DAFTAR ISI

1. Mengapa Ada Pantangan Makanan Sebelum Operasi Amandel?
2. Makanan yang Harus Dihindari Jelang Operasi Amandel
3. Makanan Penyebab Amandel: Mitos atau Fakta?
4. Manfaat Melakukan Operasi Amandel dan Kapan Perlu Melakukannya
5. Prosedur Operasi Amandel
6. Makanan yang Dianjurkan Setelah Operasi Amandel
7. Tips Pemulihan setelah Operasi Amandel
8. Tempat Melakukan dan Biaya Operasi Amandel
9. Kapan Harus ke Dokter?

---

Operasi amandel adalah prosedur medis untuk mengangkat amandel. Sedangkan amandel adalah dua kelenjar kecil berbentuk oval yang ada di bagian belakang tenggorokan.

Prosedur operasi ini biasanya akan dokter rekomendasikan bila kamu mengalami infeksi dan radang amandel (tonsilitis) yang sering kambuh. 

Sebelum menjalani operasi ini, biasanya ada sejumlah persiapan yang perlu kamu lakukan. Salah satunya menghindari beberapa jenis makanan yang bisa memperburuk kondisi organ tersebut.

Yuk, ketahui makanan apa saja yang perlu kamu hindari sebelum operasi amandel di sini!

Mengapa Ada Pantangan Makanan Sebelum Operasi Amandel?

Pantangan makanan sebelum operasi amandel bertujuan untuk:

• Mencegah Komplikasi: Beberapa makanan dapat meningkatkan risiko perdarahan atau infeksi setelah operasi.
• Memudahkan Proses Penyembuhan: Makanan tertentu dapat memperlambat proses penyembuhan luka operasi.
• Mengurangi Iritasi: Makanan yang keras atau asam dapat mengiritasi area operasi dan menyebabkan rasa tidak nyaman.

Makanan yang Harus Dihindari Jelang Operasi Amandel

Ada beberapa jenis makanan yang bisa memperparah kondisi radang pada amandel, sehingga perlu kamu hindari sebelum menjalani operasi pengangkatan kelenjar tersebut. 

Berikut beberapa jenis makanan tersebut:

1. Alkohol

Alkohol perlu kamu hindari sebelum menjalani operasi tersebut. Pasalnya, minuman tersebut bisa memberi sensasi terbakar di tenggorokan yang akan memperparah kondisi amandel.

Sebelum menjalani operasi pengangkatan amandel, kamu perlu minum air yang cukup untuk menjaga hidrasi tubuh.

Sedangkan alkohol bisa membuat kamu dehidrasi dan sulit menjaga kelembapan di tenggorokan. 

2. Tomat dan saus

Tomat sangat kaya akan asam oksalat. Jika kamu konsumsi dalam jumlah banyak, asam yang ada pada sayuran tersebut bisa mengiritasi lapisan tenggorokan dan menyebabkan radang amandel menjadi lebih parah.

Kamu juga harus menghindari berbagai jenis saus karena memiliki semua bumbu yang bisa menyebabkan gatal dan ketidaknyamanan di tenggorokan.

3. Acar

Makanan ini juga perlu kamu hindari sebelum operasi karena mengandung banyak cuka dan garam yang bisa menyebabkan kelenjar tersebut menjadi lebih meradang.

Selain itu, acar juga bisa memicu terjadinya refluks asam lambung yang bisa mengiritasi tenggorokan.

4. Buah dan jus yang asam

Sama seperti tomat, buah seperti jeruk, nanas, dan mangga juga memiliki kadar asam yang cukup tinggi dan mereka secara alami memang bersifat asam.

Buah-buahan tersebut mampu mengiritasi tenggorokan kamu yang sudah teriritasi.

Oleh karena itu, hindarilah mengonsumsi buah-buahan masam tersebut sebelum operasi.

Sebaliknya, kamu bisa mengonsumsi buah-buahan seperti pisang, persik, dan melon.

5. Makanan yang keras dan renyah

Makanan seperti keripik, sayuran mentah, dan kacang-kacangan juga harus kamu hindari karena bisa membuat amandel kamu lebih mudah teriritasi dan bisa mengeringkan area tersebut.

Selain itu, kamu mungkin juga akan merasa tidak nyaman ketika menelan makanan yang keras dan renyah.

Jadi, kukuslah sayuran hingga empuk dan pilihlah makanan yang lembut yang lebih ramah di tenggorokan.

6. Makanan berminyak

Hindari juga gorengan seperti ayam goreng, tahu goreng, kentang goreng, dan lain-lain karena bisa mengiritasi kelenjar getah bening (amandel).

7. Makanan pedas

Makanan yang dimasak dengan bawang putih dan cabai juga menjadi pantangan sebelum menjalani operasi.

Hal itu karena mereka bisa memicu batuk yang bisa sangat menyakitkan. Jadi, pastikan untuk menghindari menambahkan bumbu-bumbu pedas ke makanan saat memasak.

8. Makanan yang diawetkan

Bahan pengawet merupakan bahan kimia yang tidak hanya bisa berdampak buruk pada tenggorokan, tapi juga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Maka itu, sebaiknya hindari mengonsumsi makanan kemasan yang mengandung bahan pengawet sebelum operasi. Sebaliknya, konsumsi pilihan makanan utuh yang segar.

Makanan Penyebab Amandel: Mitos atau Fakta?

Meskipun tidak ada bukti ilmiah kuat yang menunjukkan bahwa makanan tertentu secara langsung menyebabkan amandel membesar (tonsilitis), makanan tertentu dapat memicu atau memperparah peradangan pada tenggorokan dan amandel.

Iritasi kronis dapat menyebabkan pembengkakan dan ketidaknyamanan.

Penting untuk mengidentifikasi makanan yang mungkin menjadi pemicu bagi kamu atau anak dan menghindarinya.

Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi di Halodoc untuk mendapatkan panduan yang lebih personal.

Apa itu Sakit Tenggorokan? Ini Gejala yang Perlu Kamu Pahami.

Manfaat Melakukan Operasi Amandel dan Kapan Perlu Melakukannya

Salah satu manfaat menjalani operasi amandel adalah mengurangi jumlah infeksi tenggorokan.

Setelah amandel yang bermasalah dokter tangani, ia tidak dapat terinfeksi lagi. Meski begitu, area jaringan lain di tenggorokan masih dapat terinfeksi. 

Dua penelitian kecil dari National Centre for Biotechnology Information menunjukkan orang dewasa yang amandelnya sudah terangkat cenderung tidak mengalami infeksi tenggorokan sesudahnya.

Namun, penelitian tersebut hanya berlangsung setengah tahun. 

Sementara itu, manfaat yang umumnya kamu rasakan setelah operasi amandel yaitu:

• Kualitas tidur menjadi lebih baik.
• Lebih sedikit infeksi.
• Kualitas hidup meningkat. 

Biasanya dokter akan merekomendasikan operasi amandel ketika seseorang memiliki salah satu atau kedua infeksi berikut:

• Memiliki gangguan tidur yang disebabkan oleh pernapasan, seperti sleep apnea.
• Sering mengalami infeksi pada tonsilitis. 

Prosedur Operasi Amandel

Berikut ini prosedur operasi amandel yang perlu kamu ketahui:

1. Sebelum prosedur

Dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan rutin untuk memastikan kondisimu cukup sehat untuk menjalani operasi.

Selain itu, dokter mungkin juga akan merencanakan tes darah.

Dokter juga akan memberikan daftar instruksi sebelum operasi secara rinci, yang harus kamu ikuti dengan cermat.

Baja juga lebih lanjut artikel ini Sebelum Operasi Amandel, Ketahui 3 Efek Samping Ini!

2. Selama prosedur

Sesaat sebelum operasi, kamu akan diberikan anestesi umum agar kamu tertidur dan nyaman selama prosedur.

Selanjutnya, dokter akan mengangkat amandel. Prosedur operasi amandel bervariasi, tergantung metode yang sudah ditentukan oleh dokter dan pengidap, di antaranya:

• Elektrokauter. Menggunakan panas untuk mengangkat amandel dan menghentikan pendarahan.
• Diseksi pisau dingin (baja). Dokter bedah menggunakan pisau bedah tradisional untuk mengangkat amandel. Kemudian, pendarahan akan dihentikan dengan elektrokauter (panas ekstrem) atau jahitan.
• Tonsilektomi snare. Dokter bedah menggunakan alat bedah khusus yang disebut snare untuk mengangkat amandel. Alat tersebut ditempatkan di sekitar amandel untuk menjepitnya dan mengurangi pendarahan.
• Pisau bedah harmoni. Metode ini menggunakan getaran ultrasonik untuk mengangkat amandel dan menghentikan pendarahan pada saat bersamaan.

Dalam kebanyakan kasus, operasi amandel berlangsung sekitr 20-30 menit. Namun, bisa lebih lama dari itu.

3. Setelah prosedur

Setelah operasi, tim medis akan memindahkanmu ke area pemulihan. Di sana, mereka akan memeriksa tanda-tanda vital dan memastikan tidak ada komplikasi pasca operasi.

Operasi amandel biasanya merupakan prosedur rawat jalan. Itu artinya, kamu bisa pulang pada hari yang sama. 

Selain informasi di atas, ketahui juga Apakah Operasi Amandel Berbahaya?

Makanan yang Dianjurkan Setelah Operasi Amandel

Setelah operasi amandel, penting untuk mengonsumsi makanan yang lembut dan mudah ditelan, seperti:

• Sup kaldu ayam
• Puding
• Yoghurt
• Es krim (tidak mengandung potongan buah)
• Bubur

Tips Pemulihan setelah Operasi Amandel

Selain memperhatikan makanan, ada beberapa tips lain yang dapat membantu mempercepat pemulihan setelah operasi amandel:

• Istirahat Cukup: Istirahat yang cukup membantu tubuh untuk pulih lebih cepat.
• Minum Banyak Air: Menjaga tubuh tetap terhidrasi penting untuk mempercepat penyembuhan.
• Hindari Berbicara Terlalu Banyak: Berbicara terlalu banyak dapat memberikan tekanan pada tenggorokan.
• Ikuti Anjuran Dokter: Minum obat sesuai resep dokter dan kontrol secara teratur.

Tempat Melakukan dan Biaya Operasi Amandel

Operasi amandel dapat kamu lakukan di rumah sakit atau fasilitas kesehatan resmi lainnya. Mengenai besarnya biaya operasi amandel, bisa bervariasi tergantung pada tempat dan fasilitas kesehatan yang kamu pilih. 

Kisaran biaya terendah yang bisa dijadikan acuan untuk operasi amandel yaitu sekitar Rp2.000.000. Hanya, biaya acuan tersebut bisa berubah sewaktu-waktu.

Namun, tidak perlu khawatir, karena operasi amandel termasuk tindakan yang ditanggung oleh BPJS Kesehatan.

Kapan Harus ke Dokter?

Segera hubungi dokter jika mengalami gejala berikut setelah operasi amandel:

• Demam tinggi
• Perdarahan yang tidak terkontrol
• Kesulitan bernapas
• Nyeri hebat yang tidak mereda dengan obat pereda nyeri

Jika kamu mengalami masalah kesehatan atau membutuhkan informasi lebih lanjut, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter melalui aplikasi Halodoc.

Tunggu apa lagi? Klik banner di bawah ini untuk menghubungi dokter di Halodoc!

Referensi:

Mayo Clinic. Diakses pada 2025. Tonsillectomy.

Pristyn Care. Diakses pada 2025. 10 Food To Avoid During Tonsils.

Cleveland Clinic. Diakses pada 2025. Tonsillectomy

NCBI. Diakses pada 2025. Tonsillitis: Overview

BPJS Kesehatan. Diakses pada 2025. Jalani Operasi Amandel Dengan Gratis, Aurel: Terima Kasih JKN-KIS.