DAFTAR ISI

1. Gejala Tipes pada Anak
2. Kapan Harus ke Dokter?
3. Penyebab Tipes pada Anak
4. Diagnosis Tipes pada Anak
5. Pengobatan Tipes pada Anak
6. Komplikasi Tipes pada Anak
7. Pencegahan Tipes pada Anak

---

Tipes atau demam tifoid adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi. Penyakit ini umumnya menular melalui makanan dan minuman yang terkontaminasi.

Anak-anak lebih rentan terhadap tipes karena sistem kekebalan tubuh mereka belum sepenuhnya berkembang.

Gejala tipes pada anak bisa bervariasi, mulai dari demam hingga masalah pencernaan.

Mengenali ciri-ciri gejala tipes pada anak sejak dini sangat penting agar penanganan bisa segera dilakukan.

Gejala Tipes pada Anak

Gejala tipes pada anak bisa bervariasi, dan tidak semua anak menunjukkan gejala yang sama. Beberapa gejala umum tipes pada anak meliputi:

• Demam Tinggi: Demam adalah gejala utama tipes. Suhu tubuh bisa mencapai 39-40°C dan cenderung meningkat secara bertahap setiap hari.
• Sakit Perut: Anak mungkin mengeluh sakit perut, terutama di bagian tengah atau kanan bawah.
• Sakit Kepala: Sakit kepala sering menyertai demam pada anak yang terkena tipes.
• Lemas dan Lesu: Anak akan merasa sangat lemas dan tidak berenergi. Aktivitas sehari-hari bisa terasa berat.
• Gangguan Pencernaan: Beberapa anak mengalami sembelit, sementara yang lain mengalami diare. Mual dan muntah juga bisa terjadi.
• Ruam Kulit: Munculnya bintik-bintik merah muda (rose spots) pada kulit, terutama di area perut dan dada.
• Penurunan Nafsu Makan: Anak kehilangan nafsu makan dan menolak untuk makan.
• Batuk Kering: Beberapa anak mengalami batuk kering.

Menurut WHO, gejala tipes pada anak-anak seringkali tidak spesifik dan bisa menyerupai penyakit lain, sehingga diagnosis yang tepat sangat penting.

Berikut Ini Rekomendasi Dokter Spesialis Anak di Halodoc yang bisa dihubungi seputar kesehatan anak.

Kapan Harus ke Dokter?

Jika anak menunjukkan gejala-gejala tipes, terutama demam tinggi yang tidak kunjung turun setelah beberapa hari, segera bawa ke dokter.

Diagnosis dan penanganan dini dapat mencegah komplikasi serius. Keterlambatan penanganan dapat menyebabkan masalah kesehatan yang lebih parah.

Penyebab Tipes pada Anak

Penyebab utama tipes pada anak adalah infeksi bakteri Salmonella typhi. Bakteri ini masuk ke tubuh melalui:

• Makanan dan Minuman Terkontaminasi: Makanan atau minuman yang tidak diolah dengan benar atau disimpan di tempat yang tidak bersih bisa terkontaminasi bakteri.
• Kebersihan yang Buruk: Tidak mencuci tangan dengan sabun setelah buang air atau sebelum makan dapat menyebarkan bakteri.
• Kontak dengan Pengidapnya: Kontak langsung dengan orang yang terinfeksi tipes juga bisa menularkan penyakit.

Diagnosis Tipes pada Anak

Diagnosis tipes pada anak melibatkan beberapa langkah, termasuk:

• Pemeriksaan Fisik: Dokter akan memeriksa suhu tubuh, kondisi perut, dan mencari tanda-tanda lain seperti ruam kulit.
• Anamnesis: Dokter akan menanyakan riwayat kesehatan anak dan gejala yang dialami.
• Tes Darah: Tes darah, seperti tes Widal atau kultur darah, dapat membantu mengidentifikasi keberadaan bakteri Salmonella typhi dalam tubuh.
• Tes Urine dan Feses: Dalam beberapa kasus, tes urin dan feses juga mungkin diperlukan untuk mendeteksi bakteri.

Simak lebih lanjut mengenai Kesehatan Anak – Tips dan Informasi Lengkapnya agar ibu senantiasa bisa menjaga kondisi Si Kecil.

Pengobatan Tipes pada Anak

Pengobatan tipes pada anak meliputi:

• Antibiotik: Antibiotik adalah pengobatan utama untuk tipes. Dokter akan meresepkan antibiotik yang sesuai untuk membunuh bakteri Salmonella typhi. Penting untuk menghabiskan seluruh dosis antibiotik sesuai anjuran dokter, bahkan jika anak sudah merasa lebih baik.
• Istirahat Cukup: Anak perlu istirahat yang cukup untuk membantu tubuh melawan infeksi.
• Cairan yang Cukup: Pastikan anak mendapatkan cairan yang cukup untuk mencegah dehidrasi, terutama jika mengalami diare atau muntah. Berikan air putih, oralit, atau jus buah.
• Makanan Bergizi: Berikan makanan yang mudah dicerna dan bergizi untuk membantu memulihkan tenaga. Hindari makanan pedas, berlemak, atau terlalu asam.

Komplikasi Tipes pada Anak

Jika tidak diobati dengan benar, tipes dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti:

• Perdarahan Saluran Cerna: Perdarahan bisa terjadi jika luka pada usus semakin parah.
• Perforasi Usus: Usus bisa berlubang jika infeksi menyebabkan kerusakan dinding usus.
• Ensefalopati Tifoid: Infeksi dapat menyebar ke otak dan menyebabkan gangguan neurologis.
• Meningitis: Peradangan pada selaput otak.
• Pneumonia: Infeksi paru-paru.

Pencegahan Tipes pada Anak

Pencegahan tipes pada anak melibatkan beberapa langkah penting:

• Vaksinasi: Vaksin tipes dapat memberikan perlindungan terhadap infeksi Salmonella typhi. Konsultasikan dengan dokter mengenai vaksinasi tipes untuk anak.
• Kebersihan Diri: Ajarkan anak untuk selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, terutama sebelum makan dan setelah buang air.
• Kebersihan Makanan dan Minuman: Pastikan makanan dan minuman yang dikonsumsi bersih dan diolah dengan benar. Hindari makanan yang dijual di tempat yang tidak bersih.
• Sanitasi Lingkungan: Jaga kebersihan lingkungan sekitar rumah. Pastikan sumber air bersih dan sanitasi yang baik.

Jika anak menunjukkan gejala seperti demam tinggi, sakit perut, atau gangguan pencernaan, segera konsultasikan dengan dokter spesialis anak di Halodoc

Jaga kebersihan diri, makanan, dan lingkungan untuk mencegah penyebaran tipes. Vaksinasi juga merupakan langkah penting dalam melindungi anak dari penyakit ini.

Dengan penanganan yang tepat dan langkah pencegahan yang efektif, anak dapat pulih sepenuhnya dari tipes dan kembali beraktivitas dengan sehat.

Tunggu apa lagi? Yuk hubungi dokter spesiali anak dengan klik banner di bawah ini!

Referensi:
Kids Health. Diakses pada 2025. Typhoid Fever.
National Health Service UK. Diakses pada 2025. Typhoid Fever.
World Health Organization (WHO). Diakses pada 2025. Typhoid.
Mayo Clinic. Diakses pada 2025. Typhoid Fever.
Patient. Diakses pada 2025. Typhoid and Paratyphoid Fever.
About the Cochrane Database of Systematic Reviews. Diakses pada 2025. Vaccines for preventing typhoid fever.
IDAI. Diakses pada 2025. Melengkapi/ Mengejar Imunisasi (Bagian III).

FAQ

1. Apakah tipes menular?

Ya, tipes sangat menular. Penularan terjadi melalui makanan dan minuman yang terkontaminasi bakteri Salmonella typhi dari feses atau urine penderita.

2. Berapa lama masa inkubasi tipes?

Masa inkubasi tipes biasanya antara 1-3 minggu setelah terinfeksi bakteri.

3. Apakah tipes bisa sembuh sendiri?

Tidak, tipes memerlukan pengobatan dengan antibiotik. Tanpa pengobatan, tipes dapat menyebabkan komplikasi serius.

4. Bagaimana cara mencegah tipes pada anak yang sering jajan di luar?

Ajarkan anak untuk memilih tempat makan yang bersih dan terpercaya. Bekali anak dengan makanan dan minuman dari rumah jika memungkinkan.

5. Apakah vaksin tipes efektif?

Vaksin tipes cukup efektif dalam memberikan perlindungan terhadap tipes. Namun, vaksin tidak memberikan perlindungan 100%, sehingga tetap penting untuk menjaga kebersihan