DAFTAR ISI

1. Kandungan Nutrisi dalam Daun Mint
2. Manfaat Daun Mint untuk Kesehatan
3. Teh Peppermint: Manfaat dan Cara Pembuatan
4. Efek Samping Daun Mint yang Perlu Diwaspadai

---

Mint atau daun mint adalah nama dari spesies tanaman, termasuk peppermint dan spearmint. Mereka semua tergabung dalam genus Mentha. Tumbuhan ini sangat populer karena memberikan sensasi dingin setelah mengonsumsinya.

Cara penggunaan daun ini bisa dengan mencampurkan dalam makanan dan minuman. Mulai dari teh, minuman beralkohol, saus, salad, hingga hidangan makanan penutup.

Bahkan beberapa juga memanfaatkan aroma daun mint sebagai minyak esensial.

Kandungan Nutrisi dalam Daun Mint

Dalam 100 gram tanaman herbal ini mengandung:

• Protein: 3,8 gram.
• Karbohidrat: 15 gram. 
• Lemak: 0.9 gram.
• Zat besi: 5.08 miligram.
• Natrium: 31 miligram.
• Folat: 114 mikrogram.
• Vitamin C: 31,8 miligram.
• Serat: 8 gram.
• Kalsium: 243 miligram.
• Niasin (vitamin B3): 1.706 miligram.
• Kalium 569 miligram.
• Vitamin A: 212 mikrogram.

Tidak harus dengan membeli, karena kamu bisa membudidayakan daun satu ini sendiri di rumah. Caranya bisa kamu ketahui melalui artikel 5 Tips Menanam Daun Mint bagi Pemula.

Manfaat Daun Mint untuk Kesehatan

Daun mint memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan antimikroba yang memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan. Daun ini kaya akan vitamin dan mineral, seperti vitamin A dan C, serta zat besi dan kalium.

Redakan Gangguan Pencernaan

Mint dapat membantu meredakan gangguan pencernaan seperti perut kembung, gas, dan gangguan pencernaan lainnya. Efek relaksan dari mentol dapat membantu meredakan kram perut.

Atasi Sakit Kepala

Aroma kuat dari daun mint dapat membantu meredakan sakit kepala tegang. Penelitian menunjukkan bahwa mentol dalam mint dapat membantu mengendurkan otot dan meredakan nyeri.

Ringankan Gejala Alergi

Daun mint mengandung senyawa anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi gejala alergi seperti bersin-bersin dan hidung tersumbat.

Atasi Masalah Pernapasan

Mentol dalam mint dapat membantu membuka saluran pernapasan dan meredakan masalah pernapasan seperti hidung tersumbat dan asma.

Tingkatkan Fungsi Kognitif

Aroma mint dapat meningkatkan kewaspadaan, fokus, dan memori. Studi menunjukkan bahwa menghirup aroma mint dapat meningkatkan kinerja kognitif.

Jaga Kesehatan Mulut

Sifat antimikroba dalam mint dapat membantu melawan bakteri penyebab bau mulut dan menjaga kesehatan gigi dan gusi.

Turunkan Berat Badan

Mint dapat membantu meningkatkan metabolisme dan membakar lemak. Selain itu, aroma mint dapat menekan nafsu makan.

Atasi Mual

Aroma dan rasa mint dapat membantu meredakan mual, terutama mual yang disebabkan oleh mabuk perjalanan atau kehamilan.

Turunkan Risiko Kanker

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa senyawa dalam mint dapat membantu mencegah pertumbuhan sel kanker.

Atasi Gangguan Tidur

Efek relaksan dari mint dapat membantu menenangkan pikiran dan meningkatkan kualitas tidur.

Pelembap Alami Kulit

Minyak mint dapat membantu melembapkan kulit kering dan mengatasi masalah kulit seperti eksim dan psoriasis.

Ada beberapa makanan yang efektif untuk meningkatkan sistem imun tubuh, baca di artikel ini: “Jarang Diketahui, Ini 7 Makanan untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh”.

Teh Peppermint: Manfaat dan Cara Pembuatan

Teh peppermint adalah minuman herbal yang populer dan menyegarkan, dibuat dari daun peppermint (Mentha × piperita).

Teh ini dikenal karena aroma dan rasanya yang khas, serta berbagai manfaat kesehatan yang ditawarkannya.

Manfaat Teh Peppermint:

• Meredakan masalah pencernaan: Mentol dalam peppermint membantu mengendurkan otot-otot saluran pencernaan, mengurangi gejala seperti kembung, gas, dan gangguan pencernaan.
• Meredakan sakit kepala: Aroma peppermint dapat membantu meredakan sakit kepala tegang.
• Mengurangi stres dan kecemasan: Teh peppermint memiliki efek menenangkan yang dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan.
• Meningkatkan kualitas tidur: Minum teh peppermint sebelum tidur dapat membantu relaksasi dan meningkatkan kualitas tidur.

Cara Membuat Teh Peppermint:

• Didihkan air.
• Masukkan 1-2 sendok teh daun peppermint kering atau beberapa lembar daun peppermint segar ke dalam cangkir.
• Tuangkan air mendidih ke dalam cangkir.
• Biarkan selama 5-10 menit.
• Saring teh dan nikmati. Bisa ditambahkan madu atau lemon sesuai selera.

Efek Samping Daun Mint yang Perlu Diwaspadai

Meskipun aman dikonsumsi, beberapa orang mungkin mengalami efek samping seperti mulas atau reaksi alergi.

Konsultasikan dengan dokter jika memiliki kondisi medis tertentu sebelum mengonsumsi daun mint secara teratur.

Menurut Kementerian Kesehatan RI, konsumsi herbal seperti daun mint perlu diperhatikan dosis dan cara pengolahannya agar manfaatnya optimal dan efek samping minimal.

WHO juga mengakui potensi manfaat daun mint dalam meredakan masalah pencernaan ringan, namun menekankan pentingnya penelitian lebih lanjut untuk mengonfirmasi efektivitasnya secara menyeluruh.

Selalu konsultasikan dengan dokter du Halodoc untuk mendapatkan saran yang tepat sesuai dengan kondisi kesehatanmu dengan klik banner di bawah ini!

Referensi:
Health Shots. Diakses pada 2025. Did you know good old mint leaves come with these 8 powerful health benefits?
Digestive and Liver Disease. Diakses pada 2025. Peppermint oil (Mintoil) in the treatment of irritable bowel syndrome: a prospective double blind placebo-controlled randomized trial.
Arzneimittelforschung. Diakses pada 2025. Treatment of functional dyspepsia with a fixed peppermint oil and caraway oil combination preparation as compared to cisapride. A multicenter, reference-controlled double-blind equivalence study.