali seperti semula.

Quadriplegia juga bisa bersifat spastik dan lembek. Pada quadriplegia spastik, otot akan mengalami peningkatan tonus dan kejang atau tersentak, terutama saat diregangkan. Sementara quadriplegia lembek menyebabkan otot kehilangan nada dan menjadi atrofi dan lembek.

Penyebab Quadriplegia

Pada anak-anak, cerebral palsy dan hidrosefalus dapat menyebabkan quadriplegia. Selain itu, penyebab lainnya adalah cedera pada bagian cervical dan infeksi pada otak seperti encephalitis. Pada orang dewasa, kondisi ini bisa disebabkan oleh hal berikut:

Cedera tulang belakang (SCI) di daerah leher (leher rahim). Ini adalah salah satu penyebab paling umum dari kondisi ini. Sumsum tulang belakang adalah struktur panjang yang berjalan dari otak ke tulang belakang lumbar dan membantu menyampaikan pesan dari otak ke seluruh tubuh. Cedera traumatis, seperti jatuh, kecelakaan mobil, atau kecelakaan menyelam, dapat merusak tali pusat dan struktur yang mengelilinginya serta mengubah fungsi otot.
Stroke. Kondisi ini terjadi ketika aliran darah ke otak atau sumsum tulang belakang tersumbat. Pada akhirnya, jaringan di daerah tersebut kekurangan oksigen dan akhirnya mati. Stroke di otak sering menyebabkan kelemahan pada satu sisi tubuh. Sedangkan stroke sumsum tulang belakang di daerah serviks dapat menyebabkan kelumpuhan di kedua lengan dan kaki.
Kondisi lainnya. Sindrom Guillain-Barre, paparan racun atau amyotrophic lateral sclerosis (ALS) dapat menyebabkan gejala parah di kedua ekstremitas dan di tempat lain di tubuh.

Faktor Risiko Quadriplegia

Cedera tulang belakang, stroke atau penyakit keturunan adalah berbagai kondisi yang dapat menyebabkan kondisi ini. Menghindari penyebab penyakit tersebut tentunya bisa menurunkan risiko quadriplegia. Hal-hal yang dapat meningkatkan risiko masalah ini adalah:

Bermain olahraga dengan risiko cedera tinggi, seperti sepak bola, rugby, gulat, senam, menyelam, selancar, hoki es, dan ski lereng
Riwayat keluarga dengan penyakit saraf tertentu yang dapat diturunkan.
Riwayat kanker yang dapat menyebabkan tekanan pada sumsum tulang belakang.

Gejala Quadriplegia

Salah satu gejala khas yang bisa dikenali yaitu ketidakmampuan secara fisik motorik untuk melakukan gerakan tubuh. Kendala ini membuat pengidapnya terapi khusus, seperti latihan dengan pola tertentu, peralatan-peralatan yang sesuai, dan fasilitas pendukung lainnya.

Pada anak yang mengidap cerebral palsy, mereka umumnya akan mengalami kesulitan berbicara dan menelan. Pengidapnya juga mungkin tidak dapat duduk, berdiri, atau berjalan tanpa bantuan.

Sementara itu, seseorang yang mengalami cedera tulang belakang mungkin akan sering mengalami disfungsi usus atau kandung kemih dan berisiko lebih tinggi terkena komplikasi jantung dan paru-paru. Beberapa bahkan membutuhkan bantuan mekanis dengan pernapasan

Diagnosis Quadriplegia

Mendapatkan diagnosis yang tepat sangat penting untuk memahami dan mengobati kondisi ini. Berikut langkah diagnosis quadriplegia:

Evaluasi menyeluruh oleh ahli saraf. Dokter biasanya akan mengevaluasi kekuatan lengan dan kaki, memeriksa refleks serta menilai kemampuan untuk melakukan gerakan sederhana.
Pencitraan, seperti sinar-X, CT-Scan, atau MRI, juga sering direkomendasikan untuk memvisualisasikan kelainan pada otak atau sumsum tulang belakang.
Tes darah untuk menilai nilai laboratorium tertentu atau untuk memeriksa keberadaan zat beracun.

Pengobatan Quadriplegia

Pilihan pengobatan untuk quadriplegia bervariasi berdasarkan penyebab kondisi tersebut. Namun, pengobatannya bisa mencakup:

Apabila disebabkan oleh stroke sumsum tulang belakang iskemik, obat aktivator plasminogen jaringan (t-PA) dapat diberikan untuk memecah penyumbatan. Obat ini perlu diberikan dalam waktu enam jam setelah timbulnya gejala untuk meningkatkan peluang kesembuhan quadriplegia.
Jika disebabkan stroke hemoragik, intervensi bedah mungkin diperlukan untuk menopang pembuluh darah yang melemah atau untuk mengontrol pendarahan. Terapi fisik atau okupasi juga diperlukan untuk membantu memulihkan gerakan dan memaksimalkan fungsi yang tersisa
Quadriplegia akibat cedera tulang belakang umumnya akan ditangani dengan obat-obatan tertentu seperti methylprednisolone. Obat ini dapat diberikan segera untuk membantu mengurangi kerusakan saraf.
Pada anak-anak yang mengalami cerebral palsy, quadriplegia biasanya bersifat permanen. Perawatannya akan berfokus pada pengelolaan kondisi dengan terapi fisik, pekerjaan, dan wicara.

Komplikasi Quadriplegia

Beberapa potensi komplikasi yang berkaitan dengan quadriplegia di antaranya:

Kehilangan kontrol kandung kemih dan usus.
Luka tekan.
Pembekuan darah.
Masalah pernapasan.
Disrefleksia otonom.
Kejang otot.
Cedera.
Rasa sakit yang berkelanjutan.

Pencegahan Quadriplegia

Belum ada pencegahan spesifik untuk quadriplegia. Mencegah cedera yang bisa menyebabkan cedera sumsum tulang belakang atau menghindari risiko stroke adalah beberapa pencegahan yang bisa dilakukan.

Kapan Harus ke Dokter?

Jika ditemukan gejala kelemahan terutama sejak 3 bulan awal kelahiran tau post-trauma pada leher atau kepala, segera periksakan ke dokter terdekat. Untuk melakukan pemeriksaan, kamu bisa langsung membuat janji rumah sakit melalui aplikasi Halodoc. Jangan tunda untuk memeriksakan diri sebelum kondisinya semakin memburuk. Download Halodoc sekarang juga!